Berita

2 Aug 2023

Gus Muhdlor Serahkan Bantuan Sound System Untuk 831 RT se Kecamatan Taman

KOMINFO, Sidoarjo - Bantuan Sound system portable sampai ke seluruh RT (Rukun Tetangga) di Kecamatan Taman.  Terdapat 831 RT di Kecamatan Taman. Kemarin malam, Rabu (02/08/23), alat pengeras suara itu diserahkan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali di Gedung Podo Joyo Kedungturi, Taman. Bantuan ini merupakan bagian dari 17 Program Prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo untuk memperkuat hubungan sosial antar warga.Bupati Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor berharap bantuan tersebut dapat digunakan untuk mempererat hubungan antara warga. Dipakai untuk menggelar kegiatan kemasyarakatan. Mulai dari kegiatan rapat, kerja bakti, senam sampai tahlilan. Keberadaan sound system tersebut akan mendukung kegiatan berjalan lancar. Oleh karenanya ia berharap keberadaan bantuan ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi kerjasama dan solidaritas antara warga Kabupaten Sidoarjo.“Tujuan dari bantuan ini adalah untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan komunitas dan acara-acara warga, yang diharapkan dapat mempererat hubungan antara tetangga-tetangga,” ucapnya.Bupati Gus Muhdlor mengatakan akan ada 8.820 unit sound system portable yang akan dibagikannya. Jumlah tersebut sesuai dengan jumlah seluruh RT di Kabupaten Sidoarjo. Dikatakannya bantuan tersebut bentuk perhatian Pemkab Sidoarjo kepada RT RW. Disampaikannya peran RT RW dalam pembangunan sangat dibutuhkan. Butuh keterlibatan RT RW dalam menjalankan roda pembangunan. Oleh karenanya perhatian pemerintah seperti ini dapat menjadi penyemangat mereka untuk ikut memajukan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo."Saya berharap agar setiap RT dan RW di Sidoarjo menjadi garda terdepan dalam pembangunan daerah masing-masing. Keberhasilan dan kemajuan daerah tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita semua sebagai warga," ujarnya.Gus Muhdlor juga menyampaikan perhatian kepada RT tidak hanya sampai disini. Akan ada pemberian insentif bagi Ketua RT dan RW di Kabupaten Sidoarjo. Besarannya Rp. 500 perbulan atau Rp. 6 juta setahun. Dijadwalkan akan diberikan diawal tahun 2024."Insentif sebesar 500 ribu rupiah per bulan akan diberikan untuk masing-masing ketua RT dan RW, dan anggaran insentif ini akan diambil dari APBD Pemkab Sidoarjo," ungkapnya.Pada acara penyerahan bantuan sound system kemarin juga dihadiri Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman, Camat Taman serta OPD terkait dan berbagai tokoh masyarakat, anggota pemerintahan daerah, serta warga dari berbagai RT di Kecamatan Taman. (Mas/git)

Selengkapnya
1 Aug 2023

8.820 RT se Kabupaten Sidoarjo Terima Bantuan Sound System

KOMINFO, Sidoarjo - Bantuan sound system portable mulai disalurkan. Ada 8.820 RT di Kabupaten Sidoarjo yang akan mendapatkannya. Bantuan diberikan secara bertahap oleh Pemkab Sidoarjo. Seluruh RT di Kecamatan Sidoarjo yang pertama mendapatkannya. Ada 867 RT yang ada di Kecamatan Sidoarjo. Kemarin malam, Selasa, (1/8), Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali sendiri yang membagikannya di gedung Mall Pelayanan Publik/MPP Lingkar Timur Sidoarjo.Bupati Ahmad Muhdlor Ali mengatakan bantuan tersebut sebagai bentuk dukungan Pemkab Sidoarjo kepada seluruh RT yang ada. Dikatakannya RT RW menjadi garda terdepan dalam pembangunan. Perannya sangat strategis. Sebagai panglima di lingkungannya masing-masing. Oleh karenanya RT RW harus kembali dihidupkan. Kegiatan kemasyarakatan harus jalan. Seperti halnya kerja bakti. Hal itu yang akan membawa kemajuan lingkungan RT masing-masing. “Kabupaten Sidoarjo punya atensi yang sangat kuat dan punya kepercayaan yang sangat kuat kalau RT RW dihidupkan, seratus persen percepatan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo akan tercapai,” ucapnya. Gus Muhdlor mengatakan RT dapat menjadi corong pembangunan. Berbagai kebijakan pembangunan dapat  disampaikan pengurus RT kepada warganya. Semisal masalah kesehatan yang ditanggung pemerintah. Menurutnya hal seperti ini yang belum banyak diketahui masyarakat.  “Banyak kejadian di desa-desa warga itu tidak berani ke rumah sakit karena alasan tidak punya uang, kenapa hal itu terjadi, karena ada informasi terputus,” ucapnya.Gus Muhdlor meminta RT dapat menyamakan langkah pembangunan. Terlebih dukungan terhadap pembangunan. Dikatakannya membangun Kabupaten Sidoarjo tidak dapat dikerjakan sendiri. Akan terasa berat jika dilakukan bupati saja. Butuh dukungan RT RW untuk merubah Kabupaten Sidoarjo lebih baik lagi. “Bupati, ketua DPRD, kepala dinas bangun Sidoarjo tidak mampu, butuh dukungan panjenengan semua, oleh karenanya ayo didukung kabupatennya, ayo diperbaiki kabupatennya,” pintanya. (git/Ir)

