KOMINFO, Sidoarjo - Rumah dua warga kurang mampu Kecamatan Tarik mendapat perhatian Bupati Sidoarjo H. Subandi. Rumah tersebut milik Nur Hayati warga Dusun Tempuran Desa Tarik dan Toyah warga Dusun Kedung Kunter Desa Kedungbocok Kecamatan Tarik. Siang tadi, Minggu, (31/8), ia mendatangi rumah dua warga Kecamatan Tarik tersebut. Ia akan pastikan perbaikannya. Pasalnya dua rumah itu masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bupati H. Subandi mengatakan renovasi akan segera dilakukan. Namun akan dihitung terlebih dahulu apa saja kerusakannya. Jika perbaikannya cukup dengan dana Rp 25 juta maka akan ditangani Baznas Sidoarjo. Jika tidak, maka perbaikan akan dilakukan Pemkab Sidoarjo dengan anggaran sebesar Rp 30 juta.“Nanti kita lihat, kalau Baznas mampu akan dikerjakan Baznas dengan dana perbaikan Rp 20 sampai Rp 25 juta, kalau tidak mampu kita berikan bantuan dari Pemda sebesar Rp 30 juta, nanti kita crosscek dulu,” ujarnya.Bupati H. Subandi menyampaikan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berkomitmen menyelesaikan perbaikan RTLH. Ia ingin seluruh warga Sidoarjo dapat tinggal di rumah yang nyaman dan aman. Rumah yang benar-benar layak ditempati. Tidak bocor saat hujan dan memiliki kamar mandi yang layak.“Pemerintah akan terus turun, jangan sampai ada warga kita yang rumahnya tidak layak huni karena pemerintah tidak hadir,” ucapnya.Bupati H. Subandi berharap seluruh stakeholder mendukung program perbaikan RTLH. Camat dan Kades dapat mengawal perbaikannya. Ia yakin program perbaikan RTLH dapat berjalan baik dengan kolaborasi dan koordinasi yang baik semua pihak.“Nanti dikawal pak Kades biar rumahnya beliau segera diperbaiki,” ucap bupati usai melihat rumah Nur Hayati warga Dusun Tempuran Desa Tarik.Sementara itu Nur Hayati merasa bersyukur rumahnya memperoleh program perbaikan RTLH. Dikatakannya sudah bertahun-tahun rumahnya dalam kondisi rusak. Atapnya kerap kali bocor saat hujan turun. Bahkan beberapa kayu penyangga atap rumah sudah patah. Hal tersebut sangat dikhawatirkannya jika sampai roboh. Oleh karenanya ia sangat berharap rumahnya segera diperbaiki. “Seneng sekali, sudah lama rusak,” ucapnya singkat.Nur Hayati mengatakan kondisi rumahnya seperti itu sudah lebih dari 10 tahun. Bahkan kamar mandi yang layak tidak dimilikinya. Hanya ember plastik untuk menampung air yang digunakannya saat akan mandi. Niat untuk memperbaiki rumahnya bersama suaminya tidak pernah terwujud. Kondisi ekonomi keluarganya yang menghalanginya. Pekerjaaan serabutan yang dilakukan suaminya saat masih hidup hanya cukup untuk makan bersama tiga orang anaknya. Apalagi sejak ditinggal suaminya meninggal sembilan tahun yang lalu. Kondisi tersebut benar-benar membuatnya tidak mampu mewujudkan rumah yang layak untuk ditinggalinya bersama anak-anaknya. Bahkan saat ini dirinya juga habis terkena stroke.“Kamar mandi di bak (ember),” ujarnya. (Git/mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Ribuan kicau mania ramaikan Gebyar peringatan HUT ke 80 RI di Kabupaten Sidoarjo, memperebutkan Piala Bupati serta hadiah uang tunai para kicau mania ikut serta dalam kompetisi Festival dan Kompetisi Lomba Burung Berkicau yang diselenggarakan oleh Pelestari Burung Indonesia (PBI) bekerja bersama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melali Dinas Pangan dan Pertanian Sidoarjo, Minggu 31/08/2025, di Parkir Timur GOR SidoarjoBupati Sidoarjo Subandi, S.H., M.Kn. hadir menandai dimulainya kompetisi ini. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapannya jika kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, melainkan juga sebagai wadah silaturahmi, kebersamaan, dan persaudaraan di antara para penggemar burung kicau dari berbagai wilayah. "Melalui kegiatan ini, kita dapat menyatukan semangat, saling mengenal, dan berbagi pengalaman. Semangat sportivitas, kebersamaan, dan kekompakan ini sejalan dengan visi Kabupaten Sidoarjo untuk terus tumbuh maju, sejahtera, dan harmonis."Ia juga mengimbau seluruh dan masyarakat untuk menjunjung tinggi sportivitas, serta menjadikan kompetisi ini sebagai wadah silaturahmi yang berharga, bukan semata-mata berorientasi pada kemenangan. Prioritas utama adalah menjaga tali persaudaraan, memelihara reputasi komunitas, dan menumbuhkan semangat kebersamaan demi kemajuan Sidoarjo yang kita cintai."Dengan kegiatan seperti lomba kicau burung ini, meskipun tampak sederhana, memiliki makna penting dalam menumbuhkan solidaritas dan mempererat kebersamaan," ucapnya.Pada kesempatan ini pula, Bupati mengimbau