Berita

21 Feb 2025

Jaga Keasrian Tata Kota, Pemkab Sidoarjo Gelorakan Jihad Rawat Taman

KOMINFO, Sidoarjo - Setelah sukses menggelorakan "Jihad Rawat Kali" yang masih berlangsung hingga kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali meluncurkan gerakan baru bertajuk "Jihad Rawat Taman." Program ini bertujuan untuk menjaga kebersihan serta estetika taman-taman kota dan ruang terbuka hijau di Kabupaten Sidoarjo.Hari pertama setelah dilantik, Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana hadir langsung bersama Ketua TP. PKK Kabupaten Sidoarjo, Sriatun Subandi dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati hadir dalam acara tersebut. Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana menegaskan bahwa upaya ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap kebersihan lingkungan yang harus menjadi tanggung jawab bersama. Menurutnya, pemerintah perlu memberikan contoh yang baik agar masyarakat turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan di lingkungan sekitar."Kami ingin menunjukkan bahwa kebersihan lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Dengan gerakan Jihad Rawat Taman ini, kami berharap semakin banyak warga yang sadar akan pentingnya menjaga ruang hijau tetap bersih dan indah," ujarnya usai acara kerja bakti di Alun-alun Sidoarjo pada Jumat (21/02/2025).Mimik sapaan akrabnya, juga menambahkan gerakan ini merupakan gebrakan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, yang nantinya akan dilaksanakan rutin tiap Jumat dan diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sidoarjo serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). "Kegiatan ini insyaallah akan diikuti oleh Forkopimda dan seluruh OPD dan dilaksanakan rutin tiap hari Jumat," tuturnya. Senada, Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati mengatakan kebersihan Alun-alun Sidoarjo yang merupakan jantung kota yang berada di pusat Kabupaten Sidoarjo juga perlu diperhatikan terutama kebersihannya. "Gerakan ini menjadi sangat penting, sebab Alun-alun yang berada di tengah kota ini, terkadang banyak sekali sampah berserakan, untuk itu mari kita semangat untuk terus menjaga kebersihannya," pungkasnya."Ke depan, sejumlah taman lainnya, juga akan menjadi prioritas utama dalam program ini. Diharapkan, dengan adanya Jihad Rawat Taman, Sidoarjo dapat semakin asri, nyaman, dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kebersihan lingkungan," tambahnya. (yu/dew)

