KOMINFO, Sidoarjo - Ketua TP. PKK Kabupaten Sidoarjo sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Sidoarjo, Hj. Sa`adah Ahmad Muhdlor meminta kepada Perhimpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) agar terus meningkatkan kualitas pendidikan di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) guna menyiapkan generasi emas untuk keberlangsungan masa depan bangsa."Dari kerja keras panjenengan (kalian) semua (HIMPAUDI) anak usia dini ini nantinya mendapatkan bekal sebelum ke pendidikan berikutnya. Saya meminta agar guru paud terus berupaya memberikan pendidikan terbaiknya," ucapnya dalam acara Ngaji Cerdas Malam Ahad Pahing bersama Bu Nyai Hj Nur Imamah, di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu Malam (11/11/2023).Ning Sasha sapaan akrab istri Bupati Sidoarjo tersebut, menekankan bahwa HIMPAUDI memiliki tantangan besar dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas. "Selain mendidik anak usia dini, tenaga pendidik juga perlu mengupgrade diri melalui pelatihan guna mewujudkan pendidikan yang berkualitas menuju generasi emas tahun 2045," katanya. Ia juga mengapresiasi profesi guru, sebab berkat kerja kerasnya generasi muda di Indonesia khususnya di Sidoarjo, tumbuh menjadi generasi sukses dan bermanfaat untuk bangsa dan negaranya. "Kebanyakan orang menganggap tugas guru itu mudah, namun sebenarnya guru memiliki tugas yang sangat sulit karena mereka harus selalu mengayomi serta banyak siswa saat mengajar dikelas," sampainya. Ketua HIMPAUDI (Himpunan PAUD Indonesia) Kab. Sidoarjo, Khusnul Khotimah mengatakan HIMPAUDI akan siap berkolaborasi dengan pemerintah guna mewujudkan generasi emas tahun 2045 melalui tenaga pendidik yang akan terus diberikan pelatihan untuk menjadikan generasi yang berkualitas. "Kami terus berkolaborasi dengan Pemerintah guna mendukung terwujudnya generasi emas tahun 2045, dimana kami terus memberikan pengajaran sesuai apa yang harus di terima anak di usia dini, bukan hanya calistung saja, namun juga moral dan akhlak yang baik sebagai pilar utama pembentukan karakter anak," pungkasnya.(Af)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengajak santri terus berkontribusi dalam hal yang positif untuk agama, negeri, dan bangsa."Melalui tema Hari Santri Tahun 2023 ini yaitu Jihad Santri Jayakan Negeri menjadikan para santri dan kita semua untuk berjuang membangun bangsa, serta bergerak melawan kebodohan, ketidakadilan, kemiskinan, dan semua bentuk ketidaksetaraan. Mari bersama-sama menjayakan negeri membawa perubahan positif yang berkelanjutan," ucap Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo saat membuka acara Carnaval Santri Nusantara di Alun-alun Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu (12/11/2023).Gus Muhdlor juga berpesan agar santri lebih sadar dalam beragama, sadar dalam bernegara, sadar berbangsa dan bermasyarakat."Peran santri ini sangatlah penting, apalagi Kabupaten Sidoarjo dengan jumlah santri yang banyak saya yakin dengan kontribusinya maka Kabupaten Sidoarjo dapat mewujudkan Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur (sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya)," tegasnya. Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sidoarjo, Zainal Abidin mengucapkan terimakasih atas dukungan Pemerintah kepada santri yang ada di Kabupaten Sidoarjo. "Saat ini, melalui hari santri tahun 2023 peran Pemerintah sangatlah penting dalam mendukung para santri di Kabupaten Sidoarjo, kami (santri) akan terus bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk pembangunan Kabupaten Sidoarjo yang lebih baik," katanya. Acara puncak Hari Santri Tahun 2023 yang diadakan oleh PCNU Kabupaten Sidoarjo ini, dikemas "Carnaval Santri Nusantara Javin On The Road". Kontingen karnaval terdiri dari perwakilan majelis cabang NU yang tersebar di 18 Kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo. Dalam acara tersebut, seluruh kontingen pawai dengan jalan kaki menggunakan busana muslim nuansa putih untuk santriwati, sedangkan untuk santri menggunakan baju koko putih dan sarung. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali ikut berpartisipasi jalan bersama santri/santriwati diikuti oleh kepala Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Sidoarjo. Dengan rute start Alun-alun Kabupaten Sidoarjo - ke arah Gajah Mada - belok kanan ke slautan - lanjut menuju patung babalayar - kantor POS Sidoarjo - trakhir finish depan masjid agung Sidoarjo. (Dew)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengingatkan kepada para millenial Sidoarjo agar tidak terburu-buru menikah sebelum memiliki kesiapan yang matang. Sebab pernikahan dini yang tanpa dilandasi kesiapan menjadi orang tua akan membawa dampak buruk. Diantaranya meningkatnya angka kematian ibu dan bayi, putus sekolah, serta balita stunting.Kurang pengetahuannya pasangan nikah muda tentang pemenuhan gizi serta perawatan balita jelas membawa dampak pada pertumbuhan yang bisa menjadikan balita stunting. Peringatan itu disampaikan Gus Muhdlor pada acara Jalan Sehat dan Dance Competition Remaja Millenial Cegah Stunting memperingati Hari Kesehatan Nasional/HKN Ke 59 tahun 2023 di gelar di GOR Sidoarjo, Sabtu, (11/11).Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengatakan generasi muda menjadi salah satu penyumbang tingginya angka stunting di Kabupaten Sidoarjo. Penyebabnya pernikahan dini tanpa ada kesiapan yang matang menjadi orang tua nantinya. "Jangan tergesa-gesa untuk menikah, persiapkan dulu dengan matang agar angka stunting dapat kita tekan dan hal-hal yang tidak kita inginkan dapat kita minimalisir bersama," sampainya. Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu juga mengatakan permasalahan stunting harus dituntaskan bersama. Semua pihak harus bahu membahu menekan angka stunting. Salah satunya dengan memberikan edukasi mencegah stunting kepada generasi muda. Menurutnya keterlibatan generasi muda dalam mencegah stunting sangat diperlukan. "Mencegah stunting dengan melibatkan generasi muda saat ini sudah mengarah pada promotif agar sekian tahun kedepan generasi-generasi ini menjadi generasi yang bukan hanya sehat tapi juga mampu mencetak dan melahirkan generasi yang jauh lebih gemilang," ucapnya. Dalam kesempatan itu Gus Muhdlor juga berpesan kepada generasi muda untuk mengisi kegiatannya dengan hal positif. Menurutnya dengan menyibukkan diri dengan kegiatan-kegiatan yang positif, maka akan menjauhkan dari kegiatan yang tidak bermanfaat. "Isi harimu dengan hal-hal yang positif, sibukkan harimu dengan kegiatan yang postif karena kalau sudah sibuk dengan kegiatan yang positif, tidak ada waktu lagi melakukan hal-hal yang bersifat negatif," pesannya. Gus Muhdlor itu juga berpesan kepada generasi muda Sidoarjo untuk tetap bergerak. Generasi muda harus berani mewarnai pembangunan. Pasalnya sumbangsihnya sangat dibutuhkan oleh Kabupaten Sidoarjo. "Seperti filosofi air, hidup akan lebih baik kalau kita terus bergerak, akan lebih baik kalau kita bisa mewarnai dan memberikan sumbangsih kepada Kabupaten Sidoarjo," ucapnya. (Git/Ir)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Balok girder yang digunakan untuk Flyover Aloha, Sidoarjo, Jawa Timur sudah selesai terpasang seluruhnya sehingga bisa dilakukan uji coba pada pelaksanaan Natal dan Tahun baru 2024Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat dikonfirmasi pada Sabtu (11/11/2023) mengatakan saat ini pemasangan balok girder yang menjadi unsur utama pembangunan jembatan sudah selesai dilakukan. Rencananya akan dilakukan uji coba pada pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2024.Bupati Sidoarjo yang akrab disapa Gus Muhdlor tersebut mengatakan, saat ini progres pembangunan jembatan yang dilakukan adalah pemasangan beton cor sisi sebelah utara."Dengan demikian, tahapan utama sudah selesai dilakukan," ujarnya.Secara umum, lanjut dia, progres pembangunan sudah mencapai 86 persen, atau mengalami surplus pengerjaan sebesar 5,2 persen dari rencana awal sebesar 80,7 persen. "Kalau melihat progres pembangunan seperti ini, kami optimistis bisa selesai sebelum waktu kontrak yang diberikan," ucapnya.Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Dwi Eko Saptono mengatakan, uji coba flyover pada Natal dan Tahun Baru 2024 nanti, akan menjadi langkah penting dalam memastikan keamanan dan kinerja flyover sebelum dibuka untuk penggunaan umum."Kami berharap dengan uji coba ini, kami dapat mengidentifikasi dan mengatasi setiap potensi masalah yang mungkin muncul, sehingga proyek ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat," pungkasnya. (Ir)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah desa se-Kecamatan Sedati menggelar Bintek Peningkatan Kapasitas Desa, Jumat malam (10/11) di Hotel Batusuki, Batu. Bintek ini sangat penting karena pemerintah desa adalah garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi, memberikan apresiasi yang tinggi untuk kegiatan peningkatan kapasitas pemerintah desa. Ini merupakan upaya untuk meningkatkan SDM Pemerintah desa. Dimana permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini sangat komplek, memerlukan respon cepat, dan tepat. “Kinerja pemerintah desa ini tentunya harus mengikuti perkembangan teknologi informasi. Tuntutan masyarakat saat ini adalah pelayanan pemerintah yang cepat, mudah dan murah. Pelayanan semacam ini sebagai implementasi dari visi penyelenggara pemerintahan yakni good governance,” jelasnya. Ia juga mengatakan bahwa, selama ini Pemkab Sidoarjo juga telah menerapkan inovasi yang bisa diakses masyarakat lewat android, seperti aplikasi SiPraja pelayanan kependudukan, perijinan dari tingkat desa hingga kecamatan, E-Kenda untuk pengadaan barang dan jasa, dan lain sebagainya. “Jaringan fiber optic untuk inovasi ini juga sudah disediakan oleh Pemkab Sidoarjo, untuk mendukung inovasi pelayanan publik. Hampir semua OPD telah memiliki inovasi pelayanan secara digital,” jelasnya. Camat Sedati, Abu Dardak, mengucapkan terima kasih kepada Wabup Subandi yang turut mengakselerasi dan memantau terus pembangunan di kecamatan Sedati. Untuk itu semua elemen pemerintah desa harus saling terintegrasi dalam memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat. “Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada para kepala desa yang telah menjalankan tugasnya denga baik. Dan saya memberikan apresiasi kepada pemerintah desa yang telah menjalan pembayaran PBB terbaik se-kecamatan Sedati yakni Desa Pranti,” jelasnya.Semoga hal ini menginspirasi desa – desa lain di Kecamatan Sedati ini untuk lebih meningkatkan perolehan PBB. Kesadaran masyarakat dalam membayar pajak didasari dengan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Menurutnya, kinerja pemerintah desa dalam hal pelayanan publik yang baik, secara tidak langsung akan menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa. (eny/kominfo)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Upacara bendera memperingati Hari Pahlawan 10 November Tahun 2023 di gelar Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jumat, (10/11). Upacara bendera yang dilaksanakan di Alun-alun Sidoarjo pagi tadi dipimpin Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali. Seratus lebih peserta upacara yang mengikutinya. Selain dari personil TNI Polri, juga diikuti oleh ASN serta organisasi kemasyarakat dan pelajar. Usai upacara, Forkopimda Sidoarjo berziarah ke Makam Taman Pahlawan Sidoarjo. Tabur bunga dan doa bersama dihadiahkan kepada ratusan lebih pahlawan yang disemayamkan disana. Usai upacara, Gus Muhdlor sapaan akrabnya, berpesan untuk memaknai Hari Pahlawan dengan melawan kebodohan dan kemiskinan. Dikatakannya, perjuangan pahlawan dahulu harus dapat diteruskan oleh generasi saat