Berita

2 Feb 2024

Lomba RT Berhadiah 300 Juta, Inilah Aspek Penilaiannya

KOMINFO, Sidoarjo -  Lomba RT (Rukun Tetangga) mulai disosialisasikan Pemkab Sidoarjo. Terdapat 5 kategori yang dilombakan. Diantaranya RT Jimpitan, RT Sehat, RT Asri, RT Berbudaya dan RT Mandiri. Masing-masing kategori memiliki aspek dan indikator penilaiannya. Hadiahnya Rp. 300 juta bagi juara pertama dimasing-masing kategori.  Oleh karenanya aspek dan indikator penilaian ini penting diperhatikan 8.860 RT se Kabupaten Sidoarjo jika ingin memboyong hadiah fantastis tersebut. Kamis malam kemarin, (1/2), Lomba RT itu disosialisasikan kepada seluruh ketua RT di Kecamatan Waru, Taman dan Kecamatan Sukodono. Sosialisasi dilakukan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, M. Ainur Rahman, AP., MSi di gedung serbaguna Bungurasih Kecamatan Waru. Diwaktu yang sama, Lomba RT itu juga disosialisasikan kepada seluruh RT di Kecamatan Tulangan dan Krembung di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Sidoarjo.Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, M. Ainur Rahman mengatakan sejatinya Lomba RT dibuat untuk menumbuhkan kembali semangat gotong royong. Dikatakannya budaya gotong royong ada sejak lama. Namun semakin lama tergerus perkembangan zaman. Padahal menurutnya budaya gotong royong seperti ini mempercepat tujuan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.“Sejatinya budaya itu (gotong-royong) sudah ada sejak lama, berbicara jimpitan, sinoman, kerja bakti itu sejatinya ciri khas masyarakat kita, namun diakui atau tidak ciri itu semakin lama semakin berkurang,mungkin karena perkembangan jaman,”ucapnya dihadapan seribu lebih ketua RT dari tiga kecamatan itu.M. Ainur Rahman berharap lewat Lomba RT seperti ini semangat gotong royong warga semakin meningkat. Saat ini ia melihat semangat itu hanya ada dibulan Agustus saja. Ada saat warga memperingati hari kemerdekaan RI. Warga kompak menghias lingkungannya. Oleh karenanya lewat Lomba RT kali ini, semangat itu akan dihadirkan diseluruh bulan. “Harapannya semangat Agustus ini bisa terdapat dibulan-bulan yang lain, harapannya sebelas bulan yang lain juga menjadi semangat bulan Agustus,” ujarnya.Sementara itu Tenaga Ahli Kabupaten Badrus Zaman menyampaikan penentuan juara Lomba RT berdasarkan pada masing-masing aspek dan indikator penilaian. Seperti pada Lomba RT kategori RT Jimpitan ada pada aspek tertib adminitrasi waktu pemungutan dan partisipasi warga.  “Penilainnya RT Jimpitan ini juga ada pada aspek pemanfaatan hasil jimpitan itu sendiri, apakah digunakan untuk sosial kemasyarakat ataupun infrastruktur lingkungan,” ucapnya. Sementara itu aspek penilaian untuk untuk RT Sehat ada pada kesehatan lingkungan. Apa diwilayah RT itu terdapat pengelolaan sampah serta kepemilikan jamban sehat serta penghijauannya seperti apa. Aspek penilaian lainnya ujar Badrus ada pada kesehatan masyarakatnya. Apakah di RT tersebut terdapat Posyandu atau warga yang memiliki Balita ditempat tersebut aktif mendatangi Posyandu. Selain itu lanjut Badrus aspek penilaian juga dilihat dari kesehatan ibu dan anak dilingkup RT tersebut.“Kegiatan olah raga massal serta lingkungan itu bebas jentik nyamuk juga salah satu aspek penilaian Lomba RT Sehat,” ujarnya.Sedangkan untuk aspek penilaian RT Mandiri ada pada penguatan kemandirian serta pemberdayaan ekonomi. Semisal ujar Badrus apakah lingkup RT tersebut melakukan kegiatan sosial seperti santunan fakir miskin dan anak yatim ataupun memiliki inovasi kegiatan dalam mengatasi kemiskinan.Untuk RT Asri, aspek penilaiannya terdapat pada kebersihan dan keindahan lingkungan serta tata lingkungan. Indikatornya ada pada pengelolaan sampah dan penghijauan serta ornament lingkungan taman RT. Draininase lingkungan serta penerangan jalan serta sempadan jalan juga menjadi aspek penilaian RT asri pada tata lingkungan. Pada RT Berbudaya, aspek penilainnya ada pada  keberadaan pos kampling serta sistem pengetahuan masyarakatnya. Seperti apa bangunan fisik serta sistem pengamanan di wilayah RT tersebut.Ketua RT 15 Desa Gilang Kecamatan Taman Budi Dorman mendukung Lomba RT tersebut. Menurutnya lomba tersebut sangat bagus untuk menggugah sifat sosial masyarakat. Lewat Lomba RT tersebut akan menghidupkan kembali keguyuban dan kerukunan warganya. “Keinginan saya lomba ini tidak hanya berhenti ditahun ini saja, namun dapat berlanjut ditahun-tahun berikutnya,” harapnya. Budi sendiri mengaku sudah menerapkan dua kategori Lomba RT sebelum Lomba RT ini diselenggarakan. Yakni RT Jimpitan dan RT sehat. Dari dua hal itu ia dan warganya sudah merasakan dampaknya. Warga tidak mampu disekitarnya sedikit terbantu dengan jimpitan yang secara sukarela diberikan warganya.“Jimpitan ini bersamaan dengan pos ronda, jadi kita keliling sekalian mengambil jimpitan, uang jimpitan ini kita kembalikan kepada warga,” ujarnya. git