Selengkapnya
20 Feb 2025

Pemkab Sidoarjo Apresiasi Baksos PWI Kabupaten Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - PWI Kabupaten Sidoarjo menggelar Bakti Sosial/Baksos berupa pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian Sembako di Kelurahan Wonocolo Kecamatan Taman, Kamis, (20/2). Kegiatan Baksos tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2025 sekaligus HUT PWI Kabupaten Sidoarjo ke 79. Ada seratus orang warga Kelurahan Wonocolo yang hadir dalam Baksos yang digelar di kantor Kelurahan Wonocolo pagi tadi. PWI Kabupaten Sidoarjo menggandeng Rumah sehat Baznas Sidoarjo serta Baznas Sidoarjo dalam kegiatan rutin tahunan tersebut. Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Kominfo Sidoarjo Sulistianto serta Camat Taman Arie Prabowo dan Forkopimka Taman. Sekretaris Dinas Kominfo Sidoarjo Sulistianto yang hadir mewakili Kepala Dinas Kominfo Sidoarjo Noer Rochmawati mengatakan Pemkab Sidoarjo mengapresiasi kegiatan bakti sosial seperti ini. Menurutnya merupakan bentuk kepedulian terhadap sesamanya. Terutama kepada warga masyarakat Sidoarjo yang membutuhkan uluran tangan. Ia berharap lewat kegiatan semacam ini akan tumbuh rasa kepedulian serta jiwa sosial masyarakat Sidoarjo. “Kami mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang dilakukan PWI Kabupaten Sidoarjo seperti ini, semoga di Hari Pers Nasional tahun ini, PWI Kabupaten Sidoarjo semakin sukses dan sehat selalu,” ucapnya.Sulistianto juga berharap sinergi Pemkab Sidoarjo dan PWI Sidoarjo dapat terus terjaga. Kolaborasi bersama mewujudkan pembangunan Kabupaten Sidoarjo diharapkan dapat dilakukan. Dikatakannya keterlibatan masyarakat dalam pembangunan sangat dibutuhkan. Salah satunya keterlibatan insan pers. Media dapat menjadi jembatan antara pemerintah dengan masyarakat dalam menyampaikan informasi pembangunan. Menurutnya peran mereka sangat strategis dalam mengawal pembangunan kearah yang lebih baik lagi.“Yang penting kedepan teman-teman wartawan bisa berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada, baik dengan pemerintah maupun masyarakat untuk mewujudkan pembangunan Kabupaten Sidoarjo yang lebih baik lagi,” ucapnya.Sulistianto juga meminta PWI Sidoarjo tetap konsisten menyampaikan informasi kepada masyarakat. Apalagi di tengah era digital saat ini. Hal ini menurutnya menjadi tantangan baru bagi dunia kewartawanan. Oleh karenanya wartawan Sidoarjo harus mampu menyambutnya dengan baik. Tuntutan masyarakat akan pemberitaan yang cepat dan akurat diharapkan dapat disajikan wartawan saat ini. “Eranya sudah digital, eranya sudah Artificial Intelligence (AI), ini menjadi tantangan baru bagi wartawan dalam menyampaikan pemberitaan kepada masyarakat,” ucapnya. Sementara itu Ketua PWI Kabupaten Sidoarjo Mustain mengatakan bakti sosial menjadi agenda rutin yang digelar saat memperingati Hari Pers Nasional. Dikatakannya PWI Kabupaten Sidoarjo menggandeng seluruh pihak dalam melaksanakan kegiatan sosial tersebut. Ia berharap bakti sosial seperti ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Sidoarjo.“Baksos ini merupakan bentuk kontribusi PWI Sidoarjo kepada masyarakat yang rutin kita gelar setiap tahun pada saat peringatan HPN dan HUT PWI Kabupaten Sidoarjo,” ungkapnya.Mustain juga mengucapkan  terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini. Selain kepada Rumah Sehat Baznas (RSB) Sidoarjo dan Baznas Kabupaten Sidoarjo, ia juga ucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada sejumlah pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam Baksos kali ini. Diantaranya Bank Jatim Cabang Sidoarjo, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk, PT Gudang Garam Tbk, Polresta Sidoarjo, Bank Delta Artha, PT. Ecco Indonesia serta BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo dan Ahmad Riyadh UB, Ph.d and partners.Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini,” ucapnya. git

Selengkapnya
20 Feb 2025

Subandi-Mimik Idayana Resmi Dilantik, Siap Akselerasi Bangun Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo – H. Subandi, S.H., M.Kn., dan Hj. Mimik Idayana resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo periode 2025-2030 oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2). Pelantikan ini dilakukan serentak bersama 961 kepala daerah lainnya dari seluruh Indonesia.Prosesi pelantikan yang berlangsung khidmat ini menandai dimulainya babak baru kepemimpinan daerah, termasuk di Kabupaten Sidoarjo. Presiden Prabowo dalam sambutannya menegaskan bahwa para kepala daerah yang dilantik diharapkan mampu menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab serta menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat.Bagi Kabupaten Sidoarjo, pelantikan Subandi-Mimik menjadi awal baru yang penuh harapan. Pasangan yang dikenal dengan tagline BAIK (Bersama, Adil, Inovatif, dan Kreatif) ini berkomitmen membawa perubahan positif dalam berbagai aspek pembangunan. Keduanya menargetkan percepatan pembangunan daerah, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta penguatan sektor ekonomi dan infrastruktur.Usai pelantikan, Subandi menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Sidoarjo yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan Mimik Idayana untuk memimpin kabupaten ini selama lima tahun ke depan."Kami berdua berkomitmen untuk menjadikan Sidoarjo sebagai kabupaten yang lebih maju, adil, dan sejahtera. Dengan semangat BAIK, kami akan mendengarkan aspirasi masyarakat dan bekerja keras untuk menjawab tantangan pembangunan yang ada," ujar Subandi.Subandi juga menegaskan bahwa pihaknya akan mengimplementasikan program Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo, terutama dalam hal pemberdayaan ekonomi lokal, pengembangan infrastruktur yang merata, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan." Kami ingin memastikan bahwa pembangunan di Sidoarjo berjalan optimal dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tambahnya.Salah satu fokus utama kepemimpinan Subandi-Mimik adalah penguatan ekonomi berbasis UMKM, percepatan pembangunan infrastruktur, serta peningkatan kualitas layanan publik. Mereka juga menargetkan pengelolaan lingkungan yang lebih baik serta kesejahteraan sosial yang lebih merata di seluruh wilayah Sidoarjo.Pelantikan ini disambut dengan antusias oleh masyarakat Sidoarjo, yang menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru ini. Banyak warga berharap agar Subandi-Mimik dapat segera merealisasikan janji kampanye mereka, terutama dalam perbaikan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan, dan kemudahan akses layanan publik.Namun, tantangan ke depan tidaklah mudah. Sidoarjo sebagai salah satu kabupaten strategis di Jawa Timur menghadapi berbagai persoalan, mulai dari kemacetan, penataan kawasan industri, hingga peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.Dengan visi dan misi yang telah disiapkan, pasangan Subandi-Mimik diharapkan mampu membawa Sidoarjo ke arah yang lebih baik dan menjawab harapan masyarakat yang telah memberikan mandat kepemimpinan kepada mereka. (Mas).