ini. Namun generasi muda tak lagi berjuang melawan penjajah, melainkan berjuang melawan kebodohan dan kemiskinan. "Setiap orang bisa menjadi pahlawan dimasa nya, kalau dahulu para pahlawan berjuang memperebutkan kemerdekaan, namun kita saat ini berjuang melawan kebodohan dan kemiskinan," ucapnya. Menurut Gus Muhdlor, jasa para pahlawan adalah sesuatu yang tidak ternilai harganya. Semangat para pahlawan dalam merebut kemerdekaan harus terus hadir dalam diri generasi saat ini dan yang akan datang dengan cara mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif. "Para pahlawan telah mewariskan kita kemerdekan yang saat ini kita rasakan, oleh karenanya sudah sepatutnya kita sebagai generasi penerusnya dapat menjaganya sesuai dengan cita-cita para pahlwan kita dalam merebutkan kemerdekaan," sampainya. Gus Muhdlor menyampaikan semangat pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam mengentas kemiskinan tidak akan surut. Program pembangunan untuk peningkatan ekonomi kerakyatan terus dijalankannya. Para pelaku UMKM terus didorong untuk maju dan berkembang. "Program permodalan bagi para pelaku UMKM sudah kita jalankan, ini akan memperkuat pertumbuhan ekonomi usaha mikro, kecil dan menengah," ucapnya.(Git/Ir)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Kamis, (9/11/2023). Memasuki tahun ke tiga sejak menjabat tahun 2021, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali terus memacu pembangunan serta melakukan perbaikan diberbagai bidang. Tidak hanya pembangunan infrastruktur jalan yang dikebut, bidang pendidikan dan kesehatan terus ditingkatkan pelayanannya. Tahun ini pasar Larangan, Kecamatan Candi sedang dilakukan revitalisasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Sidoarjo. Pasalnya, pasar tradisional yang lokasinya tidak jauh dari pusat kota Sidoarjo itu sudah lama kurang mendapat perhatian. Oleh Gus Muhdlor sekarang mulai dilakukan penataan, pertama merelokasi ratusan pedagang yang dipindah ke sebelah barat pasar, tempat lebih representatif. Agar tampak luas, pagar depan toko sebelah sisi timur pasar dibongkar. Untuk menambah estetika dan membuat pengunjung pasar merasa nyaman maka dibangun taman. Dan nantinya tempat parkir lebih tertata."Penataan pasar seperti ini menjadi bagian untuk menghadirkan estetika kota yang menarik, apalagi pasar Larangan ini merupakan pasar tradisional yang berada dekat pusat kota. Depan toko juga dibangun taman, tempat parkir ditata, pagar depan toko dibongkar," ucapnya. Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung pembangunan Kabupaten Sidoarjo. Termasuk dukungan terhadap penataan pasar Larangan untuk menciptakan pasar tradisional yang nyaman dan aman. Tujuannya untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat. "Pasar tradisional seperti ini adalah milik bersama, oleh karenanya sudah seharusnya kita jaga bersama, Pemkab Sidoarjo akan terus berusaha menghadirkan pasar tradisional yang nyaman dan aman, sekaligus juga indah dipandang karena pasar rakyat merupakan penggerak roda perekonomian,"ujarnya. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sidoarjo Widiyantoro Basuki menyampaikan pembongkaran pagar sudah dimulai Selasa kemarin, (7/11). Diprediksi dalam dua sampai tiga hari nanti akan selesai. Dalam penataannya, ia berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo. "Pagar ini kita lakukan pembongkaraan untuk penataan parkir mengingat Undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan tidak memperkenankan parkir dibahu jalan seperti di jalan nasional di depan Pasar Larangan ini," ucapnya. Wiwid panggilan akrab mantan Kasatpol PP Sidoarjo itu memastikan bahwa tidak akan ada lagi kendaraan pengunjung pasar yang parkir dibahu jalan. Semuanya dapat memanfaatkan lahan parkir dihalaman pasar. Dengan penataan parkir seperti ini ia yakin lalu lintas Jalan Sunandar Priyo Sudarmo akan semakin lancar. "Dengan selesainya pembongkaran