perlunya sikap yang bijak dalam menyikapi berbagai isu. Termasuk yang sedang ramai saat. Dia meminta untuk tidak terprovokasi oleh berita atau informasi yang belum terverifikasi. "Mari kita jadikan Sidoarjo sebagai daerah yang damai, kondusif, dan penuh persaudaraan. Sebab, hanya dengan suasana yang aman dan harmonis, pembangunan dapat berjalan efektif dan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai," pungkasnya. (Yu)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Bupati Sidoarjo H. Subandi kembali menunjukkan kepeduliannya kepada warganya. Minggu (31/8), orang nomor satu di Kota Delta itu blusukan ke tiga rumah warga untuk menyerahkan langsung bantuan kursi roda.Penerima pertama adalah Ananda Kenzie Rizqullaha, bocah asal Desa Mergosari, Kecamatan Tarik. Kondisi kakinya yang sakit membuat Kenzie kesulitan berjalan. Apalagi, perekonomian keluarga hanya mengandalkan penghasilan dari berjualan kunir dan sari kedelai, sehingga kursi roda sangat sulit terjangkau.Bantuan kedua diberikan kepada Muhammad Anta Dwi di Desa Jerukgamping, Kecamatan Krian. Sejak usia 11 bulan, Anta tidak bisa berjalan akibat dugaan infeksi bakteri. Sedangkan kursi roda ketiga diterima Bianca Beatrix Pearl Suseno, warga Desa Sidorejo, Krian, yang menderita mikrosefalus. Penyakit saraf otak itu membuat Bianca sulit berjalan.Penyerahan bantuan berlangsung sederhana namun penuh kehangatan. Hadir pula perwakilan Dinas Sosial, Baznas, Camat setempat, hingga anggota Komisi C DPRD Sidoarjo M. Nizar.Di hadapan keluarga penerima manfaat, Bupati Subandi berharap kursi roda itu bisa benar-benar membantu.“Semoga bermanfaat, meringankan beban keluarga, dan menjadi bukti bahwa Pemkab Sidoarjo hadir di tengah warganya yang sakit,” ujarnya.Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut andil. Menurutnya, kepedulian sosial akan semakin kuat bila pemerintah dan masyarakat berjalan bersama.“Ini bukti kerja sama, sinergi antara Pemkab dengan masyarakat untuk saling peduli,” tegasnya.Keluarga penerima bantuan tampak terharu dan berulang kali mengucapkan syukur. Mereka berharap, kursi roda tersebut bisa menjadi penopang semangat baru sekaligus meningkatkan kualitas hidup anak-anak mereka.(Mar/mas).
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Tangan-tangan mungil anak TK di Sidoarjo tampak riang mewarnai, menggunting, dan menempel kertas warna-warni. Di balik keseruan itu, PT. BPR Delta Artha Perseroda menyelipkan pesan penting yaitu membiasakan menabung sejak dini melalui Lomba 3M (Mewarnai, Menggunting, dan Menempel) yang diikuti anak-anak TK se-Kabupaten Sidoarjo di Museum Mpu Tantular Sidoarjo pada Minggu (31/8/2025).Direktur Utama PT. BPR Delta Artha Perseroda, Sofia Nurkrisnajati Atmaja menyampaikan, kegiatan ini dirancang agar anak-anak bisa belajar tentang pentingnya menabung dengan cara yang menyenangkan. Edukasi literasi keuangan ini sengaja dikemas melalui lomba kreatif agar lebih mudah diterima oleh anak-anak usia dini.“Selain melatih kreativitas, kami ingin menanamkan kesadaran bahwa menabung itu penting untuk masa depan. Harapannya, budaya gemar menabung bisa tumbuh sejak usia dini,” ujarnya.Menariknya, kegiatan yang juga untuk memperingati HUt ke-80 RI tersebut, biaya pendaftaran lomba dikembalikan kepada peserta dalam bentuk tabungan SIFAJAR (Simpanan Fasilitas Pelajar) dengan nama masing-masing peserta. Dengan begitu, setiap anak otomatis sudah memiliki tabungan pribadi sebagai langkah awal untuk mengenal dunia keuangan."Jadi nantinya anak-anak bisa langsung menabung berapapun dan kapanpun, nominal paling sedikit Rp 1000," jelasnya. Melalui lomba 3M ini, Sofia berharap literasi keuangan semakin mengakar di masyarakat, dimulai dari generasi paling muda. Dengan begitu, anak-anak di Sidoarjo dapat tumbuh menjadi generasi yang lebih cerdas, kreatif, dan bijak dalam mengelola keuangan."Saya berharap dengan kegiatan ini anak-anak di Sidoarjo, pertama dapat menyalurkan kreatifitasnya, kedua mengenal menabung, dan ketiga anak-anak harus bahagia dari kecil, makanya pada kegiatan ini banyak doorprise, bersenang-senang dengan badut, hingga foto bersama icon BPR Delta Artha yaitu Bang Darjo," tuturnya. Kegiatan ini disambut positif oleh para guru dan orang tua. Mereka menilai lomba 3M bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana edukasi finansial yang bermanfaat.