Selengkapnya
2 Feb 2024

Alun-alun Sidoarjo Tahun 2024 Direvitalisasi Total

KOMINFO, Sidoarjo - Setelah usai merevitalisasi Alun-alun Sidoarjo sisi Timur, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan segera melanjutkan seluruh sisi Alun-alun Sidoarjo. Rencana tersebut akan dilakukan pada pertengahan tahun 2024 ini. Pasalnya, saat ini sedang tahap lelang managemen konstruksi (MK), setelah tuntas akan dilanjut lelang pelaksana proyek. Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, revitalisasi ini sebagai bentuk komiten Pemkab untuk memenuhi ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Sidoarjo."Kami berharap proyek ini dapat meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik dan memberikan warga akses ke fasilitas yang lebih modern dan nyaman, khususnya ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Sidoarjo," tuturnya. Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo Hery Santoso mengatakan bahwa revitalisasi Alun-alun Sidoarjo pada keseluruhan sisi akan dilakukan setelah tahap lelang selesai, termasuk desainnya. “Saat ini masih tahap lelang MK, selanjutnya lelang pelaksana proyek sekitar bulan Maret 2024 dan setelah semua selesai baru tahap pengerjaan, kira-kira pertengahan tahun 2024 ini,” katanya saat dikonfirmasi melalui telepon selular pada Jumat (2/2/2024). Hery juga menambahkan yang akan direvitalisasi nanti adalah mulai dari sisi Utara, Selatan, Barat, dan Tengah akan benar-benar dijadikan Alun-alun menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. “Revitalisasi ini pada seluruh sisi, mulai Selatan, Barat, dan Tengah. Yang pasti kami rencanakan akan ada titik-titik taman baik taman keluarga, taman bermain, dan taman aktivitas, semua kalangan bisa berkunjung ke Alun-alun Sidoarjo,” ucapnya. Dirinya memastikan lapangan voli di pojok Alun-alun sisi barat bakal diubah menjadi taman yang lengkap dengan perlengkapan bermain dan lainnya. Sehingga tidak ada lagi lapangan voli. “Kami sudah berkirim surat kepada tim yang biasa latihan dan bermain di sana untuk pindah, dan kami juga tembusi Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo," katanya. Untuk solusinya, Ia mengatakan tim diminta untuk pindah dan mencari tempat latihan lainnya."Kami tidak mengarahkan pindah kemana, hanya meminta untuk pindah ke tempat lain. Prinsipnya, saat proses pembangunan berlangsung lapangan voli tersebut sudah tidak digunakan lagi,” tuturnya. Ia juga memaparkan selain tambahan spot-spot taman, akan ada perubahan yang cukup signifikan pada bagian barat Alun-alun yaitu ketersediaan lahan parkir dan penataan area parkir. "Nantinya, area parkir ditata yang bagus, termasuk besi pembatas maupun pos penjaga butuh perbaikan," katanya.Selain itu, kata dia, akan ada perawatan pada rumput di tengah Alun-alun Sidoarjo serta perbaikan untuk atap Paseban Alun-alun. “Rumput Alun-alun akan kami lakukan perawatan dan penambahan untuk yang sudah hilang pada sisi-sisinya. Sedangkan perbaikan lagi untuk atap Paseban yang sudah using dan keropos,” pungkasnya. (Ir)