Selengkapnya
18 Feb 2025

132 PNS di Kabupaten Sidoarjo Terima SK Purna Tugas, Pemerintah Apresiasi Pengabdian Panjang

KOMINFO, Sidoarjo – Sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian panjang para Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pensiun kepada 132 PNS. Acara penyerahan SK tersebut digelar di Pendopo Kabupaten Sidoarjo pada Selasa (18/2/2025), dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati, mewakili Plt. Bupati Sidoarjo.Para PNS penerima SK pensiun ini akan memasuki masa purna tugas secara bertahap, dengan rincian: 39 orang pada Maret 2025, 40 orang pada April 2025, dan 53 orang pada Mei 2025. Penyerahan SK dilakukan secara simbolis sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi, loyalitas, dan integritas yang telah diberikan selama bertugas.Dalam sambutannya, Sekda Fenny Apridawati menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kontribusi para PNS kepada negara, bangsa, masyarakat, dan khususnya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. “Terima kasih atas dedikasi, loyalitas, dan integritas yang tinggi selama bertugas sebagai ASN. Bapak/Ibu telah menjadi teladan bagi kita semua,” ujarnya.Fenny juga menekankan bahwa masa pensiun bukanlah akhir perjalanan, melainkan babak baru yang penuh peluang dan harapan. “Pensiun adalah awal dari fase baru yang tetap bisa diisi dengan kegiatan bermakna dan bermanfaat bagi masyarakat. Melalui organisasi seperti Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI), Bapak/Ibu dapat terus bersilaturahmi, berkarya, dan berperan aktif dalam pembangunan Kabupaten Sidoarjo,” tambahnya.Ia mengajak para PNS yang memasuki masa purna tugas untuk tetap berkontribusi di tengah masyarakat. “Walaupun telah purna tugas, Bapak/Ibu masih bisa berkarya dan berperan dalam pembangunan, baik melalui pemikiran maupun pengalaman yang dimiliki,” pungkasnya.Acara ini turut dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum dr. Atok Irawan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sidoarjo Budi Basuki, Ketua PWRI Sidoarjo MG. Hadi Sutjipto, serta perwakilan Bank Jatim yang memberikan layanan pencairan tabungan pensiun bagi para PNS. (Yu)

Selengkapnya
18 Feb 2025

Plt. Bupati Sidoarjo Apresiasi Peran IWAPI dalam Pemberdayaan Perempuan di HUT Ke-50, Dorong Sinergi dan Inovasi untuk Wujudkan Ekonomi Inklusif