ini maka kendaraan roda dua atau empat dapat masuk semua kehalaman parkir pasar, tidak lagi berada dibahu jalan sehingga arus lalu lintas akan semakin lancar," ujarnya. Kepala Satpol PP Sidoarjo Yany Setiawan mengatakan akan selalu mendukung penataan pasar yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sidoarjo. Ratusan personel telah ia kerahkan agar pelaksanaan penataan pasar berjalan lancar. Ia sampaikan tidak ada penertiban dalam penataan Pasar Larangan untuk yang kedua kalinya ini. Semuanya berjalan lancar. "Selama tiga hari kedepan ini kami akan melakukan pengamanan pelaksanaan pembongkaran pagar Pasar Larangan ini," sampainya. Sementara itu Sugeng Raharjo salah satu pengunjung Pasar Larangan mengapresiasi langkah Pemkab Sidoarjo dalam merevitalisasi Pasar Larangan. Menurutnya wajah Pasar Larangan saat ini jauh tampak lebih bersih. Ia berharap Pemkab Sidoarjo tidak berhenti sampai disini untuk menata pasar yang setiap hari dikunjunginya itu. Dengan begitu ia yakin pembeli akan lebih nyaman lagi berbelanja. "Setiap hari saya mengantarkan istri berbelanja disini, saya lihat kondisi Pasar Larangan semakin baik dan semakin bersih, dan kalau bisa ditata lebih rapi lagi sehingga pembeli akan semakin nyaman berbelanja," ucapnya saat menunggu istrinya berbelanja. Sugeng, pria berusia 40 tahun warga Desa Lebo itu juga mengapresiasi langkah positif Pemkab Sidoarjo untuk menata tempat parkir Pasar Larangan. "Ini lebih bagus (penataan tempat parkir) biar tidak macet dan pengguna jalan lebih aman, mari kita jaga bersama Kabupaten Sidoarjo," ucapnya.Sekedar diketahui, setelah selesai pembangunan taman, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan merubah tampilan Pasar Larangan Sidoarjo sisi Timur agar terlihat lebih apik dan lebih luas dengan menyediakan tempat parkir untuk pengunjung. Pagar Pasar Larangan dari Selatan sampai Utara kini dibongkar. Saat ini pengerjaannya masih berlangsung. Selain itu, juga akan ditanam pohon kota agar terlihat rindang. (Git/Ir)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Kamis, (9/11/2023). Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus menunjukkan keseriusannya dalam melakukan percepatan penanganan prevelensi stunting. Salah satunya, memberikan bantuan peningkatan gizi kepada sebanyak 20.299 KK kategori Keluarga Rawan Stunting (KRS). Setiap KK memperoleh bantuan berupa 1 ekor ayam potong dan 10 butir telur. Total bantuan pengentasan stunting yang dibagikan sebanyak 202.990 telur ayam.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyalurkan langsung bantuan pengentasan stunting di Desa Klurak, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo pada pekan lalu Senin (30/10). “Pemerintahan Kabupaten Sidoarjo hadir dalam mengatasi masalah stunting di Sidoarjo. Saya harapkan bantuan akan tersalurkan tepat sasaran kepada yang berhak menerima," ucapnya. Bupati yang yang akrab dipanggil Gus Muhdlor, meminta kepada masyarakat jika melihat warga lain yang kurang mampu agar segera melaporkan ke Desa nya untuk diberikan solusi. "Siapa saja yang kurang mampu, kesulitan dalam kebutuhan pangan segera laporkan ke kepala desa agar bisa dicari solusinya,” katanya. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo, Eni Rustianingsih mengatakan bantuan ini difokuskan pada Keluarga Rawan Stunting (KRS) di Kabupaten Sidoarjo."Penyaluran Bantuan Bahan Pangan ini dilakukan sebanyak 2 tahap, tahap pertama berlangsung di bulan Juni, Juli dan Agustus 2023 dengan jumlah total 5.918 KK dalam kategori Keluarga Rawan Stunting (KRS) di Kabupaten Sidoarjo. Dan tahap kedua berlangsung pada bulan September, Oktober dan November 2023 dengan total KRS 14.381 KK di Kabupaten Sidoarjo," jelasnya. Dari Data Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, angka stunting mengalami penurunan di tahun 2023 berdasarkan bulan timbang. Di bulan Februari 2023 angka stunting di Sidoarjo mencapai 