Selengkapnya
31 Jan 2024

Harjasda ke-165, Sidoarjo Ukir Prestasi Gemilang

KOMINFO, Sidoarjo - Kabupaten Sidoarjo merayakan hari jadi ke-165 dengan menggelar upacara di Alun-Alun Sidoarjo pada Rabu (31/1/2024). Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sidoarjo, para pejabat di lingkungan Kabupaten Sidoarjo, TNI, POLRI, dan tokoh masyarakat untuk merayakan sejarah panjang Kabupaten ini.Mengusung tema "Sidoarjo Gemilang, Melaju, Berkelanjutan," upacara peringatan ini menggambarkan semangat dan komitmen kabupaten untuk terus berkembang secara berkelanjutan.Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali yang bertindak sebagai inspektur upacara dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan atas perjalanan panjang Kabupaten Sidoarjo."Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo banyak yang telah kita capai bersama, di awal tahun 2023 kita berhasil meraih juara 5 nasional penyelenggaraan pemerintah yang baik pada TPPD (Tim Percepatan Pembangunan Daerah), dan tahun 2023 akhir berhasil meraih juara 2 nasional," katanya. Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu menambahkan perkembangan selama 2 tahun Sidoarjo ini telah berhasil memajukan berbagai sektor diantaranya infrastruktur, pendidikan, indeks pembangunan manusia, indeks kesalihan sosial. "Apa yang telah kita raih, adalah berkat kinerja kita semua baik pemerintah dan masyarakat Sidoarjo, bahkan capaian di dua tahun terakhir ini berhasil mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2026," Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah dalam akan terus berkomitmen dalam perubahan menuju lebih baik untuk Sidoarjo. "Tidak ada batasan untuk berbuat baik dan lebih baik lagi," ucapnya. Ia berharap perkembangan yang signifikan ini meskipun perlahan tetapi pasti untuk mencapai Sidoarjo gemilang, melaju dan berkelanjutan. "Saya harap Sidoarjo terus mengukir prestasi yang gemilang dengan pencapaian segala bidang seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dal lainnya. Dan semoga tema Sidoarjo tahun ini tidak hanya menjadi slogan saja, namun menjadi tugas bagi kami (Pemkab Sidoarjo)," harapnya. Seluruh rangkaian acara diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan, kemakmuran, dan kemajuan Kabupaten Sidoarjo. Serta dimeriahkan dengan pertunjukan paramotor dari TNI AU. (Dew/Son)

Selengkapnya
31 Jan 2024

Tegaskan Kooperatif, Bupati Sidoarjo Instruksikan Perangkat Daerah Fasilitasi Kebutuhan Data KPK

