Berita

31 Dec 2023

Ditata Gus Muhdlor, Wajah Alun-alun Sidoarjo Kini Tampak Estetik dan Bersih Tanpa Kabel

Kominfo, Sidoarjo - Minggu, (31/12/2023). Revitalisasi Alun-alun Kabupaten Sidoarjo merubah wajah ruang terbuka hijau di jantung kota Delta itu menjadi lebih bersih, tertata rapi, dan membuat nyaman bagi pengunjung. Pasalnya, kabel yang bergelantung mulai utara hingga selatan monumen Jayandaru tidak akan tampak lagi. Kabel-kabel tersebut dirapikan agar tidak menganggu pengunjung.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan kabel yang bergelantung dari utara hingga selatan Jayandaru dipindahkan ke sisi timur Alun-alun."Listrik dan kabel kami pindahkan ke timur jalan dan kami rapikan kembali sehingga nantinya aman bagi pengunjung, jika dilihat dari depan tidak terlihat kabel bergelantungan," katanya.Nantinya, Alun-alun tersebut terlihat lebih bersih dan estetik tanpa keberadaan kabel yang sebelumnya menggantung. "Tujuan dari revitalisasi ini adalah menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang nyaman dan aman bagi masyarakat dan mempercantik jantung kota Sidoarjo. Termasuk di dalamnya penataan kabel ini," tambah Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo. Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Sidoarjo mengatakan selain untuk mempercantik Sidoarjo, proyek ini juga tak abai dalam peningkatan pemenuhan mobilitas pengguna jalan dan kelancaran lalu lintas. "Pada rangkaian revitalisasi Alun-alun ini juga dilakukan pelebaran ujung jalan pada sisi barat Alun-alun yaitu untuk radius tikung," ucapnya. Hery menambahkan, pelebaran pada ujung jalan sisi barat ini adalah permintaan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo agar mempermudah akses kendaraan dari sisi barat saat belok kiri."Pelebaran ujung untuk radius tikung sekitar 3 meter agar memudahkan pengendara motor dan mobil saat akan berbelok kiri," tambahnya. (Ir)

Selengkapnya
28 Dec 2023

Jumlah TPS di Sidoarjo 5.566, Bupati Gus Muhdlor Instruksikan Camat Jaga Distribusi Logistik Pemilu 2024

Kominfo, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menginstruksikan kepada para camat untuk turut menjaga distribusi logistik Pemilihan Umum (Pemilu) menyusul pelaksanaan pemilu yang semakin dekat."Saya minta kepada camat untuk berkoordinasi dengan pihak koramil dan juga polsek supaya menjaga distribusi logistik Pemilu dari gudang KPU ke masing-masing kecamatan," katanya saat rapat koordinasi persiapan Pemilu di Pendopo Delta Wibawa, Kamis (28/12/2023). Bupati yang akrab disapa Gus Muhdlor itu menjelaskan, logistik pemilu yang sudah keluar dari gudang KPU harus dijaga dengan baik, ditata dengan baik serta dilakukan koordinasi bersama dengan forum koordinasi pimpinan di kecamatan (forkopimka) setempat."Karena saat ini sudah mendekati hari H," ujarnya.Gus Muhdlor juga mendorong keberadaan perlindungan masyarakat (linmas) untuk turut serta dalam membantu sosialisasi kepada masyarakat, khususnya warga perumahan supaya menggunakan hak pilih mereka saat pesta demokrasi pada 14 Februari 2024."Linmas harus jadi penengah yang baik, jadi penyalur bahwa ini benar-benar pesta demokrasi seutuhnya antara satu dengan lain untuk menghasilkan pemilu yang baik," ujarnya.Ia juga mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh KPU Sidoarjo terkait dengan semua persiapan Pemilu, termasuk di dalamnya tambahan pemilih di dalam lembaga pemasyarakatan dan juga rumah tahanan, karena semuanya ada di Sidoarjo."Kami berharap pertemuan kali ini bisa mewujudkan Pemilu 2024 yang baik langsung umum bebas rahasia jujur dan adil (luber jurdil)," katanya.Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo Mukhamad Iskak menyampaikan bahwa fungsional dan administrasi merapatkan barisan agar bersinergi dengan baik dalam pelaksanaan pemilu 2024.“Kesempatan dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo merupakan bentuk semangat bagi kami (KPU) untuk terus bersinergi mewujudkan kenyamanan, keamanan dan kelancaran pemilu 2024," katanya. Dari data KPU Kabupaten Sidoarjo jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Sidoarjo sebanyak 5.566, dari jumlah tersebut daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.461.642 pemilih, dengan rincian 721.038 pemilih laki-laki, sedangkan sebanyak 740.064 adalah perempuan. (Dew)

