Berita

7 May 2025

Bupati Lepas Keberangkatan Calon Jamaah Haji Kloter 20 Asal Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo, H. Subandi, melepas keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Sidoarjo untuk kloter 20 tahun ini. Pelepasan dilakukan di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (6/5/25)Menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya, sebelum CJH diberangkatkan menuju Tanah Suci Mekkah.Sebanyak 376 jamaah haji dan 4 pendamping yang tergabung dalam kloter 20 merupakan seluruhnya warga Kabupaten Sidoarjo. Dari jumlah tersebut, jamaah tertua adalah seorang warga berusia 87 tahun, sedangkan jamaah termuda berusia 21 tahun.Dalam sambutannya, Bupati Sidoarjo Subandi menyampaikan doa dan harapan kepada para calon jamaah agar selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji."Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mengucapkan selamat jalan kepada seluruh calon jamaah haji. Jagalah kesehatan dengan baik selama pelaksanaan ibadah haji. Jangan lupa, titip doa untuk Kabupaten Sidoarjo agar menjadi baldatun thoyyibatun warobbun ghofur," pesan Abah Subandi sapaan akrab Bupati.Kloter 20 dilepas setelah melalui persiapan administratif serta pembekalan kesehatan dan manasik yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan instansi terkait.Pelepasan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, perwakilan dari Kemenag, Kejaksaan Tinggi Negeri, hingga dari unsur TNI-POLRI, serta keluarga besar jamaah haji. Seluruh rangkaian acara berjalan khidmat dan penuh haru.Semoga seluruh jamaah haji asal Kabupaten Sidoarjo dapat menunaikan ibadah dengan sempurna dan kembali ke tanah air dengan gelar haji yang mabrur.(Ach).

Selengkapnya
6 May 2025

Badan Waqaf Indonesia Sidoarjo Resmi Dilantik, Harapan Bupati Mampu bergerak Aktif Mengembangkan Potensi Waqaf di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Sidoarjo Masa Jabatan 2025-2028 telah resmi dilantik Pendopo Delta Wibawa, Selasa 06 Mei 2025 yang disaksikan langsung oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H.,.MKn.Bupati memberikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus yang baru saja dikukuhkan "Semoga amanah ini dapat diemban dengan penuh integritas, komitmen, dan semangat pengabdian demi kemajuan perwakafan di Kabupaten Sidoarjo," katanya.Ia berpesan pelantikan ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan momentum penting untuk melegitimasi dan mendukung kepemimpinan baru dalam pengelolaan wakaf.  Dengan kepengurusan yang baru, diharapkan akan tercipta inovasi, perbaikan sistem, dan penguatan kelembagaan dalam pengelolaan wakaf yang lebih modern, transparan, dan akuntabel Wakaf memiliki kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan umat dan bangsa. "Oleh karena itu, saya berharap jajaran pengurus BWI yang baru tidak hanya menjalankan tugas administratif, namun juga berperan aktif sebagai penggerak edukasi masyarakat, mensosialisasikan potensi dan manfaat wakaf secara komprehensif, serta bertindak sebagai fasilitator dalam menyelesaikan permasalahan aset wakaf yang belum tertata atau masih bersengketa," ucapnya.Ia menambahkan jika saat ini masih terdapat berbagai tantangan dalam pengelolaan wakaf, mulai dari sertifikasi tanah wakaf, pemanfaatan yang belum optimal, hingga sengketa antara ahli waris dan nazhir.  Oleh karena itu, BWI perlu berperan sebagai solusi, menjadi penghubung antara masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah, agar wakaf dapat benar-benar menjadi kekuatan produktif dan tidak hanya sebatas simbolis."Saya juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dari unsur pemerintah, lembaga keagamaan, organisasi masyarakat, hingga sektor swasta untuk bersinergi mendukung BWI dalam mengembangkan potensi wakaf di Kabupaten Sidoarjo. Pemerintah Daerah siap memberikan fasilitasi dan dukungan yang diperlukan agar perwakafan di Sidoarjo dapat berkembang secara sehat dan berkelanjutan," pungkasnya.Berdasarkan Keputusan Badan Pelaksana Badan Waqaf Indonesia No. 006/BWI/P-BWI/2025 Tentang Penetapan Pengurus Perwakilan Badan Waqaf Indonesia Kabupaten Sidoarjo Prov. Jawa Timur Masa Jabatan 2025-2028, telah ditentukan jajaran Pengurus BWI Sidoarjo sebagai  Badan Pelaksana : Ketua H. Ruhu Syahid Thoha, S.Pd, S.Pd, Wakil Ketua H. Mochammad Hudori, S.Kom, M.I.Kom, Sekretaris H. Farid Yusron, S.Sos, MM, M.Pd serta bendahara Agus Triyono, S.E., M.Si. (Yu)