Kominfo, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menegaskan bahwa pihaknya bersikap kooperatif dan siap memenuhi panggilan KPK berkaitan dengan tindakan hukum yang sedang berjalan di Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD). Bupati Gus Muhdlor juga menyampaikan kalau dirinya melakukan kegiatan seperti biasanya.Selanjutnya Gus Muhdlor  memerintahkan kepada seluruh jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memfasilitasi kebutuhan pemeriksaan atau pemberian keterangan yang diminta oleh KPK.“Sejak awal, seluruh jajaran Pemkab Sidoarjo selalu kooperatif dan siap memenuhi panggilan untuk kebutuhan pemeriksaan KPK. Kami memerintahkan kepada perangkat daerah terkait untuk memfasilitasi kebutuhan pemeriksaan/pemberian keterangan termasuk data-data yang diperlukan KPK. Sehingga semua menjadi jelas dan terang benderang," tegas Bupati Ahmad Muhdlor usai menjadi irup upacara Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke 165 di Alun-alun.Berkaitan dengan tindakan hukum yang dilaksanakan KPK terhadap masalah di BPPD, Bupati Sidoarjo memerintahkan kepada seluruh perangkat daerah untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ia memastikan seluruh pelayanan tetap prima, profesional, dan tidak boleh terganggu dengan adanya proses hukum. Gus Muhdlor juga menegaskan menghormati proses penegakan hukum di KPK.“Kami sangat menghormati proses hukum yang sedang berjalan sesuai kewenangan KPK. Dan kami berharap ini menjadi pelajaran bagi semua untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, terbuka, dan berorientasi pada pelayanan prima," tutupnya. (Ir)

Selengkapnya
30 Jan 2024

Tasyakuran Hari Jadi ke 165 Kabupaten Sidoarjo, Empat Kyai Sidoarjo Doakan Keberkahan dan Keselamatan Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Tasyakuran Hari Jadi ke 165 tahun 2024 Kabupaten Sidoarjo digelar di pendopo Delta Wibawa, Selasa malam kemarin, (30/1). Empat kyai Sidoarjo hadir dalam kegiatan itu. Diantaranya KH. Amiruddin Muid, KH. Abdul Aziz Munif, KH. Athoilah, KH. Nur Kholis Misbah dan KH. Husein. Kyai-kyai itu bergantian memimpin doa bagi keberkahan dan keselamatan Kabupaten Sidoarjo dan masyarakatnya. Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH, Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman, Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing serta Dandim 0816 Sidoarjo Letkol. Inf. Guntung Dwi Prasetyo. Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi dalam sambutannya menyampaikan Kabupaten Sidoarjo sudah menginjak usia 1,5 abad lebih. Atau tepatnya berusia 165 tahun 2024 ini. Dalam rentang waktu itu, ujar Wabup H. Subandi, Kabupaten Sidoarjo telah banyak mengalami dinamika dan tantangan. Namun ia bersyukur segala dinamika dan tantangan telah mampu dihadapi Kabupaten Sidoarjo.“Kita sangat bersyukur kepada Allah SWT karena kita mampu menghadapi dan menyikapi setiap dinamika yang terjadi,” ucapnya.Wabup Subandi mengatakan semangat kebersamaan masyarakat Sidoarjo menjadi kunci keberhasilan menghadapi segala dinamika dan tantangan yang terjadi. Menurutnya masyarakat Sidoarjo senantiasa menjunjung tinggi semangat kebersamaan itu. Oleh karenanya lanjut Wabup H. Subandi, betapapun beratnya tantangan yang dihadapi selalu dapat dilalui dengan baik dan penuh percaya diri.“Untuk itu tepatlah kiranya apabila pada malam penuh berkah ini seluruh masyarakat Sidoarjo bermunajat bersama memanjatkan rasa syukur kehadirat Allah SWT atas segala karunia yang telah dilimpahkan sehingga Kabupaten Sidoarjo dapat melewati segala tantangan dan cobaan serta terus bergerak kearah kemajuan,” ujarnya.Wabup H. Subandi juga berharap kepada seluruh ASN Sidoarjo agar terus bekerja keras dan meningkatkan kinerjanya. Meningkatkan kemandirian dan mewujudkan masyarakat Sidoarjo yang berkeadilan harus terus dilakukan. Mewakili Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Wabup H. Subandi juga mengucapkan terimakasihnya kepada jajaran kepala OPD dan instansi vertikal lainnya yang turut berpartisipasi aktif mendukung pelaksanaan kegiatan hari jadi Kabupaten Sidoarjo tahun ini.“Saya mengucapkan Dirgahayu Kabupaten Sidoarjo, selamat hari jadi yang ke 165, semoga diusia yang semakin bertambah ini, Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai bersama ini, khususnya masyarakat Sidoarjo semakin sejahtera, mandiri dan berkeadilan,” ucapnya menutup sambutannya. git