“Anak-anak jadi paham bahwa menyimpan uang itu bukan sekedar menunda belanja, tapi bisa bermanfaat untuk kebutuhan di masa depan. Edukasi seperti ini jarang ada, jadi kami sangat mendukung,” ungkap orang tua Rachellia Sheza dari TK. Dharma Wanita Wedoro. Pada kesempatan itu pula, pemenang lomba 3M, diantaranya juara 1-3 serta juara harapan 1-3 dengan hadiah tabungan SIFAJAR Rp 600.000 hingga Rp 250.000. Selain itu, juga ada penghargaan untuk 10 kategori terbaik. (Dew)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Produk krupuk udang Sidoarjo kembali merambah luar negeri. Kali ini negara Malaysia yang menjadi tujuan ekspornya. Pagi tadi, satu kontainer produk krupuk udang Finna PARS dari PT. Sekar Laut Tbk diekspor ke Malaysia, Kamis, (28/8). Ekspor produk Finna PARS Kerupuk Udang senilai 60 Juta US Dolar itu menjadi yang perdana dikirim ke negara tetangga Malaysia. Rencananya ada 38 kontainer produk PT. Sekar Laut Tbk yang akan diekspor ke Malaysia dalam tahun ini.Pelepasan ekspor perdana Finna PARS Kerupuk Udang PT. Sekar Laut Tbk dilakukan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI Fajarini Puntodewi bersama Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati serta Presdir PT. Sekar Laut Tbk Welly Gunawan dan Direktur Kara Marketing Sdn Bhd Susanto Lee sebagai importir. Hadir pula Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur Deden Muhammad Fajar Shiddiq dan Atase Perdagangan KBRI Kuala Lumpur Aziza Rahmaniar Salam.Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI Fajarini Puntodewi berharap ekspor perdana kali ini menjadi momentum untuk mendorong perluasan ekspor ke negara lain. Dikatakannya pemerintah saat ini menargetkan peningkatan ekspor yang cukup tinggi. Pada semester satu di tahun ini telah terjadi kenaikan peningkatan ekspor sebesar 2 persen. Begitu pula peningkatan ekspor krupuk yang masih di tren positif.“Kita optimis bisa kita perluas lagi pasarnya ke global bukan ke Malaysia,” ucapnya.Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati mengapresiasi kontribusi PT. Sekar Laut Tbk bagi Kabupaten Sidoarjo. Salah satu kontribusinya dalam penyerapan tenaga kerja warga Sidoarjo. 60 persen lebih karyawan PT. Sekar Laut Tbk adalah warga Sidoarjo. Hal itu membantu pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam menekan angka pengangguran.“Kalau kami boleh bermohon kepada bapak Welly, kalau rekrutmen pegawai berkembang, kami berharap tidak lagi 60 persen tapi 70 persen,” harapnya. Fenny juga mengapresiasi PT. Sekar Laut Tbk akan kepeduliannya terhadap para pelaku usaha kecil di Sidoarjo. Ia melihat para pelaku UMKM di Sidoarjo telah digandeng untuk bermitra dalam pengembangan usaha. Salah satunya kemitraan dalam penyediaan bahan baku krupuk. Ia sampaikan hingga saat ini masih ada sekitar 6 hektare tambak di Kabupaten Sidoarjo. Produk sektor pertambakan di Kabupaten Sidoarjo masih menjadi andalan ekspor. Salah satunya produk olahan udang seperti krupuk yang akan sampai ke negara Malaysia.“Kami juga sangat mengapresiasi luar biasa ke Finna karena Finna ini tidak hanya orientasi ekspor saja, tetapi Finna bergandeng tangan dalam ekspor itu dengan pelaku usaha kecil,” ucapnya.Tak hanya itu, Fenny berharap PT. Sekar Laut Tbk dapat mendukung program pendidikan di Kabupaten Sidoarjo. Salah satunya program ODL (Outdoor Learning) atau pemberlajaran diluar kelas yang dilaksanakan di wilayah Sidoarjo. Ia berharap PT. Sekar Laut Tbk dapat menjadi salah satu tempat wisata edukasi industri bagi siswa PAUD hingga SD. Menurutnya pembelajaran untuk mencetak seorang wirausahawan atau entrepreneur yang handal harus mulai dikenalkan sejak usia dini.“Oleh karenanya kami mohon dengan sangat karena beberapa perusahaan sudah mulai untuk tematik yang bekaitan dengan ODL wisata edukasi industri,” ujarnya.Presdir PT. Sekar Laut Tbk Welly Gunawan mengatakan saat ini sudah lebih dari 35 negara yang telah menjadi tujuan ekspor produk perusahaannya. Negara-negara tujuan produk krupuknya tersebut tersebar di enam benua. “Ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” ucapnya.Dikatakannya bahan baku produk krupuknya tidak hanya didapatkan dari para petani Sidoarjo saja. Namun ia juga mengumpulkan dari para petani diseluruh wilayah Indonesia. Seperti bahan baku tepung tapioka maupun udang serta cabai untuk produk sambalnya.