KOMINFO, Sidoarjo - Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2025 digelar Polresta Sidoarjo, Kamis, (20/3). Sebanyak 565 personil gabungan akan diterjunkan untuk mengamankan arus mudik Lebaran tahun ini. Diantaranya anggota Polresta Sidoarjo, anggota Kodim 0816 Sidoarjo serta Satpol PP Sidoarjo dan Dishub Sidoarjo. Operasi Ketupat Semeru 2025 digelar mulai 23 Maret 2025 hingga 8 April 2025.Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing mengatakan akan ada 1 pos pelayanan dan 8 pos pengamanan yang akan dibangun di beberapa titik. Personil gabungan akan ditempatkannya dimasing-masing pos. Setiap pos juga akan ditempatkan mobil ambulance, mobil derek dan mobil pemadam kebakaran. Hal tersebut sebagai langkah antisipasi akan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.“Kegiatan Operasi Ketupat Semeru 2025 ini mengambil tagline Mudik Aman Keluarga Nyaman, dengan tagline ini kami akan menjaga masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran,” ucapnya.Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing juga mengatakan antisipasi jalan rawan kecelakaan akan dilakukan. Dilokasi tersebut akan didirikan pos serta personil dan penambahan papan himbauan. Terkait hal itu sudah ia komunikasikan dan koordinasikan dengan Dishub Sidoarjo. “Kita sudah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Dinas Perhubungan Sidoarjo, akan ada penambahan papan himbauan kemudian ada penambahan papan penunjuk serta penempatan pos dan personil untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ucapnya.Selain itu Polresta Sidoarjo juga akan melakukan pengamanan terhadap objek vital serta tempat keramaian seperti pusat perbelanjaan. Anggotanya juga akan melakukan kegiatan patroli terhadap rumah-rumah warga yang ditinggal mudik. Polresta Sidoarjo juga akan membuka tempat penitipan kendaraan masyarakat yang ditinggal mudik. “Kita juga akan menjaga objek-objek vital serta menjaga tempat-tempat keramaian seperti mal-mal,” ucapnya. Dalam kesempatan itu ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan call center 110 jika ada permasalahan saat mudik. Ia akan langsung terjunkan personil jika ada pengaduan ataupun laporan yang masuk pada call center 110.“Jika ada hal-hal yang perlu dilaporkan, kami akan langsung menerjunkan personil untuk menanganinya,”ujarnya. (git)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Dalam upaya memperkuat komitmen kepala daerah dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Rapat Koordinasi Penguatan Kepala Daerah di Jogja Expo Center, Yogyakarta, Rabu (19/3/2025).Rapat ini dihadiri oleh sejumlah kepala daerah dari Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola pemerintahan daerah pasca-pelantikan kepala daerah baru.KPK berharap rapat koordinasi ini menjadi momentum penting bagi kepala daerah untuk menjaga komitmen mereka terhadap tata kelola pemerintahan yang transparan dan bebas korupsi.Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menyampaikan bahwa tema rapat yang awalnya berfokus pada "Penguatan Kepala Daerah" lebih tepat diganti menjadi "Komitmen Kepala Daerah." Menurutnya, kepala daerah sudah cukup kuat karena telah melewati berbagai tantangan, mulai dari proses pendaftaran, kampanye, hingga pemilihan yang penuh perjuangan. Setelah dilantik, yang lebih penting adalah menjaga komitmen mereka terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih."Kepala daerah sudah melewati banyak tantangan. Mereka telah melalui pendidikan, pelatihan, dan proses panjang yang tidak mudah. Setelah dilantik dan mengucapkan sumpah, komitmen mereka untuk menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik harus terus dijaga," ujar Setyo Budiyanto.Setyo juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara kepala daerah, anggota DPRD, serta instansi penegak hukum dalam mencegah dan memberantas praktik korupsi. Ia mengingatkan bahwa meskipun KPK tidak selalu terlihat di lapangan, pihaknya tetap melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap kegiatan pemerintahan di seluruh wilayah Indonesia.Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sidoarjo Subandi hadir bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati, yang juga merupakan Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Sidoarjo, serta Ketua DPRD Sidoarjo, Abdillah Nasih, yang juga Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sidoarjo."Alhamdulillah, kami berada di Jogja untuk menghadiri sosialisasi dari KPK. Hadir pula Pak Ketua DPRD, Bupati, dan Sekretaris Daerah Sidoarjo," ungkap Bupati Subandi.Bupati Subandi menjelaskan bahwa sosialisasi KPK ini menekankan pentingnya sistem tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Sistem pemerintahan yang transparan ini terus dibangun di Kabupaten Sidoarjo. Ia berharap lembaga legislatif dan eksekutif dapat terus berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional."Hasil sosialisasi ini akan meningkatkan saling pengertian dan mempererat hubungan antara legislatif serta eksekutif agar terus berjalan dengan baik," tambahnya.Menurutnya, hubungan harmonis antara legislatif dan eksekutif akan memudahkan pemerintah daerah dalam mewujudkan visi dan misinya. Banyak materi penting yang disampaikan dalam pemaparan oleh KPK, terutama terkait upaya pencegahan korupsi."Intinya, pencegahan korupsi harus menjadi prioritas. Mari kita tetap semangat untuk Sidoarjo," tegas Bupati Subandi yang didampingi Sekda Fenny Apridawati.Acara ini dihadiri oleh sejumlah narasumber dan pejabat daerah yang berperan dalam memperkuat sistem pencegahan korupsi. Subandi berharap, dengan kerja sama dan komitmen bersama, Indonesia dapat dikelola secara bersih, bermartabat, dan jauh dari praktik korupsi."Saya mengucapkan terima kasih kepada KPK dan semua pihak yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan berkah, agar kita dapat terus berupaya memerangi korupsi dan membangun bangsa yang berkeadaban," pungkasnya. (Mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS) menjadi salah satu dari 17 stadion sepak bola yang selesai direnovasi oleh pemerintah pusat. Pada Senin sore (17/3), Presiden RI Prabowo Subianto datang ke Stadion GDS untuk meresmikan renovasi dan pembangunan 17 stadion yang tersebar di Indonesia secara bersamaan. Peresmian tersebut dipusatkan di stadion kebanggaan warga Sidoarjo.Presiden RI Prabowo mengatakan bahwa Stadion Gelora Delta Sidoarjo merupakan salah satu stadion di Indonesia yang memiliki standar internasional. Hal tersebut diakui langsung oleh FIFA setelah melakukan inspeksi terhadap renovasi dan pembangunan 17 stadion di Indonesia, termasuk Stadion Gelora Delta Sidoarjo.“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras sehingga hari ini kita dapat meresmikan 17 stadion berstandar internasional yang telah diinspeksi FIFA dan dinyatakan memenuhi syarat FIFA,” ucapnya.Presiden Prabowo menambahkan bahwa keberhasilan dalam merenovasi 17 stadion ini menjadi semangat bersama untuk kemajuan olahraga di Tanah Air. Semangat tersebut tidak akan berhenti sampai di sini. Dalam dua atau tiga tahun ke depan, ia berjanji akan menambah jumlah stadion sepak bola yang maju dan modern.“Dalam dua atau tiga tahun mendatang, kita akan menambah, mungkin 17 stadion lagi atau 20 stadion lagi. Semua kabupaten pada akhirnya harus memiliki stadion yang baik. Itu sasaran kita, insyaallah akan tercapai,” ucapnya.Presiden Prabowo juga menekankan bahwa tim sepak bola yang hebat tidak hanya lahir dari negara yang kaya. Banyak negara miskin, terutama di Afrika, yang mampu meloloskan tim nasionalnya ke Piala Dunia. Namun, dengan tekad dan semangat yang kuat, cita-cita untuk membawa Indonesia ke Piala Dunia dapat terwujud. Ia pun berkomitmen untuk mendorong kemajuan sepak bola nasional. Klub-klub amatir akan didorong menjadi klub yang lebih kompetitif, serta setiap sekolah diharapkan memiliki lapangan sepak bola yang layak.“Indonesia harus masuk Piala Dunia. Itu cita-cita kita,” tegasnya.Sementara itu, Bupati Sidoarjo H. Subandi menyambut baik renovasi Stadion GDS yang kini berstandar FIFA. Ia menyampaikan bahwa peningkatan fasilitas olahraga seperti ini akan membawa semangat tersendiri bagi peningkatan prestasi olahraga di Sidoarjo, khususnya sepak bola. Pemkab Sidoarjo akan terus berupaya memperbaiki fasilitas lapangan sepak bola yang dimiliki desa-desa, serta mendorong perkembangan Sekolah Sepak Bola (SSB).“Tadi disampaikan bahwa di setiap desa harus ada lapangan. Di Sidoarjo sendiri, minimal satu kecamatan memiliki enam hingga tujuh lapangan. Nantinya, pemerintah daerah akan membantu meningkatkan fasilitas tersebut. Anak-anak kita yang bergabung dengan SSB juga akan kita dorong agar berprestasi di tingkat nasional, bahkan internasional,” ucapnya. (Git/mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Dalam upaya mewujudkan kebijakan umum pemerintahan daerah, koordinasi, fasilitasi, monitoring serta evaluasi untuk menunjang visi dan misi kepala daerah, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menggelar Akselerasi Penangan Masalah Prioritas Menunjang Visi Misi Kepala Daerah. Kegiatan inovatif itu diawali pada Senin (17/03/2025), di Pendopo Delta Wibawa dan akan dilanjutkan sesuai jadawal yang telah ditentukan.Tampil di sesi pertama Inspektur Kabupaten Sidoarjo Andjar Soerjadianto, Asisten II M. Mahmud, Kepala Dinas Tenaga Kerja Ainun Amalia, Asisten III Setda Kabupaten Sidoarjo yang juga Plt. Direktur RSUD Notopuro dr. Atok Irawan, serta Sekretaris