Selengkapnya
28 Dec 2023

Tuntaskan 504 Rumah, Gus Muhdlor Bakal Perbanyak Rehab Rumah Tidak Layak Huni di 2024

Kominfo, Sidoarjo - Sebanyak 504 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Sidoarjo menerima bantuan rehab rumah. Program rehab rumah tersebut selain dari anggaran Pemkab Sidoarjo juga datang dari Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI serta Program Pembangunan Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) Provinsi Jawa Timur bersama Kodam V Brawijaya. Keberadaan 504 RTLH tersebut tersebar di 18 kecamatan yang ada Kabupaten Sidoarjo. Salah satunya berada di Desa Keboharan Kecamatan Krian. Terdapat dua unit RTLH di Desa Keboharan yang selesai direhab menjadi Rumah Layak Huni (RLH). Rumah tersebut milik Andrik Sukisno dan Sumarto yang berada di RT 1 RW 1. Pagi tadi, dua unit RLH tersebut diresmikan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Kamis, (28/12). Peresmiannya sekaligus dibarengi dengan program pemasangan sejuta biopori di Desa Keboharan Kecamatan Krian.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu menyampaikan program bedah rumah menjadi salah satu komitmen pemkab dalam membantu masyarakatnya agar memiliki rumah layak huni. Ia katakan program bedah rumah melibatkan lintas sektor. Selain dilakukan Pemkab Sidoarjo, juga datang dari Provinsi Jawa Timur dan Kementerian PUPR.“Program RTLH ini secara kontinuitas, secara aspek Holistik Integratif Tematik dan Sapasial (HITS) sesuai yang dicanangkan oleh Bappenas ini berjalan dengan baik. Kolaboratif dan sinergi bersama-sama, diantaranya dengan Kodim Sidoarjo, termasuk juga Baznas Sidoarjo,” ucapnya. Gus Muhdlor mengatakan saat ini masih ada 1.300 unit RTLH yang masih membutuhkan bantuan. Oleh karenanya dibutuhkan sinergi stakeholder untuk menuntaskannya. Dengan begitu ia yakin jumlah tersebut akan terkikis habis. Tidak ada lagi warga Sidoarjo yang menempati RTLH.“Harapan kami semua stakeholder bersatu padu karena masih ada 1.300 rumah dengan kerusakan yang beragam, dengan tingkat kelayakannya beragam,” ucapnya.Gus Muhdlor mengusahakan program bedah rumah dapat terlaksana setiap tahunnya. Pasalnya program tersebut menjadi salah satu program prioritas dirinya dalam mensejahterahkan warganya. Bahkan sasaran penerima manfaatnya akan coba ditingkatkan jumlahnya."Setiap tahun kami usahakan program ini ada karena merupakan salah satu program prioritas kami. Bahkan, sasaran penerima manfaatnya akan coba kami tingkatkan jumlahnya," ucapnya.Dalam program bedah rumah RTLH ini Pemkab Sidoarjo menetapkan beberapa kriteria kondisi rumah yang berhak mendapatkan bantuan. Di antaranya bangunan rumah lokal atau tradisional, pondasi rumahnya sudah rusak sebagian atau keseluruhan, tembok rusak atau tidak standar (belum diplester) serta struktur atapnya rusak sebagian atau keseluruhan.Selain itu dilihat dari kondisi penutup atap rumah rusak, lantai minimal rusak sebagian atau belum keramik serta sanitasi belum layak (tidak punya WC) dan ventilasi kurang memadai. Nantinya perbaikan itu akan dilakukan. Mulai dari perbaikan pondasi, atap, dinding, jendela, ventilasi, MCK, tangki septik. Selain itu perbaikan penutup atap, dinding terluar serta lantai terluas. (git/Ir)