“Tanpa kita sadari sebetulnya kita dari dulu sudah menjalani hilirisasi sesuai programnya pemerintah kita,” ucapnya. (git)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana menghadiri acara tahlil dan doa bersama dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-80. Acara bertema `Tahlil Mubarok Do`a Untuk Negeri` ini digelar oleh Pemerintah Kecamatan Krian di Pendopo Kantor Kecamatan Krian, Rabu malam (27/8), dan diikuti ratusan santri.Acara tersebut dipimpin langsung oleh KH. Achmad Zamzuri, M.Pd, Pengasuh Ponpes Tanwirul Afkar yang membimbing jamaah dalam do`a dan tahlil untuk memohon agar bangsa Indonesia senantiasa diberkahi, aman, tenteram, serta para pemimpin selalu diberikan bimbingan untuk memimpin dengan amanah dan mengutamakan kepentingan rakyat.Dalam sambutannya, Hj. Mimik Idayana sangat bersyukur sekali dengan berdo`a dan tahlil bersama-sama Insya Allah do`a dari para kyai, para ulama dan para tokoh yang hadir malam ini khusus untuk mendo`akan agar negara ini baik-baik saja, masyarakat Sidoarjo rukun, damai, tentram, dan gemah ripah loh jinawi.“Insya Allah dalam pemerintahan Subandi-Mimik yang baru enam bulan berjalan ini memang dalam membangun pelan-pelan secara bertahap dan kami bertekad untuk semaksimal mungkin berusaha sebaik-baiknya menata kabupaten Sidoarjo,” ujar Hj. Mimik Idayana.Lebih lanjut, Hj. Mimik Idayana menyampaikan bahwa di dalam pemerintah kabupaten kalau mempunyai pemimpin yang bijak itu sudah tidak ada lagi orang fakir miskin, kalau pemimpin itu berhasil berarti di lingkungannya sudah sejahtera dan ini butuh kerjasama masyarakat dan para kyai untuk saling mendukung dan mendo`akan.“Alhamdulillah berkat do`a panjenengan, para ulama dan tokoh-tokoh di Sidoarjo Insya Allah kedepannya akan membawa Sidoarjo ini lebih baik lagi. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mempunyai salah satu program prioritas yaitu Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), dan Alhamdulillah sampai saat ini sudah hampir 50% program tersebut terlaksana, jadi panjenengan kalau ada tetangga rumahnya yang tidak layak segera dilaporkan,” ujarnya.Menutup sambutannya, Hj. Mimik Idayana mengajak bersama-sama semangat untuk berdo`a agar diijabah oleh Allah SWT. Beliau sering menangis ketika turun menyapa warga karena masih banyak yang kekurangan dan beliau bertekad untuk menggunakan anggaran APBD semaksimal mungkin agar bisa dinikmati dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Sidoarjo. (Mar)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo– Bupati Sidoarjo Subandi meninjau langsung program bedah warung rakyat yang tengah berjalan di Desa Kletek, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo pada Rabu (27/8/2025). Program yang digagas Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro ini ditargetkan 800 warung rakyat direnovasi ditahun ini. Masing-masing penerima mendapat bantuan dana Rp5 juta untuk perbaikan dan pengembangan usaha.Dalam sidaknya, Subandi memastikan bahwa tahun depan bantuan akan dinaikkan. Rencananya, bantuan untuk program itu ditingkatkan menjadi Rp10 juta. “Kami ingin warung-warung rakyat ini lebih berdaya saing. Tahun depan anggaran kita naikkan, agar usaha mikro kecil menengah (UMKM) semakin kuat dan bisa menghidupi keluarganya,” ujarnya.Selain bantuan, Subandi juga menyoroti keluhan pelaku usaha kecil terkait kebutuhan modal. Ia menegaskan bahwa Pemkab Sidoarjo membuka akses pinjaman modal dengan plavon Rp5 juta hingga Rp50 juta, bunga ringan hanya 2 persen per tahun. “Silakan dimanfaatkan, ini kesempatan baik bagi UMKM. Jika bunga 2 persen pertahun, maka perbulan hanya 0,16 persen," jelasnya. Dalam kesempatan itu, bupati juga mengucapkan terima kasih kepada DPRD Sidoarjo yang telah mendukung program ini. Karena dengan dukungan legislatif semua program ini bisa berjalan lancar dan baik.Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kab. Sidoarjo, Edi Kurniadi, menyebut program bedah warung rakyat ini berjalan efektif membantu masyarakat kecil. “Dengan bantuan ini, warung-warung rakyat bisa lebih rapi, layak, dan mampu menarik lebih banyak pembeli. Tahun depan peningkatan bantuan menjadi Rp10 juta tentu akan semakin mendorong UMKM naik kelas,” jelasnya.Dalam kesempatan itu, Bupati Subandi juga menyapa langsung para penerima manfaat, di antaranya Atik dan Siti Asfiyah, pemilik warung yang mendapatkan program tersebut. Atik mengaku sangat terbantu dengan adanya Bedah Warung. “Warung saya jadi lebih bagus dan pembeli makin banyak. Terima kasih Pak Bupati dan Pemkab Sidoarjo. Semoga ke depan lebih banyak lagi bantuan untuk usaha kecil seperti kami,” ungkapnya.Siti Asfiyah juga menyampaikan hal serupa. “Bantuan ini meringankan kami, apalagi ada akses pinjaman modal bunga rendah. Sangat membantu untuk mengembangkan usaha,” katanya. (Dew/Yu/mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Bupati Sidoarjo, Subandi melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada proyek betonisasi di dua tempat sekaligus, Rabu, (27/8/2025)Siang. Sidak pertama dilakukan pada betonisasi Jalan Bringinbendo Sidodadi, Desa Bringinbendo, Kecamatan Taman. Proyek betonisasi jalan sepanjang 2.250 meter dengan lebar 4 meter itu, saat ini telah masuk progres pengerjaan saluran U-Ditch di sisi kanan dan kiri.Pembangunan jalan yang menghubungkan akses Desa Bringinbendo – Desa Kletek ini ditargetkan selesai dalam 150 hari kerja atau pada 18 Desember 2025. Saat ini, progresnya baru mencapai sekitar 7 persen.Bupati Subandi menegaskan, betonisasi jalan di Bringinbendo dapat menjadi solusi persoalan banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut. Ia juga meminta warga yang terdampak pembangunan untuk bersabar.“Dengan adanya betonisasi dan saluran U-Ditch, kita harapkan genangan air yang selama ini menjadi keluhan warga bisa teratasi. Proyek ini membutuhkan waktu, karena itu kami minta masyarakat bersabar. InsyaAllah manfaatnya akan segera dirasakan,” ujar Subandi.Subandi juga meminta agar lurah atau kepala desa hingga camat serta Dinas PU Bina Marga untuk terus mengawasi agar kualitas betonisasi sesuai dengan harapan dan selesai tepat waktu. "Saya minta mulai dari kepala desa, camat, hingga kepala dinas PU Bina Marga mengawasi dengan ketat agar selesai sesuai harapan baik waktu dan kualitas betonisasinya," tegasnya. Selanjutnya Bupati Sidoarjo, Subandi bergeser ke proyek betonisasi ruas jalan Pabean-Ngingas Kecamatan Waru. Ruas jalan dengan panjang 1,7 km itu telah masuk segmen tiga atau yang terakhir pengerjaannya. Bupati optimis betonisasi ruas jalan Pabean-Ngingas selesai sebelum masa kontrak pengerjaannya berakhir tanggal 18 Desember 2025 besok.“Kalau kita lihat pengerjaannya hari ini, kita optimis bisa selesai tepat waktu, ini saja pengerjaannya surplus 3 persen,”ucapnya.Kepala Desa Bringinbendo, Soleh Dwi Cahyono, menyambut baik perhatian Pemkab Sidoarjo terhadap kebutuhan infrastruktur desanya. Menurutnya, jalan ini merupakan jalur vital antar wilayah sekaligus bagian dari upaya mengurangi banjir di desanya.“Warga tentu menantikan jalan yang lebih baik. Dengan adanya betonisasi ini, akses lebih lancar dan masalah banjir yang sering terjadi bisa teratasi,” kata Soleh. (Dew/git/Yu/mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menghadiri acara Istighosah dan doa bersama dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia yang diselenggarakan oleh Majelis Ta’lim Bunda Muslimah Az-Zahra Sidoarjo. Kegiatan berlangsung khidmat di Masjid Agung Sidoarjo, Rabu (27/8/2025), dan diikuti ratusan jamaah pengajian dari berbagai kalangan.Acara yang mengusung tema "Do’a untuk Negeri" ini dipimpin langsung oleh tokoh, KH. Ahmad Mujab Muthohhar (Gus Mujab), yang membimbing jamaah dalam doa, dzikir, dan istighosah untuk keselamatan bangsa, masyarakat, serta kepemimpinan di Indonesia khusunya di Kabupaten Sidoarjo.Dalam sambutannya, Bupati H. Subandi menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan kegiatan keagamaan yang digagas oleh organisasi masyarakat, khususnya Majelis Ta’lim Bunda Muslimah Az-Zahra. Menurutnya, kegiatan seperti ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga menjadi sarana spiritual untuk memohon ridha dan perlindungan Allah SWT bagi kelangsungan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.“Saya selalu mendukung penuh setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat Sidoarjo. Karena dengan kegiatan agama akan memberikan berkah bagi kita dan untuk Sidoarjo,” ujar Bupati Subandi.Lebih lanjut, Bupati menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk membuka akses terhadap fasilitas publik, khususnya Masjid Agung Sidoarjo, sebagai wadah bagi berbagai kegiatan keagamaan. Ia menegaskan bahwa masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat pemberdayaan umat dan edukasi kebangsaan.“Silakan jamaah pengajian di manapun di Sidoarjo memanfaatkan fasilitas di Masjid Agung untuk kegiatan keagamaan. Ini adalah rumah bersama kita semua,” tandasnya.Bupati juga menyampaikan harapan agar melalui istighosah dan doa bersama ini, Kabupaten Sidoarjo senantiasa diberkahi, menjadi baldatun thoyibatun wa rabbun serta terhindar dari segala bencana dan musibah.Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Gus Mujab, disertai pembacaan shalawat dan dzikir khas istighosah. Para jamaah tampak khusyuk, menunjukkan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap tanah air melalui doa dan ibadah. (Son).