Selengkapnya
29 Jan 2024

Pemkab Sidoarjo Kembali Aktifkan Program UHC

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo kembali mengaktifkan program Universal Health Coverage (UHC) tahun 2024 ini. Pemkab Sidoarjo akan mencover BPJS Kesehatan gratis kepada 153.229 ribu jiwa warga Sidoarjo. Awal Januari ini jaminan kesehatan itu mulai dapat dimanfaatkan oleh warga Sidoarjo.Pagi tadi, Universal Health Coverage (UHC) Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi masyarakat Sidoarjo di lanching di Pendopo Delta Wibawa, Senin, (29/1). Asdep Bidang Kepersertaan dan Mutu Pelayanan Kedeputian Wilayah VII BPJS Kesehatan Jatim Aryo Pambudi didampingi Kepala Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo Yessy Novita serta Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman hadir dalam kesempatan itu. Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Sidoarjo M. Ainur Rahman mewakili Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP dalam sambutannya melauncing UHC mengatakan diaktifkannya kembali UHC menjadi bukti komitmen Pemkab Sidoarjo terhadap perlindungan kesehatan masyarakat Sidoarjo. Disampaikannya kebijakan itu menjadi salah satu dari 17 program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. "Ini merupakan bentuk komitmen yang kuat Pemerintah Kabupaten Sidoarjo bagaimana program UHC ini sebuah bentuk kebijakan untuk melindungi kesehatan seluruh warga Sidoarjo,"ucapnya.M. Ainur juga mengatakan dilauncingnya kembali UHC menjadi bentuk komitmen Pemkab Sidoarjo dalam memberikan layanan kesehatan yang lebih baik kepada warga Sidoarjo. Oleh karenanya diharapkannya kebijakan UHC tersebut akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat."Dengan UHC ini diharapkan tingkat pelayanan kesehatan dan tingkat kesehatan masyarakat Sidoarjo semakin tinggi,"ujarnya.M. Ainur juga mengatakan kesehatan menjadi urusan pemerintah wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar. Kesehatan juga menjadi tolak ukur Indeks Pembangunan Manusia sebuah wilayah. Oleh karenanya peningkatan layanan kesehatan kepada masyarakat harus terus dijaga."Pasca launching ini bukan berarti akhir dari segalanya, namun ini awal dari proses panjang kita bagaimana menjaga komitmen dan meningkatkan layanan kesehatan yang harus kita berikan kepada masyarakat,"ujarnya.Kepala Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo Yessy Novita mengatakan 153.229 ribu jiwa warga Sidoarjo yang tercover BPJS Kesehatan gratis itu masuk dalam segmen Peserta Bukan Penerimah Upah (PBPU) dan bukan pekerja pemerintah daerah. Mereka mendapatkan hak rawat kelas tiga di rumah sakit yang menerima pasien BPJS Kesehatan. Terdapat 25 rumah sakit di Sidoarjo yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan."Jumlah penduduk Kabupaten Sidoarjo pada semester satu tahun 2023 sejumlah 1.982.938 jiwa dengan peserta aktifnya sebanyak 1.500.935 jiwa sehingga untuk jumlah prosentasi peserta aktif pada saat ini adalah 75,69 persen,"ungkapnya.Sementara itu Asdep Bidang Kepersertaan dan Mutu Pelayanan Kedeputian Wilayah VII BPJS Kesehatan Jatim Aryo Pambudi mengapresiasi capaian UHC yang dilakukan Pemkab Sidoarjo. Dikatakannya cakupan 75 persen peserta aktif BPJS Kesehatan warga Sidoarjo menjadikan Kabupaten Sidoarjo berstatus UHC privilege non cut off."Yang dimaksud non cut off itu masyarakat yang memiliki KTP Sidoarjo dapat didaftarkan melalui mekanisme yang dilakukan Dinas Sosial dan kepersertaannya bisa langsung aktif tanpa harus melewati masa tunggu,"ucapnya.Aryo Pambudi berharap status UHC Kabupaten Sidoarjo dapat terus terjaga. Dengan begitu pelayanan kesehatan masyarakat Sidoarjo dapat terjaga. "Kami apresiasi setinggi-tingginya kepada bapak bupati beserta bapak wakil bupati, ketua DPRD, kepala OPD, camat, kepala desa dan seluruh pihak yang sudah berkomitmen bekerja keras sehingga Kabupaten Sidoarjo mencapai UHC," ucapnya. Git