Daerah Kab. Sidoarjo Dr. Fenny Apridawati.Para pejabat Pemkab Sidoarjo itu memaparkan berbagai program di hadapan tiga evaluator. Yaitu, Bupati Sidoarjo H. Subandi SH, M.Kn, Prof Seger Handoyo, dan Prof. Bagong Suyanto.Pemaparan sebagian besar berisi tentang inovasi-inovasi yang diselaraskan dengan topoksi masing-masing. Pemaparan membahas pembangunan daerah. Baik tujuan, permasalahan, analisis, maupun solusi, sampai perencanaan pembangunan daerah agar tercapai good governance dan clean government. Sebagai evaluator, Bupati Subandi melontarkan pertanyaan serta memberikan masukan-masukan dalam setiap pemaparan kepala-kepala OPD. Diharapkan, apa yang dipaparkan setiap kepala OPD benar-benar diwujudkan dalam mendukung visi-misi Bupati Subandi dan Wakil Bupati Hj. Mimik Idayana.Sementara itu, Kabag Organisasi Setda Kab. Sidoarjo Arif Mulyono menyampaikan, kegiatan Akselerasi Penangan Masalah Prioritas Menunjang Visi Misi Kepala Daera ini bertujuan untuk menggali informasi dari kepala OPD sesuai dengan urusan masing-masing. Selain itu, mendapatkan saran dan masukan dari Bupati dan Wakil bupati serta pakar/akademisi sesuai dengan keahlian masing-masing."Dari rumpun pelayanan publik, rumpun infrastruktur, dan rumpun pemberdayaan/sosial. Nantinya itu menjadi langkah percepatan dan masukan dalam penyusunan renstra OPD. Selaras dengan visi misi bupati yang akan tertuang di RPJMD," kata Arif Mulyono. Bupati Sidoarjo Subandi mengatakan, penyampaian para pejabat OPD tidak hanya dilihat dari bobot materi presentasinya, tetapi juga dinilai dari strategi dan rencana aksinya di lapangan. Bagaimana akselerasi program-progam prioritas pimpinan OPD ini mampu mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. Masyarakat bisa merasakan dampak positifnya. Bisa terlayani dengan baik. "Perlu keberanian dan tanggung jawab sungguh-sungguh untuk itu," kata Bupati Subandi. (Yu/Mas)
SelengkapnyaKOMINFO,Sidoarjo - Seluruh ASN Dinas Kominfo Sidoarjo menyatakan komitmennya untuk menghindari praktik KKN (Korupsi,Kolusi, Nepotisme) dalam pelaksanaan tugasnya. Pagi tadi, Senin, (17/3), seluruh pejabat dan pegawai Dinas Kominfo Sidoarjo menandatangani Pakta Integritas bersama-sama. Terdapat empat butir pernyataan sikap yang ditandatangani 56 ASN Dinas Kominfo Sidoarjo tersebut. Empat butir komitmen pernyataan mencegah dan memberantas KKN tersebut antara lain yang pertama, mencegah terjadinya benturan kepentingan dalam pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan dalam jabatan. Kedua memanfaatkan dengan sebaik-baiknya serta menjaga barang milik daerah sesuai peraturan perundang-undangan dengan penuh rasa tanggung jawab. Ketiga menolak, tidak memberi, dan melaporkan segala bentuk gratifikasi. Yang terakhir yakni melakukan pelaporan LHKPN dan penyampaian LHKASN melalui SPT Tahunan. Penandatanganan dilakukan usai pelaksanaan apel pagi di halaman kantor Dinas Kominfo Sidoarjo. Penandatanganan diawali oleh Kepala Dinas Kominfo Sidoarjo Dra. Noer Rochmawati, M.Si., Ak yang diikuti Sekdin Sulistianto, ST.,MT dan empat Kabidnya. Setelah itu disusul oleh seluruh pegawai ASN Dinas Kominfo Sidoarjo. Setelah itu mereka serempak mengucapkan kesiapannya untuk melaksanakan Pakta Integritas yang telah ditandatanganinya.Kepala Dinas Kominfo Sidoarjo Noer Rochmawati mengatakan budaya kerja yang bersih, transparan dan akuntabel wajib diciptakan. Hal itu menjadi bagian dari upaya mencegah praktik KKN. Ia menyatakan Dinas Kominfo Sidoarjo memiliki komitmen dalam pencegahan dan pemberantasan KKN. Komitmen tersebut ditunjukkan dengan Pakta Integritas yang ditandatangani bersama.“Penandatanganan Pakta Integritas ini bukan semata kegiatan seremonial saja, namun wujud komitmen bersama dalam ikut serta mencegah dan memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme dilingkungan kerja kita,” ucapnya.Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo H. Rizza Ali Faizin, M.Pd.I yang hadir bersama Sekretaris Komisi A DPRD Sidoarjo Raymond Tara Wahyudi,S.T dalam Penandatanganan Pakta Integritas tersebut menyambut baik langkah Dinas Kominfo Sidoarjo. Dikatakannya pencegahan dan pemberantasan KKN telah ditunjukkan Dinas Kominfo Sidoarjo lewat penandatanganan Pakta Integritas seperti ini. Ia berharap Pakta Integritas yang telah ditandatangani bersama ini dapat menjadi penyemangat untuk terus memerangi praktik-praktik KKN disemua lini.