Selengkapnya
6 May 2025

PPDI Kabupaten Sidoarjo Dilantik, Bupati Pesan Sinergi Dengan Kepala Desa dan BPD Ditingkatkan

KOMINFO, Sidoarjo - Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Sidoarjo  masa bakti 2025-2030 dilantik di pendopo Delta Wibawa, Selasa, (6/5). H. Achmad Miftach Kurniawan terpilih sebagai ketua PPDI Sidoarjo untuk lima tahun kedepan. Pelantikan dilakukan oleh Ketua PPDI Provinsi Jatim H. Sutoyo Muslih. Bupati Sidoarjo H. Subandi hadir menyaksikan langsung pelantikannya. Bupati Sidoarjo H. Subandi mengucapkan selamat atas pelantikan pengurus PPDI Kabupaten Sidoarjo. Amanah tersebut dimintanya dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat. Dimintanya juga untuk membangun sinergi yang kuat dengan kepala desa dan BPD. Hal itu penting dilakukan untuk mewujudkan desa mandiri, maju dan berkeadilan. "Tugas panjenengan sebagai perangkat desa mensukseskan visi dan misi kepala desa, bangun harmonisasi dengan kepala desa dan BPD, kalau itu dilakukan saya yakin persoalan pemerintahan apapun akan terselesaikan dengan baik," ucapnya. Dalam kesempatan tersebut Bupati H. Subandi juga meminta peran serta perangkat desa dalam membangun Kabupaten Sidoarjo. Visi Kabupaten Sidoarjo "Menata desa membangun kota menuju Sidoarjo menjadi metropolitan inklusif, berdaya saing, sejahtera dan berkelanjutan" dapat diwujudkan bersama. Menurutnya contoh terkecil yang dapat dilakukan adalah dengan rutin menggelar kerja bakti bersama seminggu sekali.  "Ayo teman-teman perangkat desa, bantu kepala desa, bantu pemerintahan," pintanya. Sementara itu Ketua PPDI Prov. Jatim Ketua H. Sutoyo Muslih juga mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus PPDI Kabupaten Sidoarjo yang baru. Ia juga meminta untuk terus membangun sinergi dengan pemerintah daerah. Dikatakannya Pemkab Sidoarjo sangat peduli terhadap kesejahteraan perangkat desa. Terbukti Penghasilan Tetap/Siltap perangkat desa yang diperoleh cukup tinggi. Bahkan Siltap yang diberikan Pemkab Sidoarjo kepada perangkat desa di Sidoarjo tertinggi di Jawa Timur. "Untuk kesejahteraan perangkat desa di Jawa Timur, 29 kabupaten, 1 kota yang ada PPDI nya, untuk Siltap tertinggi adalah Kabupaten Sidoarjo,"ucapnya. (Git/mas)