Selengkapnya
27 Dec 2023

Presiden Jokowi Serahkan 1.000 Sertifikat Tanah Wakaf di Masjid Agung Sidoarjo

Kominfo, Sidoarjo – Presiden Joko Widodo menyerahkan langsung 1.000 sertifikat tanah wakaf yang ada di wilayah Provinsi Jawa Timur. Acara penyerahan dilangsungkan di Masjid Agung Sidoarjo seusai penyerahan sertifikat tanah program PTSL yang berlangsung di Gor Sidoarjo, Rabu (27/12). Pada kesempatan ini, presiden secara simbolis memberikan sertifikat wakaf kepada 12 orang penerima yang berasal dari perwakilan Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Tuban, Kabupaten Malang, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Jombang, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Jember.Sengketa lahan yang kerap terjadi di masyarakat, menurut Presiden Joko Widodo, merupakan salah satu alasan mengapa pembagian sertifikat untuk masjid, mushola, tempat pendidikan, dan pondok pesantren ini terus dipercepat oleh pemerintah. Berdasarkan pengalamannya setiap berkunjung ke daerah, Presiden Jokowi mengaku sering mendengar keluhan- keluhan terkait hal ini. Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah memiliki komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat lewat percepatan dan penyelesaian pengurusan sertifikat tanah wakaf dan tanah-tanah rakyat.Penyerahan sertifikat dan percepatan tanah wakaf tersebut dilakukan pemerintah agar dikemudian hari masyarakat tidak tersandung persoalan hukum atau terjadi sengketa tanah di masa mendatang.“Pemerintah berupaya untuk melakukan percepatan penerbitan sertifikat tanah wakaf sebagai tanda bukti hak hukum atas tanah. Dan saya berharap, sengketa-sengketa lahan bisa dikurangi dan bahkan dihilangkan dan di kemudian hari masyarakat tidak tersandung kasus hukum sengketa tanah ini," ujar Presiden Joko Widodo.Tampak hadir mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kesempatan itu antara lain Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/BPN Hadi Tjahjanto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.(Son)

Selengkapnya
27 Dec 2023

Presiden Jokowi Bagikan 5 Ribu Sertipikat, Bupati Sidoarjo Diskon BPHTB 50 Persen

Kominfo, Sidoarjo - Sebanyak 5 ribu sertifikat tanah untuk rakyat Provinsi Jawa Timur di bagikan Presiden RI Joko Widodo, Rabu (27/12). Pembagian dilakukan di GOR Sidoarjo dan di Masjid Agung Sidoarjo berupa sertipikat tanah wakaf. Presiden Jokowi menargetkan pensertipikat tanah dapat selesai tahun depan. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi usai membagikan sertifikat tanah secara simbolis di GOR Sidoarjo kepada perwakilan warga Jawa Timur. Ia mengatakan sejak tahun 2015, ada 126 juta lahan yang menunggu pensertipikatan. Namun hanya 46 juta lahan yang sudah terbit sertifikatnya. Artinya masih ada 80 juta lahan yang belum bersertifikat. Hal tersebut menjadi pemicu banyaknya konflik akan permasalahan lahan di tanah air. "Saya tuh kalau masuk ke desa-desa  ditelinga saya selalu itu, ditahun 2015 tahun 2016 selalu urusan sertifikat Pak, sengketa Pak, konflik lahan Pak, tapi masih ada 80 juta yang belum bersertifikat, baru 46 juta dari 126 juta yang harusnya bersertipikat," ucap Jokowi. Presiden Jokowi melanjutkan bahwa saat itu BPN hanya mengeluarkan 500 ribu sertipikat setiap tahunnya di seluruh Indonesia. Jika begitu masyarakat harus menunggu 160 tahun untuk memperolah sertipikat atas tanahnya. Oleh karenanya ucap Jokowi pemerintah akan terus berupaya mempercepat pensertipikatan tanah. "Tahun depan kira-kira mungkin diseluruh Indonesia masih ada 6 jutaan, moga-moga juga bisa diselesaikan dan kita akan mati-matian agar tahun depan itu bisa diselesaikan tapi kalau kepeleset mungkin masih 6 juta," ujarnya. Presiden Jokowi mengutarakan sertifikat tanah akan meredam konflik lahan. Banyak sengketa tanah terjadi karena hak kepemilikan lahan yang belum jelas. Pemilik tanah akan rela mati-matian untuk mempertahankan tanahnya. Oleh sebab itu warga diminta bersyukur jika sudah memperoleh sertipikat atas tanahnya. "Semua sertipikat yang keluar dari kantor BPN ini adalah tanda bukti hak hukum atas tanah yang bapak ibu miliki, artinya kalau ada sengketa yang dibawa kepengadilan, bapak ibu menang karena jelas punya alas hukum yang jelas yaitu yang namanya sertipikat," ucapnya. Sementara itu Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP atau yang akrab dipanggil Gus Muhdlor memberikan diskon 50 persen pembayaran pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan/BPHTB. Diskon tersebut diberikan kepada warga Sidoarjo yang mengurus sertipikat tanahnya melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Kebijakan itu diambilnya sebagai bentuk dukungan program PTSL yang gencar dilaksanakan pemerintah pusat. "Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Bupati/Perbup Sidoarjo nomer 19 tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 21 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Pemungutan BPHTB," ucapnya. Bupati Gus Muhdlor mengatakan keringanan pembayaran pajak BPHTB untuk kebaikan bersama. Khususnya warga Sidoarjo yang ikut program PTSL. Dengan begitu mereka tidak terlalu terbebani pajak BPHTB yang harus dibayarnya sewaktu mengurus sertipikat tanahnya. "Keringanan pembayaran pajak BPHTB untuk kebaikan bersama, selain untuk warga Sidoarjo, harapannya juga jumlah pembayar BPHTB terus meningkat," ujarnya. Gus Muhdlor mengatakan capaian perolehan pajak BPHTB setiap tahunnya terus meningkat. Mulai tahun 2020 sebesar Rp. 282 milyar, meningkat menjadi Rp. 350 milyar ditahun 2021. Demikian pula di tahun 2022 lalu kembali meningkat menjadi Rp. 440 milyar. Sehingga ia yakin di tahun ini perolehannya dapat kembali meningkat. "Jual beli yang dikenakan BPHTB ini adalah pembelian berulang, dan ini tegak lurus dengan pembangunan yang gencar dilaksanakan Kabupaten Sidoarjo, contoh nilai jual tanah didepan jalan yang belum di cor ini sekitar 300 ribu, namun setelah jalan ini di cor Pemkab Sidoarjo, nilai jual tanahnya bisa naik berkali-kali lipat, dan pembelian ini bisa berulang-ulang sehingga setiap terjadi jual beli akan dikenakan BPHTB, dan nilainya pun akan semakin meningkat," ucapnya. Git