“Saya berharap ini menjadi penyemangat kita bersama untuk terus berjuang melawan dan memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme dilingkungan kerja kita,” harapnya.Dalam kesempatan itu H. Rizza Ali Faizin juga menegaskan sinergitas antar OPD untuk kembali dikuatkan. Menurutnya sinergi penting dilakukan agar pelaksanaan program pembangunan dapat berjalan lebih optimal. Selain itu sinergi dibutuhkan agar akselerasi program pembangunan dapat dilakukan. “Hari ini pemerintahannya baru, semangatnya baru, semua dipacu untuk akselerasi atau percepatan-percepatan program pembangunan yang diinginkan bupati dan wakil bupati Sidoarjo saat ini, satu sama lainnya harus saling bersinergi, saling bekerjasama,” ucapnya. (Git)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Sebagai bentuk kepedulian terhadap penyandang disabilitas, khususnya tuna netra, Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H., M.Kn., memberikan dukungan penuh terhadap berbagai kegiatan serta upaya pemenuhan hak dan perlindungan bagi mereka. Hal ini disampaikan saat menghadiri kegiatan Pondok Romadhon Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia (ITMI) Sidoarjo pada Minggu (16/03/2025) di Museum Mpu Tantular, Sidoarjo.“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh segala kegiatan ITMI. Selain itu, saya juga ingin memastikan bahwa para penyandang tuna netra mendapatkan pelayanan terbaik dari pemerintah,” ujar Bupati Subandi.Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial M. Misbahul Munir, Kepala Bakesbang Fredrik Suharto, serta Kepala Kantor Kemenag Sidoarjo Mufi Imron. Dalam kesempatan ini, Bupati tidak hanya menyerahkan bantuan berupa uang tunai dan sembako, tetapi juga berkomitmen memberikan dana hibah yang dapat digunakan untuk biaya operasional komunitas tuna netra yang tergabung dalam ITMI Sidoarjo.Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa regulasi yang mendukung kepentingan penyandang disabilitas merupakan tanggung jawab pemerintah daerah. Pemkab Sidoarjo akan terus memperhatikan kebutuhan kaum disabilitas, termasuk bantuan makanan, pendidikan melalui beasiswa maupun program lainnya, serta pelatihan keterampilan.“Tugas saya sebagai bupati adalah bagaimana memberikan pelayanan terbaik serta membawa kemajuan yang lebih baik bagi masyarakat,” tegasnya.Sementara itu, Ketua PD ITMI Sidoarjo, Syaiful Hasan, mengaku senang dan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Subandi. Ia menyebut bahwa sejak empat kali penyelenggaraan kegiatan ini, baru kali ini seorang bupati hadir langsung.“Dari sekian kegiatan ITMI, belum pernah ada bupati yang mau datang. Baru Pak Bupati Subandi yang hadir sendiri. Ini menjadi berkah bagi sahabat tuna netra,” ungkapnya.Ia juga menyampaikan bahwa komunitas tuna netra yang tergabung dalam ITMI Sidoarjo berjumlah sekitar 80 orang, dengan visi dan misi memberantas buta huruf Al-Qur`an Braille bagi penyandang tuna netra.“Kami berharap pemerintah dapat terus membantu dalam pemenuhan kebutuhan kaum disabilitas, baik dalam bidang pendidikan, layanan yang ramah disabilitas, maupun kemudahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” pintanya.(yu/mas)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo H.Subandi terus melakukan kegiatan sosial untuk masyarakat Sidoarjo, kali ini inspeksi mendadak (Sidak) rumah tidak layak huni (RTLH) di lakukan di dua desa sekaligus, Minggu pagi (16/3). Desa Wonocolo, Kecamatan Taman dan Desa Bungurasih, Kecamatan Waru menjadi sasaran sidaknya.Di antaranya rumah Nur Kholifah (59) hidup dengan suami dengan kerja serabutan dan rumah Audiyah (48) yang di tinggal meninggal suaminya dan hidup dengan 1 anak putra dan seorang ibu.Kegiatan Sidak didampingi oleh Ketua DPRD Sidoarjo, Abdillah Nasih , Dinas Sosial Sidoarjo, Baznas Sidoarjo dan jajaran forkopimda.Bupati Sidoarjo, H.Subandi mengatakan akan melakukan perbaikan rumah untuk menjadi hunian yang nyaman dan layak untuk di tempati."Saya bersama ketua DPRD Sidoarjo melalui Baznas akan memperbaiki tembok rumah yang masih bambu ini dan akan membangun kamar mandi yang lebih bersih serta meninggikan rumah ketika hujan deras tidak kemasukan air", ujar H.Subandi saat sidak di rumah Audiyah Desa Bungurasih.H.Subandi akan berkoordinasi dengan Baznas Sidoarjo perihal perbaikan rumah tidak layak huni ini. Dengan hunian yang baik akan mempengaruhi kualitas kesehatan keluarga yang tinggal."Nanti saya akan berkoordinasi dengan Baznas untuk melakukan perbaikan sebelum hari raya agar ketika lebaran keluarga Audiyah bisa menikmati dengan nyaman dan aman. Kalau rumahnya sudah baik kedepannya kualitas keluarga yang tinggal jadi lebih baik," ucap Bupati Sidoarjo.Bedah rumah ini merupakan bagian dari program sosial Pemkab Sidoarjo yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung dalam huniannya. H.Subandi juga menginstruksikan kepada tim pelaksana agar pengerjaan dilakukan dengan cepat dan tepat sasaran."Pemkab Sidoarjo ke depannya berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memberikan lingkungan tempat tinggal yang lebih nyaman bagi warganya, terutama bagi mereka yang membutuhkan bantuan paling mendesak,” tuturnya.Audiyah salah satu penerima bantuan bedah rumah megucapkan terima kasih kepada Bupati Sidoarjo karena memberikan bantuan untuk renovasi rumah yang lebih layak untuk keluarganya."Saya berterima kasih kepada Bupati Sidoarjo dan bersyukur. Dengan adanya perbaikan ini, rumah saya nantinya akan menjadi lebih layak untuk ditinggali, Terima kasih pak Bupati,” ucap Audiyah haru.