Selengkapnya
6 May 2025

Bupati Subandi: Deltras Harus Tetap Bermarkas di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo menggelar audiensi dengan kelompok suporter Deltamania untuk membahas polemik tarif sewa Stadion Gelora Delta. Dalam pertemuan tersebut, Bupati Sidoarjo Subandi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung Deltras FC dan para suporternya.Bupati Sidoarjo menaruh perhatian besar terhadap masa depan klub berjuluk "The Lobster" itu. Ia berharap Deltras tetap bermarkas di Kota Delta dan menyampaikan bahwa Pemkab terbuka untuk berdialog dengan manajemen klub guna mencari solusi terbaik.“Kita tunggu manajemen Deltras datang ke Pendopo. Kalau mereka hadir, kita bisa duduk bersama dan membicarakan semuanya,” ujar Subandi usai pertemuan di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (6/5).Subandi juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada pertemuan resmi antara pihaknya dengan manajemen Deltras. Ia menegaskan tidak perlu menunggu undangan resmi dari pemerintah daerah.“Pemkab terbuka. Tidak perlu undangan formal, datang saja langsung. Lucu kalau Bupati yang harus undang tamu,” tambahnya.Sementara itu, Ketua Deltamania, Syaiful Bakirok, merasa lega karena bisa menyampaikan langsung aspirasi kepada Bupati. Ia menilai audiensi ini sebagai langkah awal yang positif untuk membuka komunikasi antara Pemkab dan manajemen Deltras.“Kami sudah sampaikan semua uneg-uneg kami. Sekarang tinggal manajemen Deltras yang perlu menindaklanjuti,” ungkapnya.Syaiful juga berjanji akan segera mendorong manajemen Deltras untuk menemui Bupati Sidoarjo. Menurutnya, keterbukaan yang ditunjukkan oleh Subandi merupakan sinyal positif yang harus segera direspon.“Kami akan segera konsultasi dengan CEO Deltras agar pertemuan ini bisa segera terlaksana,” pungkasnya. (Humas)

Selengkapnya
2 May 2025

Hari Pendidikan Nasional, Bupati Subandi Serahkan Penghargaan Kepada Guru dan Siswa

KOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo Subandi menyerahkan berbagai penghargaan kepada guru dan siswa di sela peringatan Hari Pendidikan Nasional, Jumat (2/5/2025). Antar lain penghargaan GTK Dedikatif Guru SD,  GTK Inovatif Guru SD, GTK Inovatif Tenaga Perpustakaan Sekolah dan guru lulusan PPG bagi guru tertentu, lomba penulisan artikel ilmiah popular majalah Idea Dwija tingkat TK, SD, SMP/MTs, SMA/SMK serta penyerahan penghargaan kepada dua siswa yang berhasil menjuarai Olimpiade  Penelitian Siswa Indonesia jenjang SMP/MTs.Penghargaan itu diserahkan usai Upacara  peringatan Hari Pendidikan Nasional yang digelar Pemkab Sidoarjo di Alun-alun Kabupaten Sidoarjo. Bertindak sebagai Inspektur Upacara/Irup Bupati Sidoarjo Subandi membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu`ti. Dalam sambutan itu disampaikan bahwa Hari Pendidikan Nasional  merupakan  momentum untuk meneguhkan  dan meningkatkan  dedikasi,  komitmen,  dan semangat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan bagi seluruh anak bangsa. Disampaikannya Undang-undang  Dasar  1945 menegaskan  bahwa  setiap  warga  negara  berhak  mendapatkan  pendidikan.  Dalam  Undang- undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak  mendapatkan   pendidikan   yang  bermutu.   Sesuai  amanat  konstitusi,  tidak  boleh  ada diskriminasi  atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin, domisili  dan sebab-sebab  Iain  yang  menyebabkan   seseorang   kehilangan   kesempatan   memperoleh   pendidikan. “Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat dalam diri setiap insan baik sebagai pribadi maupun warga negara,” kata Bupati Subandi membacakan sambutan dalam upacara tersebut. .Ditambahkan bahwa pada hakikatnya  pendidikan  adalah proses  membangun  kepribadian  yang utama, akhlak mulia, dan peradaban bangsa. Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkembangkan fitrah manusia  sebagai  makhluk  pendidikan  (homo  educandum)  yang dengannya  manusia  menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan  mereka meraih   kesejahteraan   dan  kebahagiaan   material   dan  spiritual.   Dalam   konteks   kebangsaan, pendidikan  adalah  sarana  mobilitas  sosial  politik  yang  secara  vertikal  mengangkat  harkat  dan martabat bangsa.“Karena  itu  sangat tepat  ketika  Presiden  Prabowo  menempatkan  pendidikan  sebagai  prioritas. Sebagaimana disebutkan  dalam Asta Cita keempat, Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur. Melalui pendidikan, Presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai kemiskinan,” ujarnya.Ia juga menyampaikan bahwa Presiden bertekad  memajukan pendidikan  melalui revitalisasi  sarana dan prasarana pendidikan, pembelajaran digital, dan peningkatan kualitas, kualifikasi, serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi,  peningkatan kompetensi,  dan kesejahteraan. Dengan cara demikian, guru diharapkan dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban. Para guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran tetapi juga mentor dan konselor para murid. Guru adalah orang tua yang senantiasa berada di sisi para murid dalam suka dan duka serta memandu para muridnya mencapai cita-cita luhur.“Untuk  itu, diperlukan kerja sama  semua  pihak  baik pemerintah, orang  tua, masyarakat,  dunia usaha,  dan media massa.  Pemerintah  sebagai  penyelenggara  negara tidak dapat bekerja sendiri karena keterbatasan  sumber daya dan sumberdana. Perlu dukungan dan partisipasi  semesta agar pendidikan  sebagai  layanan publik  dapat  berperan  mengantarkan  anak-anak  menjadi  generasi hebat dan kuat,” ucapnya. git