Selengkapnya
28 Jan 2024

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin Resmikan Gedung Pusat Terpadu dan Gedung Laboratorium RSUD Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo kini memiliki  Gedung Pusat Terpadu dan Gedung Laboratorium Kesehatan. Minggu (28/1/2024), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali telah meresmikan gedung yang berwarna cat putih dengan tinggi 7 lantai tesebut.Dibangunnya gedung terpadu 7 lantai diharapkan akan lebih meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat. Oleh karenanya RSUD Sidoarjo terus menambah tenaga spesialis  serta menambah alat kesehatan seiring dengan naik kelasnya RSUD menjadi tipe A. Menteri Kesehatan  (Menkes) Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor yang berhasil mendorong peningkatan layanan kesehatan di RSUD Sidoarjo, dari yang awalnya tipe B naik kelas menjadi tipe A. Budi juga menyampaikan bahwa Kabupaten Sidoarjo merupakan satu-satunya pemda yang memiliki Rumah Sakit Umum Daerah dengan tipe A di Indonesia sehingga harus bergerak cepat memberikan layanan kesehatan yang terbaik. "Menjadi RS tipe A harus memiliki paling tidak tiga layanan kesehatan untuk penyakit stroke, jantung, dan kanker. Karena tiga penyakit tersebut saat ini mendominasi penyebab seseorang meninggal dunia," ujarnya. Budi menegaskan selain adanya sarana dan prasarana maka penting untuk menyediakan dokter spesialis penyakit tersebut. "Jika alatnya sudah ada, yang menjadi pekerjaan rumah (PR) kami adalah SDM nya yang saat ini masih kurang, sehingga kami juga menyediakan 2.000 beasiswa untuk dokter spesialis," terangnya.Untuk itu, Menkes Budi juga mengajak Bupati Sidoarjo agar tetap menjaga masyarakat agar tetap sehat yaitu dengan penyuluhan di puskesmas, posyandu, kader kesehatan untuk menggalakkan pentingnya hidup sehat kepada masyarakat. "Tugas kita adalah menjaga masyarakat tetap sehat jauh lebih penting, dari pada harus mengobati masyarakat saat sakit," tutupnya.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan bahwa setelah RSUD Sidoarjo menjadi satu-satunya rumah sakit kabupaten yang bertipe A maka harus berubah menjadi lebih baik dari segi apapun. "Berubahnya kelas RSUD Sidoarjo tidak dapat dipisahkan dari standar rumah sakit yang naik. Baik dari segi sarana prasarana maupun Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatannya, serta pelayanannya, jangan lantas menjadikan kita berpuas diri namun tetaplah menjadi fastabihul khoirot (berlomba-lomba dalam kebaikan)," katanya.Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu juga menekankan pentingnya fasilitas kesehatan yang modern untuk melayani masyarakat Sidoarjo secara optimal. "Konsekuensi kami setelah menjadi RS tipe A adalah meningkatkan pelayanan kesehatan dan kenyamanan pasien baik rujukan Kabupaten/Kota lain maupun masyarakat Sidoarjo sendiri," tambahnya. Plt. Direktur RSUD Sidoarjo dr. Syamsu Rahmadi mengatakan Gedung Pusat Terpadu RSUD Sidoarjo ini akan melayani 10 layanan prioritas Kementerian Kesehatan diantaranya stroke, kanker, kardiovaskuler, penyakit infeksi emerging, kesehatan ibu dan anak, kesehatan jiwa, uronefrologi, respirasi dan TBC, diabetes mellitus, dan gastrohepatologi."Dengan resminya Gedung Pusat Terpadu ini, maka kami operasionalkan lantai satu, dua, dan tiga untuk layanan farmasi, laboratorium, rehab medik, urologi, bedah digestif, pediatri, serta, bedah torac kardiovascular," tuturnya. Ia juga menambahkan selanjutnya di tahun 2024 juga akan dioperasionalkan lantai empat, lima, enam, dan tujuh. "Tahun ini kami targetkan sub spesialis untuk support rumah sakit kelas A Sidoarjo akan beroperasi semua," jelasnya. (Dew).