(Son/ach)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo – Banyaknya jalan rusak di Kabupaten Sidoarjo terus menjadi keluhan warga, salah satunya di Desa Kureksari, Kecamatan Waru. Jalan yang merupakan akses utama bagi kendaraan industri ini mengalami kerusakan cukup parah akibat beban kendaraan berat dan minimnya sistem drainase. Menyikapi hal ini, Bupati Sidoarjo, Subandi, turun langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada Minggu (16/3).Dalam sidaknya, Subandi menegaskan bahwa perbaikan jalan menjadi prioritas pemerintah daerah, terutama menjelang Lebaran. "Paling tidak nanti saat Lebaran, tidak ada jalan yang rusak. Kami sudah menyiapkan 15 satgas untuk perbaikan jalan rusak. Senin besok akan ada tambahan dua satgas lagi, sehingga totalnya menjadi 17 satgas. Target kami ke depan adalah 25 satgas agar proses perbaikan berjalan lebih cepat," ujar Subandi.Bupati juga menyoroti kondisi Jalan Kureksari yang selama ini tidak memiliki saluran drainase, sehingga rentan mengalami kerusakan meski telah diperbaiki dua kali setiap tahunnya. Untuk solusi jangka panjang, Pemkab Sidoarjo berencana melakukan peningkatan jalan dengan betonisasi pada tahun 2025."Sudah kami sosialisasikan dan perintahkan ke dinas PU BM, camat, hingga kepala desa. Kami ingin jalan ini benar-benar menjadi jalan industri yang mampu menahan beban kendaraan berat. Oleh karena itu, stren kali (bangunan di bantaran sungai) harus habis agar tidak menghambat rencana ini," tegasnya.Tak hanya itu, Subandi mengungkapkan bahwa Pemkab Sidoarjo memiliki target besar dalam program normalisasi infrastruktur selama lima tahun ke depan. Bahkan, dalam tiga tahun mendatang, Kabupaten Sidoarjo diproyeksikan mendapatkan bantuan dana sebesar Rp3 triliun dari Balai Besar.Keluhan masyarakat terkait bangunan di sepanjang stren kali juga menjadi perhatian. Pemkab Sidoarjo berjanji akan menindaklanjuti masalah tersebut agar tidak menghambat perbaikan dan peningkatan jalan di kawasan industri.Dengan langkah konkret ini, warga berharap kondisi jalan di Sidoarjo, khususnya di Kureksari, segera membaik. "Semoga janji perbaikan ini benar-benar terealisasi, apalagi jalan ini sangat vital bagi kami yang bekerja di sektor industri," ujar salah satu warga setempat.(mas).
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Badan Perencanaan dan pembangunan Daerah menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sidoarjo Tahun 2026 dan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025-2029, Kamis 13/03/2025, di Pendopo Delta Wibawa.Dalam pembangunan Daerah akan terlaksana dengan lancar seauai tentunya dengan dukungan semua stake holder serta masyarakat Oleh karena itu dengan mengajak seluruh perangkat daerah untuk menggali potensi yang ada, serta memohon dukungan masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan dalam membangun Sidoarjo sebagai metropolitan yang inklusif dan kompetitif.Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H., M.Kn yang mana dalam sambutannya mengatakan Musrenbang RKPD dan RPJMD memiliki peran dan fungsi strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah karena merupakan pedoman dalam penyusunan APBD dan tolok ukur pencapaian kinerja dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.Dan sebagai upaya mewujudkan Kabupaten Sidoarjo yang lebih maju dan sejahtera, kami telah menyusun visi dan misi yang telah disesuaikan dengan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2022 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Nasional Kawasan Perkotaan Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan, di mana Kabupaten Sidoarjo merupakan bagian dari aglomerasi Kawasan Strategis Nasional yang membentuk kawasan metropolitan, serta berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 8 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045. Visi dan misi kami periode 2025-2030 telah disinkronkan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Timur 2025-2045, dan tertuang dalam dokumen RPJMD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025-2029."Penataan kawasan perdesaan dan perkotaan menuju Sidoarjo sebagai metropolitan inklusif, berdaya saing, sejahtera, dan berkelanjutan. Penataan tersebut bertujuan menciptakan keseimbangan dan kesinambungan pembangunan