5,8 persen dan pada Agustus 2023 angka stunting mengalami penurunan menjadi 3,4 persen. "Ini tidak lepas dari peran aktif pemerintah daerah untuk pencegahan stunting, selain pemberian tablet tambah darah, gencarkan sosialisasi ASI ekslusif, dan bebas ODF yang dilakukan dinkes, kami (Pemkab Sidoarjo) juga fokus 29 desa yang menjadi lokus (lokasi khusus) penanganan stunting," ucap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati. Fenny juga menambahkan, langkah konkrit kerjasama dengan stakeholder ini diharapkan dapat berdampak pada penurunan angka stunting di Kabupaten Sidoarjo. "Kalau kami lihat grafiknya stunting ini terus menunjukkan penurunan, dari tahun ke tahun," pungkasnya.29 desa di 10 kecamatan yang menjadi lokasi khusus penanganan stunting yakni desa Waru, Janti, Kedungrejo, Seruni, Semambung, Ketajen, Punggul, Prasung, Entalsewu, Pagerwojo, Dukuhtengah, Kemiri, Klurak, Balongdowo, Durungbedug, Jambangan, Kebonsari, Sugihwaras, Karangtanjung, Kemantren, Kebonagung, Tambakrejo, Gamping, Krian, Tropodo, Semambung, Sawocangkring, Tanggul dan Wonoayu. (Ir)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo– Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) “Mekar Sari” Desa Kureksari Waru, dibangun dari dana Bantuan Keuangan (BK) Pemkab Sidoarjo. Dari pelaporan yang masuk ke pemerintah daerah, TPST tersebut belum berfungsi maksimal, sehingga Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi hari ini (9/11) melakukan sidak. “TPST ini nanti akan dilakukan pembenahan – pembenahan biar nanti tidak ricuh lagi. Pembakaran sampahnya masih manual. Bantuan alat pengelolaan sampah tidak dijalankan dan tidak sesuai dengan spesifikasi pengelolaan sampah,” jelasnya. Ia menegaskan, penanganan TPST ini harus segera dibenahi, tentunya sesuai dengan arahan dari OPD terkait, dalam hal ini DLHK. Nanti, ia akan koordinasi dengan Paguyuban RW yang ada di Deltasari, maupun pengelolanya. Setiap desa akan dianjurkan memiliki TPST yang terkelola dengan baik untuk mendukung program pemerintah Kabupaten Sidoarjo yakni “Sidoarjo Zero Waste”. “Mari kita benahi terus, sesuai arahan DLHK Kabupaten Sidoarjo. Langkah apa saja yang harus kita laksanakan. Mumpung ini belum musim hujan. Coba kalau musim hujan pasti baunya akan menyengat,” ucapnya. Lebih lanjut, ia menyampaikan bulan Desember, TPST ini dikelola dengan sistem yang baru, dan hasilnya akan lebih bagus lagi. Harapannya dengan dilakukannya Sidak hari ini sebagai langkah strategis dalam menyelesaikan permasalahan sampah di Kabupaten Sidoarjo. Dimana pengelolaah sampah di Kabupaten Sidoarjo telah diatur dalam Peraturan Daerah, maupun Peraturan Bupati Sidoarjo, harus diterapkan. Wabup Subandi meminta kalau bisa sampah di TPST dibuang ke TPA itu nol persen, atau 20 Persen, dan tidak bau. Mengingat TPST ini dilingkungan padat penduduk. "Aturannya ini harus benar – benar ditegakkan. Jangan sampai keberadaan TPST ditengah pemukiman warga, menganggu Kesehatan warga dengan polusi yang ditimbulkannya," ujarnya. (mas/kominfo)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Ketua TP. PKK Kabupaten Sidoarjo Hj. Sa`adah Ahmad Muhdlor kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) kepada 10 nominasi peserta lomba Sido Resik Tahun 2023. Hari ini, Kamis (9/11/2023) sidak dilakukan di Sido Resik Jogorso River Park, Kecamatan Gedangan dan Sido Resik Sedati Gedhe, Kecamatan Sedati. "Sidak ke enam ini, saya sudah melihat masing-masing nominator sudah menonjolkan identitasnya masing-masing, diantaranya sentra kuliner malam hari, sentra Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), serta jujukan wisata baru bagi masyarakat Sidoarjo," ucap Ning Sasha sapaan akrab istri Bupati Sidoarjo. Ning Sasha, juga berharap lomba Sido Resik putaran kedua di tahun 2023 ini mampu menjadikan Desa/Kelurahan yang tersebar di Kabupaten Sidoarjo meningkat kesadarannya akan pentingnya menjaga kebersihan