SelengkapnyaKOMINFO,Sidoarjo- Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Sidoarjo bertambah. Kali ini dapur untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tersebut berdiri di Kelurahan Magersari Kecamatan Sidoarjo. Senin kemarin, (25/8), dapur SPPG tersebut diresmikan Pemkab Sidoarjo. Setiap harinya 4 ribu porsi makanan dibuat didapur SPPG Magersari yang dikelola oleh Yayasan Perempuan Semangat Garuda tersebut. Ribuan porsi makanan beragam, bergizi dan seimbang tersebut diberikan kepada para siswa dibeberapa sekolah di Kecamatan Sidoarjo. Seperti di TK Magersari, SDN Magersari sampai SMPN 1 dan 2 Sidoarjo. Plt. Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo dr. Lakhmie Herawati yang hadir mewakili Bupati Sidoarjo H. Subandi saat peresmian berharap program MBG di Kabupaten Sidoarjo berjalan optimal. Pemkab Sidoarjo akan mendukung program Presiden Prabowo tersebut. Kolaborasi bersama akan dilakukan untuk mensukseskan program peningkatan gizi anak-anak itu. “Program MBG tidak hanya bisa dilakukan pemerintah pusat, kolaborasi dengan pemerintah daerah juga dibutuhkan untuk memastikan program ini berjalan maksimal,”ucapnya.Dikatakannya digandengnya Yayasan Perempuan Semangat Garuda merupakan salah satu kolaborasi menjalankan program MBG di Kabupaten Sidoarjo. Disampaikannya dapur SPPG Magersari dipersiapkan dengan ketentuan ketat. Sarana, prasarana, SDM, dan tata kelola menjadi syarat dapur SPPG dapat berdiri. Hal tersebut wajib dipatuhi agar tidak muncul permasalahan setelah makanan didistribusikan ke para siswa. Bahkan SDM penjamah makanan diharuskan memiliki sertifikat pelatihan khusus untuk memastikan keamanan pangan. "Kami meminta seluruh pengelola dapur untuk memperhatikan aturan yang berlaku, perlengkapan dan alur kerja wajib dipatuhi agar tujuan pemberian gizi terbaik bagi anak-anak dapat berjalan dengan baik," ujarnya. Sementara itu Ketua Yayasan Perempuan Semangat Garuda, Rahmawati mengatakan dapur MBG yang dikelolanya akan melayani 4 ribu paket makanan setiap hari. Pengolahan makanan dilakukan oleh sekitar 20 juru masak. Seminggu mereka bekerja lima hari untuk mensajikan makanan dalam wadah stainless steel. Ia berharap program MBG di Kabupaten Sidoarjo mampu menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak Sidoarjo."Saya melihat sendiri, banyak anak-anak berangkat sekolah tanpa sarapan, sehingga melalui program MBG, anak-anak mendapat asupan bergizi langsung dari sekolah,"ucapnya. Git
Selengkapnya17.09.2025
16.09.2025
8.09.2025
4.09.2025
3.09.2025
30.07.2025
23.07.2025
23.07.2025
17.07.2025
10.07.2025
10.07.2025
7.07.2025
7.07.2025
4.07.2025
12.06.2025
12.06.2025
19.05.2025
24.04.2025
11.04.2025
19.03.2025
17.03.2025
28.02.2025
26.02.2025
17.02.2025
3.02.2025
3.02.2025
23.01.2025
23.01.2025
20.01.2025
17.12.2024
13.12.2024
13.12.2024
19.11.2024
17.10.2024
17.10.2024
2.10.2024
17.09.2024
9.09.2024
30.08.2024
27.08.2024
25.07.2024
11.07.2024
27.05.2024
8.05.2024
1.04.2024
28.02.2024
25.01.2024
21.01.2024
18.01.2024
15.01.2024
10.01.2024
9.01.2024
9.01.2024
2.01.2024
22.12.2023
18.12.2023
3.12.2023
24.11.2023
20.11.2023
13.11.2023
9.11.2023
27.10.2023
10.10.2023
3.10.2023
13.09.2023
25.08.2023
22.08.2023
22.08.2023
26.07.2023
24.07.2023
28.06.2023
15.09.2025 - 12.10.2025
9.09.2025 - 14.10.2025
3.09.2025 - 4.09.2025
4.09.2025 - 30.09.2025
10.06.2025 - 17.06.2025
10.06.2025 - 24.06.2025
5.06.2025 - 16.06.2025
4.06.2025 - 10.06.2025
3.06.2025 - 10.06.2025
3.06.2025 - 10.06.2025
2.06.2025 - 5.06.2025
27.05.2025 - 28.05.2025
26.05.2025 - 28.05.2025
26.05.2025 - 3.06.2025
23.05.2025 - 2.06.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 26.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
19.05.2025 - 25.05.2025
16.05.2025 - 18.05.2025
13.05.2025 - 20.05.2025
16.05.2025 - 18.05.2025
15.05.2025 - 16.05.2025
14.05.2025 - 24.05.2025
9.05.2025 - 22.05.2025
9.05.2025 - 11.05.2025
9.05.2025 - 9.06.2025
8.05.2025 - 15.05.2025
8.05.2025 - 19.05.2025
5.05.2025 - 11.05.2025
5.05.2025 - 20.05.2025
5.05.2025 - 24.05.2025