antara wilayah perdesaan dan perkotaan," katanya.Ia pun melanjutkan bahwa metropolitan inklusif diharapkan menjamin kesetaraan, keadilan, keamanan, dan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat. Daya saing diartikan sebagai dinamika yang substansial dengan keunggulan pengelolaan sumber daya secara optimal. Kesejahteraan dimaknai sebagai pemenuhan kebutuhan ekonomi, sosial, politik, keamanan, dan seluruh aspek kehidupan lainnya. Berkelanjutan berarti terjaganya kelestarian kehidupan untuk generasi mendatang. Untuk mewujudkan visi tersebut memiliki lima misi utama, yaitu :a. Memantapkan pertumbuhan ekonomi inklusif merata bagi pelaku ekonomi menitikberatkan pada kebijakan perekonomian inklusif energi baru terbarukan dan kemandirian pedesaan,b. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan pelayanan prima dengan mengandalkan sistem pemerintahan berbasis elektronik dengan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan terus berinovasi dan mengoptimalkan digitalisasi,c. Mewujudkan infrastruktur yang berkualitas merata dan mendukung pembangunan sektor potensial dan sektor strategis berkelanjutan dengan menekankan pada infrastruktur inklusif pelestarian lingkungan dan ketahanan terhadap bencana,d. Mewujudkan masyarakat yang religius setara tentram nyaman dimulai dari meningkatkan kualitas keluarga dan kerukunan beragama sehingga menjamin kesetaraan bagi seluruh masyarakat,"Untuk merealisasikan program pembangunan RKPD 2026 serta visi dan misi RPJMD 2025-2029, diperlukan sumber pendanaan yang berasal dari pendapatan daerah, transfer pusat ke daerah, dan partisipasi dunia usaha melalui Corporate Social Responsibility (CSR). Sebagai upaya meringankan beban fiskal Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, saya mengajak seluruh kepala perangkat daerah untuk mengusulkan program kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Usulan pembangunan tersebut merupakan bentuk sinkronisasi dan harmonisasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah," ucapnya.Mengakiri sambutannya ia menyampaikan partisipasi aktif dan masukan konstruktif dari masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten SidoarjoSebelum acara dilanjutkan dengan Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025-2029 yang menghadirkan Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur Ir. Muhammad Yasin, MSI. Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Abdilah Nasih serta Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Dr. Fenny Apridawati, S.KM., M.Kes terlebih dahulu diadakan penandatanganan berita acara Musrenbang RKPD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2026 dan berita acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Sidoarjo tahun 2025. (Yu)
SelengkapnyaKOMINFO, Sidoarjo - Wakil Bupati Sidoarjo, Hj Mimik Idayana mengadakan kunjungan bakti sosial ke yayasan panti asuhan As Salam di Desa Sidorejo dan At-Thoyibbun Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian serta panti asuhan Aisyiyah Muhammadiyah di Kecamatan Balongbendo, Rabu (12/3). Kehadiran Wabup Mimik Idayana didampingi dari Dinas Sosial Sidoarjo dan LKSA (Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak) disambut penuh antusias para pengurus dan anak-anak panti asuhan. Begitu juga dengan Wabup Mimik Idayana dengan ramah dan penuh kasih sayang menyapa anak-anak panti asuhan. Kemudian berkeliling melihat kondisi kamar yang ada di panti tersebut."Saya berterima kasih kepada pengurus karena telah dengan ikhlas merawat anak-anak yang butuh kasih sayang ini. Saya melihat keadaan panti asuhan sudah baik dan layak untuk anak-anak ini", ujar Wabup pada sambutan di panti asuhan At-Thoyyibun Kecamatan Krian.Bunda Mimik menegaskan, kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian Pemkab Sidoarjo kepada anak-anak yatim yang membutuhkan bantuan. "Kunjungan ini bentuk kepedulian kita kepada anak-anak yatim piatu, jadi jangan sampai berfikir bahwa kalian hidup sendiri, kita hadir untuk mendampingi panjenengan sekalian," ucapnya.Dalam bakti sosial ini, Wakil Bupati Mimik Idayana memberikan bantuan kepada pengurus dan anak-anak yatim piatu berupa uang tunai untuk meringankan beban mereka."Semoga dengan bantuan ini dapat memberikan kebahagiaan dalam bulan Ramadhan ini. Dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujarnya.Diharapkan melalui kegiatan ini, semangat solidaritas dan kepedulian sosial semakin tumbuh di tengah masyarakat. Sehingga Kabupaten Sidoarjo tidak hanya berkembang dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga kehidupan sosial tang harmonis dan inklusif. (Son).
Selengkapnya12.06.2025
12.06.2025
19.05.2025
24.04.2025
11.04.2025
19.03.2025
17.03.2025
28.02.2025
26.02.2025
17.02.2025