KOMINFO, Sidoarjo – Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) yang digelar di Ballroom Hotel Luminor Sidoarjo, Selasa (18/2/2025). Acara ini dihadiri oleh puluhan pengusaha perempuan Kabupaten Sidoarjo yang telah berkontribusi aktif dalam menggerakkan perekonomian daerah.Dalam sambutannya, H. Subandi menyampaikan apresiasi atas peran IWAPI selama 50 tahun dalam memberdayakan perempuan untuk menjadi pelaku usaha mandiri dan inovatif. “IWAPI telah menjadi motor penggerak yang menginspirasi jutaan perempuan untuk terus berkembang dan berinovasi. Organisasi ini juga telah memperjuangkan hak dan peran perempuan dalam dunia bisnis,” ujarnya.Plt. Bupati menekankan bahwa peran perempuan dalam perekonomian sangat strategis, terutama dalam sektor usaha kecil dan menengah (UKM) serta pengembangan ekonomi kreatif berbasis budaya lokal. “Melalui dedikasi dan komitmen yang kuat, IWAPI telah membuktikan diri sebagai organisasi yang mampu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya saing produk lokal, dan memperkuat ekonomi berbasis komunitas,” tambahnya.Subandi juga menyoroti prestasi IWAPI dalam mengukir keberhasilan, mulai dari usaha mikro hingga perusahaan besar di Kabupaten Sidoarjo. “Saya bangga memiliki organisasi seperti IWAPI yang terus memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian daerah hingga nasional,” ucapnya.Lebih lanjut, Plt. Bupati menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam mendukung pertumbuhan sektor usaha yang dikelola perempuan. “Kami akan terus mendukung melalui kebijakan pemberdayaan ekonomi, akses permodalan, dan pelatihan keterampilan. Saya mengajak seluruh anggota IWAPI untuk tetap bersinergi, berkolaborasi, dan berinovasi demi kemajuan bersama,” tegasnya.IWAPI dinilai tidak hanya sukses dalam aspek ekonomi, tetapi juga memiliki dampak sosial yang positif dalam mendorong pemberdayaan perempuan di berbagai sektor masyarakat. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan semakin banyak perempuan di Kabupaten Sidoarjo yang mampu menjadi wirausaha sukses, mandiri, dan berdaya saing, sehingga dapat berkontribusi dalam membangun perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan. (Son)

Selengkapnya
18 Feb 2025

Plt. Bupati Subandi Sidak SDN Sidomojo, Minta Perbaikan Sekolah Lebih Optimal

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur pendidikan. Pada tahun 2025, perbaikan sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan menjadi prioritas utama, dengan target penuntasan hingga 70 persen dari total sekolah yang membutuhkan renovasi.Salah satu sekolah yang mendapat perhatian adalah SDN Sidomojo di Kecamatan Krian, yang mengalami kerusakan cukup parah pada awal Januari 2025. Plafon beberapa ruang kelas ambrol, kayu penyangga atap lapuk, dan ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tidak layak digunakan.Menindaklanjuti kondisi tersebut, Plt Bupati Sidoarjo Subandi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Sidomojo pada Selasa (18/2/2025). Dalam kunjungannya, ia meninjau ruang kelas yang telah diperbaiki.“Alhamdulillah, hari ini satu ruang kelas sudah selesai diperbaiki,” ujar Subandi usai sidak.Namun, ia menekankan bahwa masih ada beberapa aspek yang perlu dikoreksi, terutama pada konstruksi atap.“Kita evaluasi lagi atapnya supaya lebih baik. Ke depan, perbaikan harus lebih optimal,” tegasnya.Plt. Bupati Subandi mengakui bahwa laporan mengenai sekolah rusak terus berdatangan. Untuk itu, Pemkab Sidoarjo telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 70 miliar dalam APBD 2025 guna mempercepat perbaikan infrastruktur pendidikan. Selain itu, hasil efisiensi anggaran dari Instruksi Presiden (Inpres) No. 1 Tahun 2025 juga akan dialokasikan untuk renovasi sekolah-sekolah yang membutuhkan.“Kami tidak ingin lagi mendengar ada sekolah yang ambruk atau plafon yang jebol. Ini menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan,” tegasnya.Subandi juga mengajak DPRD Sidoarjo serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk bersama-sama berperan aktif dalam mengatasi persoalan pendidikan di Kabupaten Sidoarjo.Dalam sidak tersebut, Plt Bupati Subandi didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sidoarjo Tirto Adi, Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang (P2CKTR) Mochamad Bachruni Aryawan, serta anggota Komisi C DPRD Sidoarjo M. Nizar.Dengan langkah-langkah konkret ini, Pemkab Sidoarjo berharap kondisi sekolah-sekolah di daerahnya semakin baik, sehingga memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para siswa dalam proses belajar mengajar. (Ach/mas).