Selengkapnya
1 May 2025

Bupati Sidoarjo Temui Ribuan Buruh dalam Peringatan Mayday

KOMINFO, Sidoarjo - Ribuan buruh di Sidoarjo ikut peringati Hari Buruh Internasional (Mayday), Kamis (1/5). Mereka menggelar aksi damai di depan pendopo Delta Wibawa, Sidoarjo. Para buruh itu berasal dari berbagai organisasi buruh. Diantaranya dari DPC Sarbumusi Sidoarjo, Federasi Serikat Buruh Independent, FSPMI dan FSP RTMM SPSI. Mereka datang dari berbagai lokasi menggunakan motor, truk dan mobil odong-odong, dan sebagainya. Tidak hanya pria dalam aksi Mayday tersebut. Tampak pula ratusan buruh perempuan. Mereka ingin menemui Bupati Sidoarjo H. Subandi. Setelah itu mereka menggelar peringati Mayday di Surabaya. Ribuan buruh sudah memenuhi jalan didepan pendopo Delta Wibawa sekitar pukul 10.30 WIB. Bupati Sidoarjo H. Subandi langsung menyambut mereka.  H. Subandi menemui ribuan buruh Sidoarjo tersebut bersama Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, Kepala BNN Kabupaten Sidoarjo Kombes Pol Gatot Soegeng Soesanto serta Sekda Fenny Apridawati, dan Kadisnaker Ainun Amalia. Bupati Sidoarjo juga mengajak mereka untuk makan bersama. Ada seribu lebih nasi kotak yang disediakannya. Mereka duduk bersama di paseban Alun-alun Sidoarjo untuk menikmatinya. Setelah itu para buruh melakukan orasinya didepan pendopo sebelum berangkat ke gedung Negara Grahadi Surabaya untuk menemui Gubernur Jatim.Ada dua tuntutan yang disampaikan buruh dalam aksinya depan pendopo Delta Wibawa. Pertama kuota 5 persen bagi anak buruh untuk dapat diterima di SMP negeri di Sidoarjo. Kedua pengobatan gratis di seluruh rumah sakit yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Dua tuntutan tersebut langsung diakomodir Bupati Sidoarjo H. Subandi diatas truk para buruh.“Yang diminta oleh buruh terkait pendaftaran anak sekolah mulai dari SD sampai SMP, tentu kita sebagai pimpinan daerah tentu akan mengakomodir, kalau Pergub mengatur kuota 5 persen bagi anak buruh yang tidak mampu masuk SMA negeri, tentu pemerintah daerah akan mengikuti,” ucapnya.Bupati Sidoarjo H. Subandi mengatakan pemerintah daerah akan selalu hadir bersama serikat buruh. Kesejahteraan buruh terkait pendidikan dan kesehatan akan selalu menjadi perhatian Pemkab Sidoarjo. Untuk itu ia meminta dukungan seluruh organisasi buruh dalam mewujudkannya.“Tugas kita mengantarkan kesejahteraan buruh terkait pendidikan dan kesehatan, setuju?,” ucap Bupati yang dijawab buruh dengan teriakan hidup bupati.Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo H. Subandi meminta massa buruh untuk menjaga kondusifitas Kabupaten Sidoarjo. Pemkab Sidoarjo akan selalu merangkul buruh yang menjadi bagian dari masyarakat Sidoarjo. Untuk itu ia meminta buruh di Sidoarjo selalu kompak dan guyub dalam membangun Kabupaten Sidoarjo. Ia akan kawal apa yang menjadi tuntutan para buruh. Ia berharap komunikasi buruh dengan pemerintah daerah dapat terus dilakukan.“Karena hari ini panjenengan menganggap bupati sebagai bapak e panjenengan, sudah ayo bareng-bareng kita berkomunikasi, apapun akan kita perjuangkan,”ucap Bupati Sidoarjo H. Subandi sebelum mengantar ribuan buruh dari pendopo ke bundaran Waru menggunakan motor menuju Surabaya. (git/mas)