3.02.2025
3.02.2025
23.01.2025
23.01.2025
20.01.2025
17.12.2024
13.12.2024
13.12.2024
19.11.2024
17.10.2024
17.10.2024
2.10.2024
17.09.2024
9.09.2024
30.08.2024
27.08.2024
25.07.2024
11.07.2024
27.05.2024
8.05.2024
1.04.2024
28.02.2024
25.01.2024
21.01.2024
18.01.2024
15.01.2024
10.01.2024
9.01.2024
9.01.2024
2.01.2024
22.12.2023
18.12.2023
3.12.2023
24.11.2023
20.11.2023
13.11.2023
9.11.2023
27.10.2023
10.10.2023
3.10.2023
13.09.2023
25.08.2023
22.08.2023
22.08.2023
26.07.2023
24.07.2023
28.06.2023
10.06.2025 - 17.06.2025
10.06.2025 - 24.06.2025
5.06.2025 - 16.06.2025
4.06.2025 - 10.06.2025
3.06.2025 - 10.06.2025
3.06.2025 - 10.06.2025
2.06.2025 - 5.06.2025
27.05.2025 - 28.05.2025
26.05.2025 - 28.05.2025
26.05.2025 - 3.06.2025
23.05.2025 - 2.06.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 26.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
22.05.2025 - 25.05.2025
19.05.2025 - 25.05.2025
16.05.2025 - 18.05.2025
13.05.2025 - 20.05.2025
16.05.2025 - 18.05.2025
15.05.2025 - 16.05.2025
14.05.2025 - 24.05.2025
9.05.2025 - 22.05.2025
9.05.2025 - 11.05.2025
9.05.2025 - 9.06.2025
8.05.2025 - 15.05.2025
8.05.2025 - 19.05.2025
5.05.2025 - 11.05.2025
5.05.2025 - 20.05.2025
5.05.2025 - 24.05.2025
23.04.2025 - 2.05.2025
21.04.2025 - 28.04.2025
17.03.2025 - 10.04.2025
14.03.2025 - 17.03.2025
14.03.2025 - 16.03.2025
12.03.2025 - 13.03.2025
12.03.2025 - 20.03.2025
11.03.2025 - 16.03.2025
10.03.2025 - 13.03.2025
7.03.2025 - 9.03.2025
6.03.2025 - 24.03.2025
6.03.2025 - 11.03.2025
8.03.2025 - 23.03.2025
3.03.2025 - 17.03.2025
1.03.2025 - 20.03.2025
27.02.2025 - 26.03.2025
24.02.2025 - 24.03.2025
24.02.2025 - 24.02.2025
23.02.2025 - 26.02.2025
8.03.2025 - 22.03.2025
21.02.2025 - 23.02.2025
19.02.2025 - 21.02.2025
18.02.2025 - 21.02.2025
18.02.2025 - 19.02.2025
18.02.2025 - 19.02.2025
18.02.2025 - 27.02.2025
18.02.2025 - 28.02.2025
28.02.2025 - 28.02.2025
14.02.2025 - 26.02.2025
14.02.2025 - 28.02.2025
13.02.2025 - 23.02.2025
10.02.2025 - 12.03.2025
10.02.2025 - 11.02.2025
6.02.2025 - 6.03.2025
6.02.2025 - 6.03.2025
6.02.2025 - 23.02.2025
5.02.2025 - 5.03.2025
5.02.2025 - 22.02.2025
4.02.2025 - 5.02.2025
4.02.2025 - 5.02.2025
3.02.2025 - 8.02.2025
29.01.2025 - 30.01.2025
29.01.2025 - 30.01.2025
30.01.2025 - 28.02.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
22.01.2025 - 22.02.2025
22.01.2025 - 26.01.2025
17.01.2025 - 22.01.2025
20.01.2025 - 25.01.2025
24.01.2025 - 26.02.2025
20.01.2025 - 27.02.2025
9.01.2025 - 22.02.2025
8.01.2025 - 8.02.2025
7.01.2025 - 11.02.2025
7.01.2025 - 7.02.2025
7.01.2025 - 28.01.2025
6.01.2025 - 6.02.2025
6.01.2025 - 6.02.2025
3.01.2025 - 23.01.2025
3.01.2025 - 3.02.2025
30.12.2024 - 31.12.2024
31.12.2024 - 31.01.2025
30.12.2024 - 31.12.2024
27.12.2024 - 27.01.2025
25.12.2024 - 29.12.2024
19.12.2024 - 27.12.2024
19.12.2024 - 19.01.2025
19.12.2024 - 19.01.2025
18.12.2024 - 24.12.2024
17.12.2024 - 17.01.2025
17.12.2024 - 23.12.2024
13.12.2024 - 15.12.2024
15.12.2024 - 21.12.2024
4.12.2024 - 5.12.2024
29.11.2024 - 3.12.2024
1.12.2024 - 28.03.2025
1.12.2024 - 15.12.2024
29.11.2024 - 1.12.2024
2.12.2024 - 8.12.2024
30.11.2024 - 1.12.2024
28.11.2024 - 29.11.2024
27.11.2024 - 30.11.2024
26.11.2024 - 28.11.2024
24.11.2024 - 25.11.2024
21.11.2024 - 21.11.2024
22.11.2024 - 24.11.2024
29.11.2024 - 4.12.2024
21.11.2024 - 26.12.2024
20.11.2024 - 20.12.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
14.11.2024 - 22.12.2024
13.11.2024 - 15.11.2024
13.11.2024 - 17.11.2024
14.11.2024 - 16.11.2024
13.11.2024 - 14.11.2024
14.11.2024 - 14.11.2024
5.11.2024 - 5.11.2024
1.11.2024 - 3.11.2024
31.10.2024 - 1.11.2024
30.10.2024 - 30.11.2024
3.11.2024 - 3.11.2024
29.10.2024 - 29.11.2024
25.10.2024 - 27.10.2024
31.10.2024 - 8.11.2024
28.10.2024 - 1.11.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
18.10.2024 - 20.10.2024
26.10.2024 - 27.10.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
14.10.2024 - 14.11.2024
13.10.2024 - 13.10.2024
9.10.2024 - 11.10.2024
8.10.2024 - 25.10.2024
2.10.2024 - 30.10.2024
2.10.2024 - 8.10.2024
1.10.2024 - 1.11.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 30.09.2024
30.09.2024 - 2.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
30.09.2024 - 1.10.2024
27.09.2024 - 29.09.2024
27.09.2024 - 27.10.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
26.09.2024 - 27.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
24.09.2024 - 25.09.2024
23.09.2024 - 23.10.2024
20.09.2024 - 22.09.2024
19.09.2024 - 24.09.2024
31.12.2024 - 31.12.2024
18.09.2024 - 22.09.2024
18.09.2024 - 18.09.2024
13.09.2024 - 14.09.2024
13.09.2024 - 20.09.2024
11.09.2024 - 22.09.2024
10.09.2024 - 12.09.2024
10.09.2024 - 11.09.2024
8.09.2024 - 9.09.2024
6.09.2024 - 8.09.2024
5.09.2024 - 6.09.2024