Selengkapnya
18 Feb 2025

Program Warung Rakyat Direnovasi Kembali Bergulir, Targetkan 800 Warung pada 2025

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali menggulirkan Program Warung Rakyat Direnovasi pada tahun 2025. Tahun ini, sebanyak 800 warung ditargetkan untuk direnovasi. Program ini secara resmi disosialisasikan kepada para camat, kepala desa, serta lurah se-Kabupaten Sidoarjo dalam acara yang digelar di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (18/2). Sosialisasi tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati, mewakili Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi. Hadir pula Ketua DPRD Sidoarjo, Abdilah Nasih.Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, menyampaikan bahwa Program Warung Rakyat Direnovasi memiliki multiplier effect yang signifikan dalam menekan angka pengangguran. Program prioritas ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing pelaku usaha kecil agar semakin berkembang. Oleh karena itu, ia berharap warung-warung yang telah direnovasi dapat bertumbuh dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.“Program Warung Rakyat Direnovasi ini memiliki multiplier effect terhadap penciptaan seratus ribu lapangan kerja baru,” ujarnya.Fenny juga menambahkan bahwa keberadaan warung rakyat turut memperkuat posisi Kabupaten Sidoarjo sebagai Kota UMKM di Indonesia. Saat ini, terdapat lebih dari 200 ribu pelaku UMKM di Kabupaten Sidoarjo, yang menjadi salah satu pilar utama dalam menopang perekonomian daerah.“Ada lebih dari 200 ribu UMKM di Kabupaten Sidoarjo, dan kekuatan ekonomi kita bertumpu di sektor ini,” tambahnya.Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi, menjelaskan bahwa tahun 2025 merupakan tahun keempat sekaligus tahun terakhir dari pelaksanaan Program Warung Rakyat Direnovasi dalam kerangka RPJMD Kabupaten Sidoarjo 2021–2026. Program ini dimulai pada tahun 2022 dengan target total 2.000 warung yang direnovasi secara bertahap.“Tahun 2025 ini menjadi tahun terakhir dalam RPJMD 2021–2026. Target dari program ini adalah merenovasi 2.000 warung rakyat,” ungkapnya.Edi merinci jumlah warung rakyat yang telah direnovasi sejak awal pelaksanaan program. Pada tahun 2022, sebanyak 393 warung direnovasi, disusul 422 warung pada tahun 2023, dan 395 warung pada tahun 2024. Dengan demikian, tersisa 800 warung lagi yang akan direnovasi pada tahun 2025 untuk memenuhi target yang telah ditetapkan.“Sejauh ini, sudah 1.210 warung direnovasi. Untuk mencapai target 2.000 warung, masih ada 800 warung lagi yang perlu direnovasi,” jelasnya.Renovasi 800 warung tahun ini akan tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Sidoarjo. Sebanyak 18 kecamatan telah mendapatkan kuota penerima manfaat program ini. Edi bersyukur karena usulan calon penerima manfaat dari masing-masing kecamatan sudah diterima. Saat ini, usulan tersebut masih dalam tahap verifikasi sebelum proses renovasi dimulai. Program ini akan dilaksanakan melalui mekanisme Bantuan Keuangan Khusus (BKK) desa.“Kriteria penerima manfaat tahun ini tetap sama dengan tahun sebelumnya. Model BKK yang digunakan lebih tepat sasaran karena melibatkan pemberdayaan masyarakat desa, sehingga ada partisipasi langsung dari warga,” ujarnya.Edi juga menegaskan bahwa penerima manfaat Program Warung Rakyat Direnovasi tidak akan dilepas begitu saja setelah renovasi selesai. Pemkab Sidoarjo akan terus memberikan pendampingan dalam bentuk pelatihan manajemen pengelolaan warung, termasuk pelatihan manajemen keuangan dan pemasaran.“Sebanyak 2.000 warung rakyat yang telah direnovasi nantinya akan terus mendapatkan pendampingan. Kami akan memberikan pelatihan dalam berbagai aspek, seperti manajemen keuangan, pemasaran, dan lainnya, agar warung-warung ini bisa berkembang secara berkelanjutan,” tutupnya. (Git)

Selengkapnya
17 Feb 2025

Aktivasi IKD Jadi Modus Penipuan, Pemkab Sidoarjo Ingatkan Masyarakat Untuk Waspada