Selengkapnya
30 Apr 2025

Pemkab Sidoarjo Gelar Musrenbang RPJMD 2025–2029

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sidoarjo tahun 2025–2029 di Pendopo Delta Wibawa, Rabu pagi (30/4/2025). Bupati Sidoarjo, H. Subandi, hadir langsung membuka kegiatan tersebut.Musrenbang ini bertujuan untuk melakukan penajaman, penyelarasan, klarifikasi, dan kesepakatan terhadap rancangan RPJMD 2025–2029, sekaligus mewujudkan perencanaan pembangunan daerah jangka menengah yang partisipatif, akuntabel, dan sesuai ketentuan perundang-undangan.Forum ini turut dihadiri oleh Forkopimda Sidoarjo dan berbagai pemangku kepentingan, di antaranya Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, Dandim 0816 Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, Kepala BNN Sidoarjo Kombes Pol Gatot Soegeng Soesanto, Kasi Pengelolaan Barang Bukti Kejari Sidoarjo Novan Basuki Ariyanto, Kepala BPS Muhammad Ismail, Ketua Forum CSR Herti Ahmayanti, Kepala Cabang Bank Jatim Suyatno, serta perwakilan dari Forum Anak Sidoarjo. Hadir pula perwakilan Bappeda Provinsi Jawa Timur, serta Bappeda dari Kota Surabaya, Mojokerto, Gresik, dan Pasuruan.Bupati Subandi menekankan pentingnya forum Musrenbang RPJMD sebagai wadah strategis untuk menjawab tantangan pembangunan daerah yang semakin kompleks. Ia menyampaikan bahwa visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Sidoarjo 2025–2029 adalah "Menata Desa, Membangun Kota menuju Sidoarjo Menjadi Metropolitan Berkarakter dan Berkelanjutan."“Forum ini difokuskan pada pembahasan dan kesepakatan atas rancangan RPJMD yang akan dituangkan dalam berita acara. Oleh karena itu, saya mengharapkan masukan dan saran konstruktif dari seluruh pihak untuk menyempurnakan penyusunan dokumen ini,” ujar Subandi.Ia juga menyampaikan bahwa keberhasilan penyusunan RPJMD tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi seluruh pihak. Hal ini dibuktikan dengan penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang menetapkan Kabupaten Sidoarjo sebagai kabupaten terbaik pertama dalam ajang Perencanaan Pembangunan Daerah (PPD) tingkat provinsi tahun 2025.“Capaian ini adalah buah kerja bersama melalui pendekatan pentahelix, yaitu kolaborasi strategis antara pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, komunitas, dan media massa,” ungkapnya.Bupati Subandi juga mencontohkan efektivitas pendekatan pentahelix dalam program Warung Rakyat, yang melibatkan langsung masyarakat dan stakeholder terkait. Ia meminta agar seluruh kepala perangkat daerah mengedepankan kolaborasi lintas sektor sebagai strategi utama dalam mengeksekusi kebijakan pembangunan dan program prioritas daerah.“Kolaborasi ini juga penting dalam menciptakan alternatif pembiayaan pembangunan daerah yang berkeadilan. Ini sejalan dengan semangat Perda Kabupaten Sidoarjo Nomor 2 Tahun 2013 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan, yang mendorong dunia usaha berkontribusi aktif dalam pembangunan berorientasi hasil dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.Subandi menutup sambutan dengan menyampaikan agenda penting berikutnya, yakni penyampaian dan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) RPJMD 2025–2029 ke DPRD, yang dijadwalkan pada minggu keempat bulan Mei 2025, sebelum dilakukan evaluasi oleh Gubernur Jawa Timur.“Saya mengapresiasi kinerja seluruh perangkat daerah yang telah berkomitmen menyelesaikan rancangan RPJMD ini sesuai rencana,” pungkasnya.(Git).