sungai. "Banyak sekali sungai di Sidoarjo ini, namun belum banyak yang bisa memanfaatkan dengan baik, melalui Sido Resik ini, saya harap Desa/Keluarahan di Kabupaten Sidoarjo ikut menjaga kebersihan sungai untuk kepentingan masyarakat dan warga sekitar," katanya. Ia juga menambahkan, pentingnya menjaga kebersihan sungai ini, selain secara harfiah dapat menciptakan keindahan, juga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dan membuka lapangan pekerjaan baru tentunya bagi pelaku UMKM yang memanfaatkannya. "Benih-benih UMKM di Kabupaten Sidoarjo ini sangatlah banyak, dengan tumbuhnya wisata air di Sidoarjo tentunya sangat membantu peluang pekerjaan untuk UMKM ini tumbuh. Diantaranya dengan adanya wisata air maka akan bermunculan pedagang-pedagang seperti warung kopi, makanan, atau pusat oleh-oleh khas Sidoarjo," tutupnya. (Dew)
Selengkapnya17.12.2024
13.12.2024
13.12.2024
19.11.2024
17.10.2024
17.10.2024
2.10.2024
17.09.2024
9.09.2024
30.08.2024
27.08.2024
25.07.2024
11.07.2024
27.05.2024
8.05.2024
1.04.2024
28.02.2024
25.01.2024
21.01.2024
18.01.2024
15.01.2024
10.01.2024
9.01.2024
9.01.2024
2.01.2024
22.12.2023
18.12.2023
3.12.2023
24.11.2023
20.11.2023
13.11.2023
9.11.2023
27.10.2023
10.10.2023
3.10.2023
13.09.2023
25.08.2023
22.08.2023
22.08.2023
26.07.2023
24.07.2023
28.06.2023
19.12.2024 - 27.12.2024
19.12.2024 - 19.01.2025
19.12.2024 - 19.01.2025
18.12.2024 - 24.12.2024
17.12.2024 - 17.01.2025
17.12.2024 - 23.12.2024
13.12.2024 - 15.12.2024
15.12.2024 - 21.12.2024
4.12.2024 - 5.12.2024
29.11.2024 - 3.12.2024
1.12.2024 - 28.03.2025
1.12.2024 - 15.12.2024
29.11.2024 - 1.12.2024
2.12.2024 - 8.12.2024
30.11.2024 - 1.12.2024
28.11.2024 - 29.11.2024
27.11.2024 - 30.11.2024
26.11.2024 - 28.11.2024
24.11.2024 - 25.11.2024
21.11.2024 - 21.11.2024
22.11.2024 - 24.11.2024
29.11.2024 - 4.12.2024
21.11.2024 - 26.12.2024
20.11.2024 - 20.12.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
14.11.2024 - 22.12.2024
13.11.2024 - 15.11.2024
13.11.2024 - 17.11.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
13.11.2024 - 14.11.2024
14.11.2024 - 14.11.2024
5.11.2024 - 5.11.2024
1.11.2024 - 3.11.2024
31.10.2024 - 1.11.2024
30.10.2024 - 30.11.2024
3.11.2024 - 3.11.2024
29.10.2024 - 29.11.2024
25.10.2024 - 27.10.2024
31.10.2024 - 8.11.2024
28.10.2024 - 1.11.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
26.10.2024 - 27.10.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
14.10.2024 - 14.11.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
9.10.2024 - 11.10.2024
8.10.2024 - 25.10.2024
2.10.2024 - 30.10.2024
2.10.2024 - 8.10.2024
1.10.2024 - 1.11.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 30.09.2024
30.09.2024 - 2.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
27.09.2024 - 27.10.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
23.09.2024 - 23.10.2024
20.09.2024 - 22.09.2024
19.09.2024 - 24.09.2024
31.12.2024 - 31.12.2024
18.09.2024 - 22.09.2024
18.09.2024 - 18.09.2024
13.09.2024 - 14.09.2024
13.09.2024 - 20.09.2024
11.09.2024 - 22.09.2024
10.09.2024 - 12.09.2024
10.09.2024 - 11.09.2024
8.09.2024 - 9.09.2024
6.09.2024 - 8.09.2024
5.09.2024 - 6.09.2024
4.09.2024 - 5.09.2024
30.08.2024 - 1.09.2024
29.08.2024 - 1.09.2024
2.09.2024 - 25.09.2024
1.09.2024 - 3.09.2024
26.08.2024 - 28.08.2024
27.08.2024 - 1.09.2024
6.09.2024 - 15.09.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
23.08.2024 - 25.08.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
26.08.2024 - 1.09.2024
23.08.2024 - 23.08.2024
20.08.2024 - 8.09.2024
14.08.2024 - 16.08.2024
13.08.2024 - 14.08.2024
9.08.2024 - 11.08.2024
12.08.2024 - 21.08.2024
10.08.2024 - 12.08.2024
9.08.2024 - 14.08.2024
7.08.2024 - 9.08.2024
7.08.2024 - 7.08.2024
12.08.2024 - 17.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 3.08.2024
1.08.2024 - 18.08.2024
31.07.2024 - 8.08.2024
30.07.2024 - 15.08.2024
30.07.2024 - 21.08.2024
26.07.2024 - 28.07.2024