KOMINFO, Sidoarjo - Modus penipuan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) belakangan ini marak terjadi. Oknum penipu melancarkan aksi jahatnya melalui pesan WhatsApp, telepon maupun SMS. Hal itu juga terjadi di Kabupaten Sidoarjo. Oknum penipu mengatasnamakan Dinas Kependudukan  dan  Pencatatan  Sipil (Disdukcapil) Kabupaten  Sidoarjo untuk menawarkan pelayanan aktivitasi IKD. Korban yang dihubungi diminta menyerahkan data pribadinya untuk dibantu melakukan aktivitasi IKD. Namun data pribadi korban digunakan oknum penipu untuk tindak kejahatan. “Atas maraknya kejahatan tersebut Pemkab Sidoarjo mengeluarkan surat himbauan waspada penipuan di Kabupaten Sidoarjo,” kata Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati, Senin (17/2/2025). Dalam surat tersebut Pemkab Sidoarjo mengingatkan masyarakat Sidoarjo untuk berhati-hati. Masyarakat diminta waspada jika dihubungi seseorang yang menawarkan bantuan melakukan aktivitasi IKD. “Jangan percaya meski oknum penipu tersebut mengatasnamakan Disdukcapil  Kabupaten  Sidoarjo,” pesan Sekda. Surat tersebut ditujukan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sidoarjo, Kepala Perangkat Daerah se-Kabupaten Sidoarjo, Direktur Badan Layanan Umum Daerah se-Kabupaten Sidoarjo serta Direktur Badan Usaha Milik Daerah se-Kabupaten Sidoarjo dan Kepala desa atau Lurah se- Kabupaten Sidoarjo. Surat yang dikeluarkan tanggal 13 Februari 2025 kemarin diharapkan tersampaikan juga kepada masyarakat luas.Dalam surat yang ditandatangani Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati itu menginformasikan untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap modus penipuan tersebut. Disampaikan beberapa informasi agar tidak menjadi korban penipuan aktivasi IKD. Yang pertama Disdukcapil  Kabupaten  Sidoarjo  tidak  pernah menghubungi terlebih dahulu untuk menawarkan pelayanan atau meminta data pribadi  melalui  pesan  WhatsApp,  telepon,  atau  SMS.  Setiap  layanan  yang diberikan hanya dapat diakses oleh masyarakat secara langsung di kantor Disdukcapil Sidoarjo atau melalui saluran resmi yang sudah ditentukan. Kedua aktivasi IKD hanya dilakukan oleh petugas Disdukcapil Kabupaten Sidoarjo. Proses aktivasi IKD sendiri dilakukan secara offline, bukan melalui media online, telepon, video  call,  dan  share  screen.  Ditegaskan bahwa tidak  ada  layanan  aktivasi  IKD  yang  dilakukan melalui WhatsApp atau SMS.Diinformasikan juga bahwa pengaktivasian IKD hanya dapat dilakukan di Kantor Disdukcapil Sidoarjo Jalan Sultan Agung Sidoarjo, Mall Pelayanan Publik/MPP Lingkar Timur, Mini Mall Pelayanan Publik Kecamatan Sukodono serta kantor kecamatan setempat. Semua pelayanan yang diberikan oleh Disdukcapil Kabupaten Sidoarjo bersifat gratis. Jika  ada  pihak  yang   menghubungi  dan  mengaku  sebagai  petugas  Disdukcapil Kabupaten Sidoarjo agar segera melaporkan kepada Disdukcapil Kabupaten Sidoarjo atau pihak Desa/Kelurahan, pihak Kecamatan maupun Kepolisian setempat untuk ditindaklanjuti. (git/mas)