Selengkapnya
30 Apr 2025

Wabup Sidoarjo Dampingi Menko Pangan Zulkifli Hasan dalam Peninjauan Musdesus dan Kunker ke Koperasi Merah Putih Tambak Rumput Laut di Desa Kupang

KOMINFO, Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, mendampingi kunjungan kerja (kunker) Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, dalam rangka peninjauan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Tambak Rumput Laut di Desa Kupang, Kecamatan Jabon, pada Rabu (30/4/2025). Kunjungan ini turut dihadiri oleh Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Wakil Menteri Desa, serta Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan.Rombongan tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 WIB dan disambut antusias oleh masyarakat serta perangkat Desa Kupang. Sebelum mengikuti rangkaian Musdesus, rombongan terlebih dahulu melakukan peninjauan lapangan ke Koperasi Merah Putih Tambak Rumput Laut, tempat pengolahan hasil budidaya rumput laut yang menjadi salah satu potensi unggulan desa setempat.Dalam kesempatan tersebut, Menko Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan apresiasi atas upaya masyarakat Desa Kupang yang telah berinisiatif mengembangkan ekonomi berbasis koperasi. Ia menekankan bahwa Koperasi Merah Putih harus mampu memaksimalkan ekosistem perekonomian lokal agar dapat berkembang secara berkelanjutan.“Kami sangat mengapresiasi inisiatif pembentukan Koperasi Merah Putih, atau yang disebut koperasi tambak rumput laut di Desa Kupang ini. Ini adalah langkah strategis dalam mendorong kesejahteraan masyarakat desa melalui pemberdayaan ekonomi lokal. Seluruh kebijakan nantinya akan diserahkan sepenuhnya kepada Musyawarah Desa,” tuturnya.Zulkifli Hasan juga menjelaskan bahwa tujuan pembentukan Koperasi Merah Putih adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa agar lebih makmur dan sehat. Ia menegaskan, sesuai arahan Presiden RI dan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, pemerintah tengah mempercepat pembentukan koperasi desa merah putih di seluruh Indonesia sebagai bagian dari transformasi ekonomi desa.“Ini adalah Gerakan Nasional. Melalui Koperasi Merah Putih, kita ingin memastikan bahwa ekonomi desa tidak hanya tumbuh, tetapi juga adil dan inklusif. Setiap desa harus memiliki koperasi yang dikelola secara profesional dan transparan,” ujarnya.Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, menyambut baik kunjungan para pejabat pusat tersebut. Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam mendukung pembentukan koperasi desa yang berkelanjutan, termasuk penyediaan pendampingan teknis dan akses permodalan bagi pelaku usaha mikro dan kecil di desa.“Desa Kupang menjadi contoh nyata bagaimana potensi lokal seperti rumput laut dapat dimanfaatkan secara maksimal melalui koperasi. Kami akan terus mendukung agar koperasi ini dapat berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Hj. Mimik Idayana.(Son).

Selengkapnya
30 Apr 2025

Jelang May Day, Bupati Sidoarjo Ajak Buruh Jaga Kondusifitas dan Bangun Kolaborasi