23.04.2025 - 2.05.2025
21.04.2025 - 28.04.2025
17.03.2025 - 10.04.2025
14.03.2025 - 17.03.2025
14.03.2025 - 16.03.2025
12.03.2025 - 13.03.2025
12.03.2025 - 20.03.2025
11.03.2025 - 16.03.2025
10.03.2025 - 13.03.2025
7.03.2025 - 9.03.2025
6.03.2025 - 24.03.2025
6.03.2025 - 11.03.2025
8.03.2025 - 23.03.2025
3.03.2025 - 17.03.2025
1.03.2025 - 20.03.2025
27.02.2025 - 26.03.2025
24.02.2025 - 24.03.2025
24.02.2025 - 24.02.2025
23.02.2025 - 26.02.2025
8.03.2025 - 22.03.2025
21.02.2025 - 23.02.2025
19.02.2025 - 21.02.2025
18.02.2025 - 21.02.2025
18.02.2025 - 19.02.2025
18.02.2025 - 19.02.2025
18.02.2025 - 27.02.2025
18.02.2025 - 28.02.2025
28.02.2025 - 28.02.2025
14.02.2025 - 26.02.2025
14.02.2025 - 28.02.2025
13.02.2025 - 23.02.2025
10.02.2025 - 12.03.2025
10.02.2025 - 11.02.2025
6.02.2025 - 6.03.2025
6.02.2025 - 6.03.2025
6.02.2025 - 23.02.2025
5.02.2025 - 5.03.2025
5.02.2025 - 22.02.2025
4.02.2025 - 5.02.2025
4.02.2025 - 5.02.2025
3.02.2025 - 8.02.2025
29.01.2025 - 30.01.2025
29.01.2025 - 30.01.2025
30.01.2025 - 28.02.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
22.01.2025 - 22.02.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
17.01.2025 - 22.01.2025
20.01.2025 - 25.01.2025
24.01.2025 - 26.02.2025
20.01.2025 - 27.02.2025
9.01.2025 - 22.02.2025
8.01.2025 - 8.02.2025
7.01.2025 - 11.02.2025
7.01.2025 - 7.02.2025
7.01.2025 - 28.01.2025
6.01.2025 - 6.02.2025
6.01.2025 - 6.02.2025
3.01.2025 - 23.01.2025
3.01.2025 - 3.02.2025
30.12.2024 - 31.12.2024
31.12.2024 - 31.01.2025
30.12.2024 - 31.12.2024
27.12.2024 - 27.01.2025
25.12.2024 - 29.12.2024
19.12.2024 - 27.12.2024
19.12.2024 - 19.01.2025
19.12.2024 - 19.01.2025
18.12.2024 - 24.12.2024
17.12.2024 - 17.01.2025
17.12.2024 - 23.12.2024
13.12.2024 - 15.12.2024
15.12.2024 - 21.12.2024
4.12.2024 - 5.12.2024
29.11.2024 - 3.12.2024
1.12.2024 - 28.03.2025
1.12.2024 - 15.12.2024
29.11.2024 - 1.12.2024
2.12.2024 - 8.12.2024
30.11.2024 - 1.12.2024
28.11.2024 - 29.11.2024
27.11.2024 - 30.11.2024
26.11.2024 - 28.11.2024
24.11.2024 - 25.11.2024
21.11.2024 - 21.11.2024
22.11.2024 - 24.11.2024
29.11.2024 - 4.12.2024
21.11.2024 - 26.12.2024
20.11.2024 - 20.12.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
14.11.2024 - 22.12.2024
13.11.2024 - 15.11.2024
13.11.2024 - 17.11.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
13.11.2024 - 14.11.2024
14.11.2024 - 14.11.2024
5.11.2024 - 5.11.2024
1.11.2024 - 3.11.2024
31.10.2024 - 1.11.2024
30.10.2024 - 30.11.2024
3.11.2024 - 3.11.2024
29.10.2024 - 29.11.2024
25.10.2024 - 27.10.2024
31.10.2024 - 8.11.2024
28.10.2024 - 1.11.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
26.10.2024 - 27.10.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
14.10.2024 - 14.11.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
9.10.2024 - 11.10.2024
8.10.2024 - 25.10.2024
2.10.2024 - 30.10.2024
2.10.2024 - 8.10.2024
1.10.2024 - 1.11.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 30.09.2024
30.09.2024 - 2.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
27.09.2024 - 27.10.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
23.09.2024 - 23.10.2024
20.09.2024 - 22.09.2024
19.09.2024 - 24.09.2024
31.12.2024 - 31.12.2024
18.09.2024 - 22.09.2024
18.09.2024 - 18.09.2024
13.09.2024 - 14.09.2024
13.09.2024 - 20.09.2024
11.09.2024 - 22.09.2024
10.09.2024 - 12.09.2024
10.09.2024 - 11.09.2024
8.09.2024 - 9.09.2024
6.09.2024 - 8.09.2024
5.09.2024 - 6.09.2024
4.09.2024 - 5.09.2024
30.08.2024 - 1.09.2024
29.08.2024 - 1.09.2024
2.09.2024 - 25.09.2024
1.09.2024 - 3.09.2024
26.08.2024 - 28.08.2024
27.08.2024 - 1.09.2024
6.09.2024 - 15.09.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
23.08.2024 - 25.08.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
26.08.2024 - 1.09.2024
23.08.2024 - 23.08.2024
20.08.2024 - 8.09.2024
14.08.2024 - 16.08.2024
13.08.2024 - 14.08.2024
9.08.2024 - 11.08.2024
12.08.2024 - 21.08.2024
10.08.2024 - 12.08.2024
9.08.2024 - 14.08.2024
7.08.2024 - 9.08.2024
7.08.2024 - 7.08.2024
12.08.2024 - 17.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 3.08.2024