Selengkapnya
26 Dec 2023

Kabupaten Sidoarjo Terima LHP Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah TA 2023

Kominfo,Sidoarjo – Selasa, (26/12/2023). Wakil Bupati Sidoarjo Subandi didampingi oleh Wakil DPRD Sidoarjo Kayan beserta Pj. Sekretaris Daerah Sidoarjo Andjar Surdjadianto, menghadiri kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Kinerja dan PDTT Semester II Tahun 2023 di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Provinsi Jawa Timur, Jl. Raya Bandara Juanda, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jumat(22/12).Kegiatan ini diselenggarakan oleh perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Timur, yang menyelenggarakan penyerahan laporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia tahun anggaran 2023. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Kinerja di serahkan kepada 41 Pemerintah Kabupaten/Kota.Kepala Perwakilan BPK Jawa Timur, Karyadi mengutarakan pemeriksaan keuangan ini adalah untuk dasar setiap Kabupaten/Kota untuk membantu pemerintah provinsi mengatur keuangannya dan di bulan Januari nanti akan ada pengumuman terkait dari pemeriksaan keuangan tersebut.“BPK perwakilan Jawa Timur telah melakukan pemeriksaan keuangan pada setiap Kabupaten/Kota di Jawa Timur ini dengan tujuan untuk membantu pemerintah provinsi mengatur keuangannya," ujarnya.Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menekankan tanggung jawab pengelola keuangan harus dilakukan dengan transparansi dan sesuai dengan keadaan yang ada di daerah. “Saya berharap pengelola keuangan yang berada di daerah-daerah haru transparansi dan sesuai dengan keadaanya. Jangan ada yang di tutupi ataupun dihilangkan. Karena semua ini untuk kemajuan Provinsi Jawa Timur dan kemajuan daerah masing-masing,” ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.(Son)