24.07.2024 - 26.07.2024
29.07.2024 - 29.07.2024
25.07.2024 - 28.07.2024
19.07.2024 - 23.07.2024
18.07.2024 - 21.07.2024
16.07.2024 - 25.07.2024
16.07.2024 - 16.07.2024
28.07.2024 - 1.08.2024
15.07.2024 - 30.07.2024
16.07.2024 - 31.07.2024
17.07.2024 - 1.08.2024
11.07.2024 - 12.07.2024
11.07.2024 - 19.07.2024
10.07.2024 - 31.12.2024
13.07.2024 - 16.07.2024
5.07.2024 - 14.07.2024
1.07.2024 - 28.10.2024
28.06.2024 - 30.06.2024
27.06.2024 - 28.06.2024
24.06.2024 - 25.06.2024
20.06.2024 - 23.06.2024
21.06.2024 - 24.06.2024
21.06.2024 - 23.06.2024
24.06.2024 - 29.06.2024
13.06.2024 - 14.06.2024
12.06.2024 - 18.06.2024
11.08.2024 - 11.08.2024
10.06.2024 - 11.06.2024
6.06.2024 - 8.06.2024
20.03.2024 - 20.03.2024
4.06.2024 - 27.09.2024
3.06.2024 - 7.06.2024
3.06.2024 - 30.06.2024
2.06.2024 - 3.06.2024
3.06.2024 - 14.06.2024
31.05.2024 - 10.06.2024
1.06.2024 - 6.06.2024
29.05.2024 - 30.05.2024
30.05.2024 - 9.06.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
17.05.2024 - 19.05.2024
14.05.2024 - 16.05.2024
14.05.2024 - 19.05.2024
13.05.2024 - 15.05.2024
13.05.2024 - 30.06.2024
13.05.2024 - 31.07.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
8.05.2024 - 1.12.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
3.05.2024 - 1.07.2024
30.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
28.04.2024 - 29.04.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.04.2024 - 30.04.2024
25.04.2024 - 11.05.2024
22.04.2024 - 5.05.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
23.04.2024 - 25.04.2024
14.04.2024 - 14.05.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
20.04.2024 - 24.04.2024
14.05.2024 - 15.05.2024
5.04.2024 - 7.04.2024
13.04.2024 - 14.04.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.03.2024 - 28.03.2024
27.03.2024 - 31.03.2024
23.03.2024 - 25.03.2024
24.03.2024 - 26.03.2024
25.03.2024 - 26.03.2024
22.03.2024 - 25.03.2024
21.03.2024 - 31.03.2024
17.03.2024 - 2.04.2024
22.03.2024 - 6.04.2024
19.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 31.03.2024
16.03.2024 - 19.03.2024
18.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 19.03.2024
6.03.2024 - 26.03.2024
7.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 6.04.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
5.03.2024 - 7.03.2024
1.02.2024 - 1.02.2024
4.03.2024 - 4.03.2024
4.03.2024 - 8.03.2024
27.02.2024 - 28.02.2024
2.03.2024 - 8.03.2024
29.02.2024 - 1.03.2024
23.02.2024 - 25.02.2024
24.02.2024 - 9.03.2024
23.02.2024 - 27.02.2024
21.02.2024 - 26.02.2024
24.02.2024 - 24.02.2024
29.02.2024 - 4.03.2024
19.02.2024 - 25.02.2024
19.02.2024 - 20.02.2024
20.02.2024 - 20.02.2024
21.02.2024 - 22.02.2024
16.02.2024 - 16.02.2024
12.02.2024 - 8.04.2024
12.02.2024 - 20.02.2024
1.02.2024 - 7.03.2024
5.02.2024 - 7.02.2024
2.02.2024 - 8.02.2024
2.02.2024 - 17.02.2024
1.02.2024 - 24.02.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
30.01.2024 - 7.02.2024
26.01.2024 - 26.01.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
26.01.2024 - 27.01.2024
24.01.2024 - 24.01.2024
23.01.2024 - 4.02.2024
17.01.2024 - 17.02.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
13.01.2024 - 21.01.2024
20.01.2024 - 21.01.2024
22.01.2024 - 23.01.2024
12.01.2024 - 14.01.2024
11.01.2024 - 25.02.2024
11.01.2024 - 12.01.2024
10.01.2024 - 8.02.2024
5.01.2024 - 7.01.2024
29.12.2023 - 29.01.2024
28.12.2023 - 30.12.2023
22.12.2023 - 31.12.2023
22.12.2023 - 24.12.2023
30.11.2023 - 20.01.2024
11.12.2023 - 12.12.2023
30.11.2023 - 3.12.2023
10.11.2023 - 12.11.2023
8.11.2023 - 10.11.2023
8.11.2023 - 9.11.2023
3.11.2023 - 5.11.2023
9.11.2023 - 10.11.2023
29.10.2023 - 1.11.2023
27.10.2023 - 22.11.2023
23.10.2023 - 5.11.2023
23.10.2023 - 29.11.2023
20.10.2023 - 21.10.2023
17.10.2023 - 29.10.2023
16.10.2023 - 22.10.2023
11.08.2023 - 11.08.2023
16.09.2023 - 17.09.2023
19.06.2023 - 18.07.2023
30.06.2023 - 30.06.2023
1.07.2023 - 2.07.2023
Visitors : 367450