Selengkapnya
16 Feb 2025

Tes Kesehatan Baik, Subandi - Mimik Siap Ikuti Pelantikan dan Retret di Magelang

KOMINFO, Sidoarjo - Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih Subandi - Mimik Idayana telah menjalani tes kesehatan, Pada Minggu (16/2) Tes kesehatan pasangan kepala daerah terpilih itu dilakukan menjelang persiapan pelantikan para kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih se-Indonesia pada 20 Februari di Istana Negara Jakarta. Kepada media, Subandi mengaku bersyukur karena proses tes kesehatan semuanya berjalan baik dan lancara. Dia dan Mimik Idayana pun siap menjalani pelantikan. “Alhamdulillah semua lancar dan hasilnya juga baik semua," kata Subandi yang didampingi Mimik Idayana. Setelah pelantikan di Istana Negara, Bupati dan Wabup Sidoarjo juga akan menjalani retret ke Magelang bersama para kepala daerah lainnya.Di sana, mereka akan menjalani orientasi, pembekalan, dan pelatihan untuk pemimpin daerah. Bersama kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah dari seluruh Indonesia, mereka akan banyak menerima materi. Ditanya tentang kebijakan presiden dalam hal efisiensi, Plt Bupati Sidoarjo Subandi menegaskan dirinya patuh dan siap melaksanakan Inpres 1 Tahun 2025 yang memerintahkan efisiensi anggaran. Program-program Presiden Prabowo Subianto terkait ketahanan pangan juga didukung seperti perintah dalam Inpres nomor 2 Tahun 2025."Kami sebagai kepala daerah Sidoarjo, selalu mendukung program Pak Presiden. Menjalankan semua perintah dan kebijakan yang diambil untuk bangsa Indonesia," ujar Subandi. Dalam kesempatan yang sama, Subandi juga menyampaikan terima kasih kepada DPRD Sidoarjo. Sebab, komunikasi antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Sidoarjo dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sidoarjo berjalan lancar. Baik eksekutif maupun legislatif sepakat melaksanakan efisiensi anggaran. "TAPD dan Banggar telah berkomunikasi untuk melakukan pembahasan. Yang pasti, anggaran untuk kegiatan seremonial yang tidak efisien sudah tidak ada lagi di Sidoarjo," tandasnya. Selain efisiensi anggaran terhadap kegiatan seremonial, lanjut Subandi, TAPD dan Banggar juga menyepakati pengurangan anggaran perjalanan dinas (perdin). Efisiensi anggaran perdin dilakukan 50 persen seperti perintah Inpres 1 Tahun 2025. (Mas)

Selengkapnya
16 Feb 2025

Warga Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Ikut Jihad Rawat Kali

KOMINFO, Sidoarjo – Afvoer Kedungkampil dan saluran primer Kanal Porong di Desa Kedungsumur, Kecamatan Krembung, menjadi sasaran Jihad Rawat Kali pada Minggu (16/2). Ratusan ASN Sidoarjo dibantu warga Desa Kedungsumur bergotong royong membersihkan sampah di sungai tersebut. Anggota Kodim 0816 Sidoarjo serta anggota Polresta Sidoarjo juga turut serta dalam kerja bakti tersebut. Afvoer tersebut dipenuhi tumbuhan enceng gondok bercampur sampah rumah tangga. Jihad Rawat Kali yang terus dikampanyekan Pemkab Sidoarjo kali ini dipimpin oleh Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati.Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, mengapresiasi keterlibatan warga Desa Kedungsumur dalam Jihad Rawat Kali. Ia mengatakan kontribusi masyarakat Sidoarjo dalam program Jihad Rawat Kali sangat dibutuhkan. Menurutnya, menjaga lingkungan, khususnya merawat sungai, merupakan tanggung jawab bersama.“Air merupakan sumber kehidupan kita. Kami sangat mengapresiasi jika setelah Jihad Rawat Kali, warga juga ikut memelihara dan merawat sungai,” ucapnya.Fenny menyampaikan bahwa dukungan warga terhadap program Jihad Rawat Kali dapat diwujudkan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Warga diharapkan ikut menjaga kebersihan sungai. Selain itu, ia meminta agar bangunan rumah saat ini tidak lagi membelakangi sungai, melainkan dibangun menghadap sungai. Menurutnya, hal tersebut akan menumbuhkan rasa memiliki terhadap sungai di hati masyarakat.“Mulai saat ini, tidak boleh ditawar-tawar lagi atau ditunda-tunda lagi. Jika membangun rumah, wajib menghadap sungai agar kita lebih mencintai sungai karena sungai adalah sumber kehidupan manusia,” pesannya.Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, juga meyakini bahwa sungai dapat membawa keberkahan jika dirawat dengan baik. Menurutnya, sungai yang bersih dapat dijadikan tempat wisata. Apalagi, Desa Kedungsumur sudah dikenal sebagai kampung jajanan. Keberadaan sungai yang terawat akan mendukung pengembangan kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo.“Kalau bersih, Kanal Porong ini bisa dijadikan tempat wisata dan mendukung kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya. (git)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 432567