Selengkapnya
26 Dec 2023

Gus Muhdlor Hentikan Proses Hukum dan Maafkan Pendemo Tebar Sampah di Pendopo

Kominfo, Sidoarjo - Puluhan orang yang ikut aksi demo tebar sampah di depan pendopo pada Rabu (20/12) lalu akhirnya menemui Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali untuk meminta maaf. Pertemuan itu berlangsung di kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo di Jalan Desa Siwalanpanji, Kecamatan Buduran. Selasa, (26/12/2023).Mereka adalah para pekerja kebersihan dan pengelola dari sejumlah TPS-TPS3R yang tergabung dalam Gabungan pekerja kebersihan seluruh Indonesia (Gapeksi). Didampingi Kepala DinaS DLHK Bahrul Amig, mereka meminta maaf ke Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.Mereka mengakui bahwa demo yang dilakukan dengan menebar sampah sudah mengarah ke anarkis.Tidak terpuji dan tidak sepatutnya dilakukan.Melihat itikad baik dari puluhan pendemo itu, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor memutuskan tidak melanjutkan perkara hukum dan memaafkannya.“Perkara hukum terkait pekerja kebersihan yang kemarin melakukan hal-hal yang tidak terpuji itu semua kami hentikan dan kami maafkan,” ucap bupati Gus Muhdlor yang kemudian serempak mengucapkan kata aamiin dan tepuk tangan.  Bupati Gus Muhdlor mengatakan aksi menebar sampah oleh pekerja kebersihan kemarin dapat menjadi pembelajaran bersama. Ia menuturkan, mengutarakan pendapat dan aspirasi sangat diperbolehkan. Namun harus dengan cara yang baik. Tidak anarkis seperti tebar sampah yang kemarin dilakukan. “Menyampaikan aspirasi boleh, tetapi harus dilakukan dengan cara-cara yang baik, dengan cara-cara yang sopan,”ucapnya. Pengelola TPS3R Desa Prasung Mansyur Sholeh merasa lega dan bersyukur mendengar kebijaksanaan Bupati Sidoarjo yang telah memaafkan dirinya dan belasan teman-temanya yang ikut dalam aksi demo anarkis di pendopo.Disampaikannya bahwa sebenarnya teman-teman yang berdemo kemarin juga langsung ingin memohon maaf kepada Bupati Sidoarjo. Namun teman-teman tidak tahu harus memulainya dari mana. Oleh karenanya kemarin ia bersama temannya bernama Sadli datang langsung ke kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Sidoarjo. Permohonan maaf itu disampaikannya langsung kepada Kepala DLHK Sidoarjo Bahrul Amig yang menemuinya.“Syukur Alhamdulillah dimaafkan, sebenarnya setelah aksi kemarin kami ingin meminta maaf namun tidak tahu jalurnya harus lewat siapa, makanya kemarin kami hanya berdua yang datang ke DLHK untuk memberikan contoh kepada teman-teman,”ucapnya.Mansyur Sholeh menyadari aksi tebar sampah kemarin adalah hal yang salah. Namun aksi itu spontan datang dari para pekerja kebersihan saat berdemo. Setelah itu mereka menyesal. Secara spontan pula ia ingin segera meminta maaf kepada pemerintah daerah atas aksi tersebut. Bahkan setelah kejadian itu ia keluar dari anggota Gapeksi (Gerakan Pekerja Kebersihan Seluruh Indonesia) yang kemarin menjadi wadah pekerja kebersihan untuk berdemo. Ia ijin keluar grop di WhatsApp grop Gapeksi.“Semua mengakui aksi kemarin adalah salah, permohonan dari maaf kami tidak ada tekanan dari siapapun, semua ikhlas dari lubuk hati yang dalam,”ucapnya.Sebelumnya aksi tidak terpuji oknum pekerja kebersihan itu akan dibawa kejalur hukum. Mereka bakal dikenakan sanksi Tipiring (Tindak Pidana Ringan) bagi yang terbukti melakukan aksi tebar sampah tersebut. Satpol PP Sidoarjo sudah mengidentifikasi pelakunya. Namun Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor memerintahkan Kepala Satpol PP Sidoarjo Yani Setiyawan untuk menghentikan proses hukumnya. (git/Ir)

Selengkapnya
25 Dec 2023

Gus Muhdlor Resmikan Ruas Jalan Beton Tarik-Mliriprowo, Ribuan Warga Tarik Antusias Sambut dengan Fun Bike