1.08.2024 - 18.08.2024
31.07.2024 - 8.08.2024
30.07.2024 - 15.08.2024
30.07.2024 - 21.08.2024
26.07.2024 - 28.07.2024
24.07.2024 - 26.07.2024
29.07.2024 - 29.07.2024
25.07.2024 - 28.07.2024
19.07.2024 - 23.07.2024
18.07.2024 - 21.07.2024
16.07.2024 - 25.07.2024
16.07.2024 - 16.07.2024
28.07.2024 - 1.08.2024
15.07.2024 - 30.07.2024
16.07.2024 - 31.07.2024
17.07.2024 - 1.08.2024
11.07.2024 - 12.07.2024
11.07.2024 - 19.07.2024
10.07.2024 - 31.12.2024
13.07.2024 - 16.07.2024
5.07.2024 - 14.07.2024
1.07.2024 - 28.10.2024
28.06.2024 - 30.06.2024
27.06.2024 - 28.06.2024
24.06.2024 - 25.06.2024
20.06.2024 - 23.06.2024
21.06.2024 - 24.06.2024
21.06.2024 - 23.06.2024
24.06.2024 - 29.06.2024
13.06.2024 - 14.06.2024
12.06.2024 - 18.06.2024
11.08.2024 - 11.08.2024
10.06.2024 - 11.06.2024
6.06.2024 - 8.06.2024
20.03.2024 - 20.03.2024
4.06.2024 - 27.09.2024
3.06.2024 - 7.06.2024
3.06.2024 - 30.06.2024
2.06.2024 - 3.06.2024
3.06.2024 - 14.06.2024
31.05.2024 - 10.06.2024
1.06.2024 - 6.06.2024
29.05.2024 - 30.05.2024
30.05.2024 - 9.06.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
17.05.2024 - 19.05.2024
14.05.2024 - 16.05.2024
14.05.2024 - 19.05.2024
13.05.2024 - 15.05.2024
13.05.2024 - 30.06.2024
13.05.2024 - 31.07.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
8.05.2024 - 1.12.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
3.05.2024 - 1.07.2024
30.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
28.04.2024 - 29.04.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.04.2024 - 30.04.2024
25.04.2024 - 11.05.2024
22.04.2024 - 5.05.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
23.04.2024 - 25.04.2024
14.04.2024 - 14.05.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
20.04.2024 - 24.04.2024
14.05.2024 - 15.05.2024
5.04.2024 - 7.04.2024
13.04.2024 - 14.04.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.03.2024 - 28.03.2024
27.03.2024 - 31.03.2024
23.03.2024 - 25.03.2024
24.03.2024 - 26.03.2024
25.03.2024 - 26.03.2024
22.03.2024 - 25.03.2024
21.03.2024 - 31.03.2024
17.03.2024 - 2.04.2024
22.03.2024 - 6.04.2024
19.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 31.03.2024
16.03.2024 - 19.03.2024
18.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 19.03.2024
6.03.2024 - 26.03.2024
7.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 6.04.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
5.03.2024 - 7.03.2024
1.02.2024 - 1.02.2024
4.03.2024 - 4.03.2024
4.03.2024 - 8.03.2024
27.02.2024 - 28.02.2024
2.03.2024 - 8.03.2024
29.02.2024 - 1.03.2024
23.02.2024 - 25.02.2024
24.02.2024 - 9.03.2024
23.02.2024 - 27.02.2024
21.02.2024 - 26.02.2024
24.02.2024 - 24.02.2024
29.02.2024 - 4.03.2024
19.02.2024 - 25.02.2024
19.02.2024 - 20.02.2024
20.02.2024 - 20.02.2024
21.02.2024 - 22.02.2024
16.02.2024 - 16.02.2024
12.02.2024 - 8.04.2024
12.02.2024 - 20.02.2024
1.02.2024 - 7.03.2024
5.02.2024 - 7.02.2024
2.02.2024 - 8.02.2024
2.02.2024 - 17.02.2024
1.02.2024 - 24.02.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
30.01.2024 - 7.02.2024
26.01.2024 - 26.01.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
26.01.2024 - 27.01.2024
24.01.2024 - 24.01.2024
23.01.2024 - 4.02.2024
17.01.2024 - 17.02.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
13.01.2024 - 21.01.2024
20.01.2024 - 21.01.2024
22.01.2024 - 23.01.2024
12.01.2024 - 14.01.2024
11.01.2024 - 25.02.2024
11.01.2024 - 12.01.2024
10.01.2024 - 8.02.2024
5.01.2024 - 7.01.2024
29.12.2023 - 29.01.2024
28.12.2023 - 30.12.2023
22.12.2023 - 31.12.2023
22.12.2023 - 24.12.2023
30.11.2023 - 20.01.2024
11.12.2023 - 12.12.2023
30.11.2023 - 3.12.2023
10.11.2023 - 12.11.2023
8.11.2023 - 10.11.2023
8.11.2023 - 9.11.2023
3.11.2023 - 5.11.2023
9.11.2023 - 10.11.2023
29.10.2023 - 1.11.2023
27.10.2023 - 22.11.2023
23.10.2023 - 5.11.2023
23.10.2023 - 29.11.2023
20.10.2023 - 21.10.2023
17.10.2023 - 29.10.2023
16.10.2023 - 22.10.2023
11.08.2023 - 11.08.2023
16.09.2023 - 17.09.2023
19.06.2023 - 18.07.2023
30.06.2023 - 30.06.2023
1.07.2023 - 2.07.2023
Visitors : 729085