Selengkapnya
27 Jan 2024

Bupati Sidoarjo Hormati Proses Hukum KPK dan Pastikan Pelayanan di BPPD Berjalan Normal

Kominfo, Sidoarjo - Merespon Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap sejumlah pegawai di Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD), Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyampaikan sepenuhnya menghormati proses hukum yang dilakukan KPK.Bupati Ahmad Muhdlor percaya bahwa KPK bekerja profesional dan transparan. Ia juga memastikan layanan masyarakat di instansi Pemkab Sidoarjo khususnya di Kantor BPPD Kabupaten Sidoarjo tetap berjalan normal. "Kami pastikan pelayanan terhadap masyarakat tidak terganggu dengan adanya kasus hukum yang saat ini sedang ditangani KPK. Termasuk layanan pajak di kantor BPPD," ujar Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat melakukan sidak SMPN 2 Tangulangin di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin. Sabtu (27/1/2024).Bupati yang akrab disapa Gus Muhdlor itu juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sepenuhnya menghormati dan mendukung proses hukum yang sedang berjalan."Kami percaya kepada KPK, kami juga menghormati, menghargai semua yang sudah menjadi tugas dan kewenangannya," ucapnya. Gus Muhdlor juga memastikan bahwa pihaknya sepenuhnya mendukung KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi. Oleh karena itu Pemkab Sidoarjo mendukung kelancaran proses penyelidikan perkara yang terjadi di BPPD Sidoarjo. "Terkait siapa saja yang diperiksa itu wewenangnya KPK, kami belum mengetahui secara pasti," tandas Gus Muhdlor.Diketahui sebelumnya, KPK telah menangkap sejumlah orang dalam OTT di Sidoarjo, termasuk diantaranya adalah ASN BPPD Sidoarjo. (Ir)

Selengkapnya
27 Jan 2024

Ruang Pelayanan di Tujuh Cabang Perumda Delta Tirta Bakal Dirombak

Kominfo, Sidoarjo - Sabtu, (27/1/2024). Bupati Sidoarjo menunjukkan perhatiannya yang besar terhadap kondisi ruang pelayanan pelanggan Perumda Delta Tirta. Menyikapi hal tersebut, Direktur Utama Dwi Hary Soeryadi menegaskan perlunya pembaruan menyeluruh. Mengutip pernyataan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor bahwa pembaruan itu sangat penting.Dwi memulai langkah besar dengan merombak total interior lobby kantor pusat dan toilet tamu. Menciptakan suasana layaknya lobby dan toilet di hotel bintang 4. Langkah tersebut dianggap sebagai tonggak awal untuk meningkatkan kualitas pelayanan.Bukan hanya kantor pusat, tahun ini pihaknya akan menjadikan setiap kantor cabang Perumda Delta Tirta memiliki tatanan yang sama eksklusif. "Setiap cabang harus memberikan pengalaman pelayanan yang istimewa," katanya.Untuk mewujudkan itu, sudah dialokasikan anggaran di tahun ini untuk merombak ruang lobby pelayanan pelanggan di tujuh cabang Perumda Delta Tirta. Pembaruan tersebut  diharapkan tidak hanya meningkatkan kenyamanan pelanggan tetapi juga menciptakan kesan indah nyaman dan profesional.Langkah-langkah inovatif tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pelayanan publik di bidang air bersih dan sanitasi yang dikelola oleh Perumda Delta Tirta. (Ir)