Sidoarjo, Kominfo - Senin, (25/12/2023). Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali di dampingi oleh Wakil DPRD Sidoarjo Kayan, melepas peserta fun bike (Sepeda Santai) bertajuk Sepeda Santai dan peresmian jalan betonisasi Desa Tarik - Mlipirrowo yang dilaksanakan di Balai Desa Tarik, Kecamatan Tarik, Minggu (24/12).Fun bike yang digagas oleh Bupati Sidoarjo itu sekaligus dalam rangka meresmikan jalan Betonisasi Desa Tarik – Mlipirrowo yang telah rampung dan siap untuk dilalui oleh masyarakat. Fun Bike diikuti oleh ribuan peserta yang terdiri dari sejumlah komunitas sepeda Sidoarjo dan seluruh lapisan masyarakat. Setiap peserta Fun Bike mendapatkan kupon secara gratis dari panitia penyelenggara yang nantinya akan diundi di akhir acara. Pada kegiatan Fun Bike kali ini akan melalui rute Start Balai Desa Tarik - Jalan Raya Singogalih - Jalan Raya Kedung Bocok - Jalan Dusun Kedung Bocok Kidul - Jalan Tarik-Prambon dan Finish di Lapangan Desa Tarik. Acara Fun Bike bertajuk Sepeda Santai dan peresmian jalan betonisasi Desa Tarik - Mlipirrowo ini semakin meriah dengan disediakannya puluhan hadiah doorprize hadiah kepada peserta yang beruntung. Hadiah utama adalah Umroh, Kulkas, Tv, Sepeda, Handphone dan hadiah menarik lainnya. Dengan kegiatan seperti ini diharapkan bisa untuk menjalin silaturahmi kepada seluruh masyarakat."Allhamdulillah warga masyarakat sangat antusias dan semangat dalam mengikuti Sepeda Santai (Fun Bike) hari ini dengan rute yang tidak terlalu panjang asalkan bisa guyub sesama warga masyarakat," Ujar Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dalam awal sambutannya.Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo mengucapkan terima kasih pada seluruh warga Tarik yang telah mendukung program pemerintah pembangunan proyek Betonisasi Tarik - Mlipirrowo. Dengan rampungnya proyek Betonisasi ini akan menunjang infrastruktur perekonomian masyarakat."Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tarik dan meminta maaf pada saat proyek berjalan mengganggu kenyamanan dan aktivitas warga. Saya harapkan, jalannya sudah di beton dan tidak ada yang berlubang bisa memperlancar kegiatan perekonomian warga Tarik dan sekitarnya," ujar Gus Muhdlor.Ia juga mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menjalankan kebiasaan baik, melalui pola hidup sehat dengan rutin melakukan aktivitas olahraga untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani."Event Fun Bike ini bertujuan untuk warga sekalian untuk berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat demi menjaga kesehatan jasmani dan juga rohani," ucapnya.Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil DPRD Sidoarjo Kayan, Jajaran Forkopimda, Kadis DLHK, Camat Tarik dan Kepala Desa Tarik.(Son)

Selengkapnya
24 Dec 2023

Gus Muhdlor Syukuran Bersama Warga Atas Rampungnya Pembangunan Jembatan Shirotol Mustaqim Klurak Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Jembatan yang dinanti-nanti warga Desa Klurak Kecamatan Candi itu akhirnya selesai dibangun. Sudah puluhan tahun warga Desa Klurak mendambakan jembatan Klurak itu dibangun kokoh. Sebelumnya warga Klurak membangun jembatan itu secara swadaya. Pondasinya dibangun dari kayu. Beberapa kali rusak dimakan usia. Sempat juga struktur pondasinya memakai tiang cor.  Namun itu juga tidak bertahan lama. Air sungai menggerus tiang cor kecil itu sedikit demi sedikit. Tak ayal kondisi jembatan itu mengkhawatirkan saat dilewati. Bahkan sempat memakan korban. Beberapa kali pengendara sepeda bahkan motor sempat tercebur. Kini warga Klurak bahagia. Jembatan yang dulu ringkih kini terbangun kokoh. Warga kini sudah tidak lagi khawatir bila hendak melewatinya. Warga Klurak sendiri menamakan jembatan itu jembatan Shirotol Mustaqim. Namanya mengingatkan kita pada jembatan yaumul akhir. Jembatan yang kelak kita lalui menuju surga ataukah neraka. Panjangnya 24 meter, lebarnya 3 meter. Jembatan itu menjadi penghubung Desa Klurak dan Desa Balongdowo Kecamatan Candi. Jembatan yang dibangun dengan anggaran Rp. 1,4 milyar itu hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua saja. Sore tadi, Minggu, (24/12), warga Desa Klurak syukuran atas selesainya pembangunan jembatan Klurak atau jembatan Shirotol Mustaqim itu. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali hadir bersama warga yang menggelar syukuran di samping jembatan tersebut. Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu berharap keberadaan jembatan Shirotol Mustaqim menjadi penguat dan perekat dua desa. Pasalnya jembatan itu menjadi penghubung antara warga Desa Klurak dan warga Desa Balongdowo Kecamatan Candi. "Semoga jembatan ini menjadi penguat dan perekat dua desa yang selalu melewati jembatan ini," ucapnya Gus Muhdlor mengatakan jembatan Shirotol Mustaqim merupakan jembatan yang vital bagi masyarakat. Pasalnya menjadi aksesibilitas yang cepat bagi warga ke desa lain. Oleh karenanya mobilitas warga yang melewati jembatan itu cukup tinggi. "Aksesibilitas dan mobilitas masyarakat Sidoarjo yang melewati jembatan ini cukup tinggi, oleh karenanya jembatan ini sangat dibutuhkan keberadaannya," ujarnya. (Git)