4.09.2024 - 5.09.2024
30.08.2024 - 1.09.2024
29.08.2024 - 1.09.2024
2.09.2024 - 25.09.2024
1.09.2024 - 3.09.2024
26.08.2024 - 28.08.2024
27.08.2024 - 1.09.2024
6.09.2024 - 15.09.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
23.08.2024 - 25.08.2024
23.08.2024 - 24.08.2024
26.08.2024 - 1.09.2024
23.08.2024 - 23.08.2024
20.08.2024 - 8.09.2024
14.08.2024 - 16.08.2024
13.08.2024 - 14.08.2024
9.08.2024 - 11.08.2024
12.08.2024 - 21.08.2024
10.08.2024 - 12.08.2024
9.08.2024 - 14.08.2024
7.08.2024 - 9.08.2024
7.08.2024 - 7.08.2024
12.08.2024 - 17.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 4.08.2024
1.08.2024 - 3.08.2024
1.08.2024 - 18.08.2024
31.07.2024 - 8.08.2024
30.07.2024 - 15.08.2024
30.07.2024 - 21.08.2024
26.07.2024 - 28.07.2024
24.07.2024 - 26.07.2024
29.07.2024 - 29.07.2024
25.07.2024 - 28.07.2024
19.07.2024 - 23.07.2024
18.07.2024 - 21.07.2024
16.07.2024 - 25.07.2024
16.07.2024 - 16.07.2024
28.07.2024 - 1.08.2024
15.07.2024 - 30.07.2024
16.07.2024 - 31.07.2024
17.07.2024 - 1.08.2024
11.07.2024 - 12.07.2024
11.07.2024 - 19.07.2024
10.07.2024 - 31.12.2024
13.07.2024 - 16.07.2024
5.07.2024 - 14.07.2024
1.07.2024 - 28.10.2024
28.06.2024 - 30.06.2024
27.06.2024 - 28.06.2024
24.06.2024 - 25.06.2024
20.06.2024 - 23.06.2024
21.06.2024 - 24.06.2024
21.06.2024 - 23.06.2024
24.06.2024 - 29.06.2024
13.06.2024 - 14.06.2024
12.06.2024 - 18.06.2024
11.08.2024 - 11.08.2024
10.06.2024 - 11.06.2024
6.06.2024 - 8.06.2024
20.03.2024 - 20.03.2024
4.06.2024 - 27.09.2024
3.06.2024 - 7.06.2024
3.06.2024 - 30.06.2024
2.06.2024 - 3.06.2024
3.06.2024 - 14.06.2024
31.05.2024 - 10.06.2024
1.06.2024 - 6.06.2024
29.05.2024 - 30.05.2024
30.05.2024 - 9.06.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
17.05.2024 - 19.05.2024
14.05.2024 - 16.05.2024
14.05.2024 - 19.05.2024
13.05.2024 - 15.05.2024
13.05.2024 - 30.06.2024
13.05.2024 - 31.07.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
8.05.2024 - 1.12.2024
7.05.2024 - 8.05.2024
3.05.2024 - 1.07.2024
30.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
29.04.2024 - 7.05.2024
28.04.2024 - 29.04.2024
27.05.2024 - 29.05.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
25.04.2024 - 26.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.04.2024 - 30.04.2024
25.04.2024 - 11.05.2024
22.04.2024 - 5.05.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
23.04.2024 - 25.04.2024
14.04.2024 - 14.05.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
20.04.2024 - 24.04.2024
14.05.2024 - 15.05.2024
5.04.2024 - 7.04.2024
13.04.2024 - 14.04.2024
23.04.2024 - 24.04.2024
29.04.2024 - 30.04.2024
16.04.2024 - 15.05.2024
27.03.2024 - 28.03.2024
27.03.2024 - 31.03.2024
23.03.2024 - 25.03.2024
24.03.2024 - 26.03.2024
25.03.2024 - 26.03.2024
22.03.2024 - 25.03.2024
21.03.2024 - 31.03.2024
17.03.2024 - 2.04.2024
22.03.2024 - 6.04.2024
19.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 31.03.2024
16.03.2024 - 19.03.2024
18.03.2024 - 21.03.2024
18.03.2024 - 19.03.2024
6.03.2024 - 26.03.2024
7.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 6.04.2024
6.03.2024 - 7.03.2024
6.03.2024 - 8.03.2024
5.03.2024 - 7.03.2024
1.02.2024 - 1.02.2024
4.03.2024 - 4.03.2024
4.03.2024 - 8.03.2024
27.02.2024 - 28.02.2024
2.03.2024 - 8.03.2024
29.02.2024 - 1.03.2024
23.02.2024 - 25.02.2024
24.02.2024 - 9.03.2024
23.02.2024 - 27.02.2024
21.02.2024 - 26.02.2024
24.02.2024 - 24.02.2024
29.02.2024 - 4.03.2024
19.02.2024 - 25.02.2024
19.02.2024 - 20.02.2024
20.02.2024 - 20.02.2024
21.02.2024 - 22.02.2024
16.02.2024 - 16.02.2024
12.02.2024 - 8.04.2024
12.02.2024 - 20.02.2024
1.02.2024 - 7.03.2024
5.02.2024 - 7.02.2024
2.02.2024 - 8.02.2024
2.02.2024 - 17.02.2024
1.02.2024 - 24.02.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
30.01.2024 - 7.02.2024
26.01.2024 - 26.01.2024
28.01.2024 - 28.01.2024
26.01.2024 - 27.01.2024
24.01.2024 - 24.01.2024
23.01.2024 - 4.02.2024
17.01.2024 - 17.02.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
18.01.2024 - 31.01.2024
13.01.2024 - 21.01.2024
20.01.2024 - 21.01.2024
22.01.2024 - 23.01.2024
12.01.2024 - 14.01.2024
11.01.2024 - 25.02.2024
11.01.2024 - 12.01.2024
10.01.2024 - 8.02.2024
5.01.2024 - 7.01.2024
29.12.2023 - 29.01.2024
28.12.2023 - 30.12.2023
22.12.2023 - 31.12.2023
22.12.2023 - 24.12.2023
30.11.2023 - 20.01.2024
11.12.2023 - 12.12.2023
30.11.2023 - 3.12.2023
10.11.2023 - 12.11.2023
8.11.2023 - 10.11.2023
8.11.2023 - 9.11.2023
3.11.2023 - 5.11.2023
9.11.2023 - 10.11.2023
29.10.2023 - 1.11.2023
27.10.2023 - 22.11.2023
23.10.2023 - 5.11.2023
23.10.2023 - 29.11.2023
20.10.2023 - 21.10.2023
17.10.2023 - 29.10.2023
16.10.2023 - 22.10.2023
11.08.2023 - 11.08.2023
16.09.2023 - 17.09.2023
19.06.2023 - 18.07.2023
30.06.2023 - 30.06.2023
1.07.2023 - 2.07.2023
Visitors : 585614