Selengkapnya
27 Jan 2024

Gus Muhdlor Tinjau SMPN 2 Tanggulangin, Cek Penyebab Banjir Lama Surut

Kominfo, Sidoarjo – Sabtu, (27/1/2024). Banjir yang terjadi di SMPN 2 Tanggulangin beberapa hari lalu dilaporkan lama surutnya. Berbeda dengan tahun lalu, pasca hujan lebat air yang menggenangi halaman sekolah cepat surut. Ini lantaran karena rumah pompa bisa bekerja maksimal.Dari hasil tinjauan lapangan yang dilakukan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali didampingi Kepala BPBD Dwijo Prawito serta Kepala Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dwi Eko Saptono serta Camat Tanggulangin Sabino. Diketahui bahwa salah satu penyebab lambannya banjir surut karena ada rumah pompa yang bekerja kurang maksimal. "Banjir lama surutnya karena ada mesin pompa air yang rusak, disebabkan penggunaan yang over sehingga kerja mesin menjadi lemah dan tidak menyedot maksimal," ujarnya.Bupati Ahmad Muhdlor memerintahkan kepada Kepala Dinas PU BM SDA Dwi Eko Saptono untuk segera mengecek satu persatu rumah pompa di tiga desa, yakni Desa Kedungbanteng, Banjarasri dan Banjarpanji Kecamatan Tanggulangin yang jadi langganan banjir setiap tahunnya. Ada 5 rumah pompa yang disebar di tiga desa tersebut. Bupati Ahmad Muhdlor mengatakan, pihaknya dalam waktu berkala akan rutin mengecek progres 5 rumah pompa. Selain itu ia akan memaksimalkan fungsi saluran air dan menempatkan pompa air mobile di sekumlah titik banjir untuk membantu menyedot.“Semua rumah pompa kita pastikan bekerja maksimal, kemudian saluran-saluran air dipastikan tidak terhambat sampah, dan kita akan menepatkan beberapa pompa air mobile untuk membantu mempercepat penyedotan,” terang Gus Muhdlor.Kepala Dinas PU Bina Marga dan SDA, Dwi Eko Saptono menyampaikan, pihaknya akan menyiapkan pompa air mobile untuk ditempatkan di SMPN 2 Tanggulangin. Upaya itu sebagai antisipasi ketika curah hujan tinggi. “Kami sudah menyiagakan pompa air mobile untuk membantu permasalahan genangan air di SMPN 2 Tanggulangin. Pompa air mobile itu nantinya akan mempercepat penyedotan genangan air dan akan di buang di sungai," ujar Dwi.Sebelumnya Dinas PU Bina Marga dan SDA sudah merencanakan untuk membangun rumah pompa permanen di sekolah SMPN 2 Tanggulangin. Akan tetapi terkendala dengan terbatasnya lahan, sehingga tidak memungkinkan dilakukan pembangunan. "Akhirnya kita maksimalkan pompa air mobile untuk menyedot,” tuturnya.Sementara itu, Camat Tanggulangin Sabino Mariano mengaku pihaknya tidak bosan-bosannya menghimba kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungannya. Setiap desa didorong untuk melakukan kerja bakti bersih desa dan tidak membuang sampah di sungai. Karena dampak dari sampah tersebut akan merugikan masyarakat sendiri.“Alhamdulillah pak bupati tanggap membantu menanggulangi banjir di wilayah Tanggulangin. Dan saya menghimbau kepada masyarakat untuk semangat menjaga lingkungannya. Jangan sampai langkah baik dari bupati ini jadi sia-sia karena kita tidak tergerak untuk bersama-sama menjaga lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan mangaatnya akan kembali ke masyarakat sendiri,” tutur Sabino. (Son/Ir)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 303984