Selengkapnya
24 Dec 2023

Jaga Keamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023, Wabup Sidoarjo bersama Forkopimda Keliling Pemantauan Pengamanan

Sidoarjo, Kominfo – Menjelang Malam Natal dan tahun baru 2023, Wakil Bupati Sidoarjo Subandi bersama Ketua DPRD Sidoarjo Usman, Pj. Sekda Sidoarjo Andjar Sujardianto, Kapolresta Sidoarjo, Komandan Kodim 0816 Sidoarjo dan jajaran Forkopimda Sidoarjo melakukan Pemantauan Pengamanan Keliling Menjelang Malam Natal Tahun 2023 di sejumlah Gereja di Sidoarjo, Minggu(24/12).Rombongan berkumpul di Pendopo Sidoarjo dan bergerak bersama meninjau pelaksanaan malam natal di 2 Gereja di Sidoarjo. Gereja pertama yang dikunjungi oleh rombongan adalah Gereja  Katolik  Santa Maria Annuntiata di Jl. Monginsidi 13 Sidoarjo, setelah itu rombongan bergerak menuju Gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) di jl. Lemah putro Sidoarjo.  Wakil Bupati Sidoarjo Subandi menyampaikan pada saat pelaksanaan Natal tahun 2023 nanti dipastikan umat Kristiani di Sidoarjo merasa aman, damai dan tenang dalam menjalankan ibadahnya. Pemkab Sidoarjo selalu mengantisipasi segala bentuk ancaman yang dapat mengganggu kondusifitas saat Natal dan Tahun Baru 2023.“Kami datang berkunjung adalah untuk memastikan dan menjamin bahwa saudara-saudara dalam mengadakan peribadatan misa malam natal malam ini berjalan dengan aman, tentram, damai dan nyaman hingga puncak perayaan Natal nanti di tanggal 25 Desember 2023. Pemkab Sidoarjo siap mengawal dan antisipasi terhadap hal yang dapat mengganggu kegiatan perayaan Natal 2023” Ujarnya dalam sambutan di Gereja  Katolik  Santa Maria Annuntiata.H. Subandi, SH juga menyampaikan telah berkordinasi dengan Polresta Sidoarjo untuk keamanan Natal tahun 2023. Selain itu, untuk semua stake holder bersam-sama menjaga Sidoarjo pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 agar bisa berjalan lancar dan kondusif. Semua telah dipersiapkan untuk mengawal perayaan Natal 2023 sehingga umat kristiani tidak perlu merasa cemas dalam menjalankan ibadah. Sidoarjo adalah daerah yang menjujung tinggi toleransi beragama di lingkungan masyarakat.“Saya dan Bupati Sidoarjo bersama jajaran Forkopimda mempersiapkan personil keamanan di setiap gereja di Sidoarjo untuk mengawal perayaan Natal dan Tahun Baru 2023. Untuk menjaga keamanan gereja saat Natal tahun ini, telah disebar sekitar 750 personel Polresta Sidoarjo dan Polda Jatim dengan melibatkan dukungan personel dari TNI, juga ada Satpol PP, Banser, dan pihak terkait lainnya. Semua stake holder saya harapkan dapat juga bersama-sama juga menjaga Sidoarjo. Kebahagiaan saudara yang sedang merayakan natal ini merupakan kebahagian kita semua warga Sidoarjo sebagai kabupaten yang guyub rukun, beranekaragam suku bangsa dan agama, Ucap H.Subandi. (Son)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 507648