KOMINFO, Sidoarjo – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Bupati Sidoarjo H. Subandi menggelar silaturahmi dan diskusi bersama jajaran pengurus Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) serta perwakilan buruh se-Kabupaten Sidoarjo, Selasa malam (29/4) di Café Kedai, Komplek DPR Pagerwojo. Acara ini turut dihadiri Kapolresta Sidoarjo, sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam menjaga kondusifitas wilayah.Dalam suasana penuh kehangatan, Bupati Subandi menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, termasuk menciptakan iklim hubungan industrial yang sehat dan harmonis."Alhamdulillah, saya bersama Ketua SPSI Pak Fauzi telah bermusyawarah dalam menetapkan UMK. Kami menyusun tiga skema—Plan A, Plan B, dan Plan C—yang sedang kami kaji untuk menentukan mana yang paling ideal dan berpihak kepada kepentingan bersama," jelas Subandi.Ia juga mengajak seluruh elemen buruh menjadikan momentum May Day sebagai ajang refleksi dan komitmen bersama membangun Sidoarjo yang lebih baik.“Silakan menyampaikan aspirasi dengan orasi. Namun saya mengimbau agar tetap menjaga ketertiban dan suasana kondusif. Sidoarjo adalah rumah bagi para tenaga kerja, dan kita semua bertanggung jawab menjaga kenyamanannya,” tegasnya.Bupati Subandi menambahkan bahwa Pemkab Sidoarjo terus melakukan pembenahan tata kelola pemerintahan secara terstruktur. Dengan dukungan anggaran APBD yang besar serta kolaborasi strategis bersama Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), telah disiapkan masterplan pembangunan jangka panjang."Kami ingin pembangunan di Sidoarjo tidak hanya terencana, tapi juga tertata dengan baik. Mudah-mudahan dalam lima tahun ke depan akan terlihat perubahan nyata yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing menyampaikan kesiapan jajarannya dalam mengamankan peringatan May Day yang akan dipusatkan di Sidoarjo.“Sidoarjo akan menjadi titik kumpul buruh dari berbagai daerah. Kami siap memfasilitasi dan mengamankan kegiatan. Namun kami juga berharap semua peserta menjaga keselamatan berlalu lintas dan menghindari potensi gangguan keamanan,” pesannya.Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen bersama seluruh pihak untuk menjadikan peringatan May Day sebagai momen solidaritas, refleksi, dan semangat kolaborasi demi mewujudkan keadilan sosial serta pembangunan daerah yang inklusif. (Mas).

Selengkapnya
29 Apr 2025

Mimik Idayana: Profesionalisme Pendidik Dapat Mewujudkan Pendidikan Akhlak sebagai Pondasi Karakter Anak Sekolah Dasar

KOMINFO, Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana secara resmi membuka kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru SD Kecamatan Prambon Tahun 2025 yang dilaksanakan di Pendopo Delta Wibawa pada Selasa, 29 April 2025. Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati.Kegiatan ini mengusung tema “Peningkatan Profesionalisme Pendidik untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian”, yang mencerminkan cita-cita besar bangsa. Dalam hal ini, guru memegang peran kunci dalam membentuk karakter dan kompetensi peserta didik.Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa tanpa guru yang profesional, sulit untuk melahirkan generasi yang tangguh dan berdaya saing. Profesionalisme guru tidak hanya diukur dari penguasaan materi dan metodologi pembelajaran, tetapi juga dari komitmen untuk terus belajar, adaptif terhadap perubahan zaman, serta memiliki jiwa kepemimpinan dan semangat kebangsaan.“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, kami menyampaikan komitmen penuh untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan, termasuk dengan menyediakan ruang-ruang pengembangan diri bagi para guru. Kami percaya, pendidikan yang bermutu hanya akan lahir dari guru-guru yang berkualitas dan berdedikasi tinggi,” ujarnya.Ia menambahkan, melalui kegiatan PKB ini diharapkan seluruh guru dapat saling berbagi, belajar, dan tumbuh bersama. Forum ini menjadi sarana untuk memperkuat kompetensi, menjalin kolaborasi, dan menumbuhkan inovasi-inovasi dalam dunia pendidikan.Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga menyoroti pentingnya pendidikan karakter dan akhlak peserta didik. Ia merasa prihatin terhadap fenomena anak-anak sekolah dasar yang sudah mengenal narkoba, rokok, dan seks bebas.“Saya titipkan anak-anak kita. Mohon pengawasan maksimal dari panjenengan semua, melalui pendidikan karakter dan penanaman akhlak yang baik,” pesannya.Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, lanjutnya, siap merangkul dan memfasilitasi dialog terbuka mengenai pendidikan. “Cukup miris rasanya mengetahui bahwa anak-anak usia sekolah dasar sudah mengenal hal-hal yang belum pantas mereka ketahui,” ungkapnya.“Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar dan berdampak nyata dalam proses pembelajaran, sehingga terwujud pendidikan yang berkarakter dan berakhlak mulia,” pungkasnya.Kegiatan ini diikuti oleh 183 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, guru ASN, dan guru honorer daerah se-Kecamatan Prambon. (Yu)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 525580