Selengkapnya
1 Aug 2023

Bupati Sidoarjo Pesan Mahasiswa Peserta KKN Majukan Entrepreneurship dan Local Wisdom

KOMINFO, Sidoarjo - Kabupaten Sidoarjo kembali menjadi jujugan mahasiswa yang akan melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Kali ini ada sebanyak 277  mahasiswa Universitas Sunan Giri/Unsuri Surabaya yang akan mengimplementasikan ilmunya ditengah-tengah masyarakat Sidoarjo. Mereka akan melakukan kegiatan di Kecamatan Sukodono. Selasa pagi, (1/8), mereka dilepas Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali S. IP di Kantor Kecamatan Sukodono. Dengan penuh semangat, Bupati Sidoarjo yang akrab disapa Gus Muhdlor itu melepas peserta kegiatan KKN yang bertajuk "Bersama masyarakat membangun jiwa entrepreneurship". Kegiatan KKN mahasiswa Unsuri Surabaya akan berlangsung selama 1 bulan penuh.Bupati Gus Muhdlor berharap kegiatan KKN seperti ini akan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Kecamatan Sukodono. Ia berpesan kepada peserta KKN untuk membantu mendorong jiwa entrepreneurship warga Sukodono. Selain itu ia meminta kepada mahasiswa Unsuri Surabaya untuk dapat penerapan ilmu pengetahuan yang lebih baik di tengah-tengah masyarakat. “Semoga kegiatan ini menjadi salah satu langkah positif dalam memajukan daerah dan memberikan dampak positif bagi seluruh peserta maupun masyarakat yang terlibat,” ujarnya .Dalam kesempatan tersebut, Bupati Gus Muhdlor juga mengingatkan peserta KKN untuk tetap menghargai local wisdom dan memprioritaskan akhlak serta unggah ungguh dalam segala kegiatan mereka. "Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Jangan lakukan hal kontradiktif dengan local wisdom, utamakan akhlak, juga unggah-ungguh," ujar Gus Muhdlor.Bupati Gus Muhdlor juga menekankan pentingnya mengaplikasikan ilmu pengetahuan di masyarakat selama KKN. Menurutnya, KKN merupakan kesempatan terbaik bagi mahasiswa untuk berkontribusi dan berbagi keahlian kepada masyarakat. "Saya harap KKN ini sebagai tempat pengabdian, jangan jadi orang berpendidikan tapi tanpa keahlian," tambah Gus Muhdlor.Tak hanya itu, Gus Muhdlor juga berpendapat bahwa mahasiswa harus aktif memperbanyak jaringan sosial. "Tidak ada ruginya menjadi baik dengan sesama. Jadi pintar saja tidak cukup, punya keahlian saja tidak cukup, harus rajin menambah network," pungkasnya. Ach/git

Selengkapnya
1 Aug 2023

Ratusan Guru Matematika Kabupaten Sidoarjo Ikuti Pelatihan Matematika Smart Indonesia

Kominfo, Sidoarjo - Kegiatan Matematika Smart Indonesia diselenggarakan Dinas pendidikan Kabupaten Sidoarjo bersama Tim MKKS dan K3S bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara di Fave Hotel Sidoarjo, Selasa (01/08/2023). Ada sebanyak 385 Guru matematika se Kabupaten Sidoarjo yang ikut. Kegiatan tersebut dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo Tirto Adi yang mewakili Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP.Dalam sambutannya Kadispendikbud Sidoarjo Tirto Adi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh guru Sidoarjo yang ikut matematika Smart Indonesia. Dikatakannya guru Sidoarjo merupakan guru hebat dan guru profesional yang akan terus memajukan dunia pendidikan. “Mudah-mudahan dengan pelatihan yang hanya satu hari ini dimana waktu yang cukup singkat peserta  benar-benar bisa mengikuti dengan seksama,” harapnya. Tirto meminta para guru harus dapat merubah mindset anak peserta didiknya bahwa pelajaran matematika itu susah. Semua peserta pelatihan harus mampu mengubah mindset itu. Matematikan yang dikatakan susah  harus berubah menjadi Matematika itu mudah. “Matematika itu merupakan salah satu indikator untuk menentukan kecakapan peserta didik kita, di dunia internasional itu ada namanya studi PISA (Program for International Student Assessment), yang diukur ada 3 kecakapan pertama yaitu matematika yang kedua sains dan kemudian yang  ketiga membaca,” ucapnya.Ia berharap dengan Pelatihan Matematika Smart Indonesia ini akan mendongkrak capaian numerasi anak-anak didik. Untuk itu ia titip kepada Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara sebagai mitra Mitra Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) selaku trainer untuk memberikan tantangan atau challenge kepada peserta pelatihan. Semisal bagaimana soal-soal dipisah terkait dengan matematika. Dan bagaimana soal-soal di assessment  nasional yang terkait dengan numerasi.“Meskipun sehari, tapi saya harapkan ada semacam percepatan  untuk membekali guru-guru hebat yang ada di Sidoarjo ini,” katanyaPada kesempatan ini Ia pun meniitipkan pesan akan Trigatra Bangun Bahasa. Yang pertama utamakan Bahasa Indonesia yang artinya dalam memberikan informasi ataupun berkomunikasi gunakan bahasa Indonesia. Kemudian  lestarikan bahasa daerah dimana untuk pulau Jawa digunakan 2 bahasa daerah yaitu bahasa Jawa dan Madura. Untuk itu ia meminta untuk mengajarkan anak-anak melestarikan bahasa daerah. Dan yang terakhir kuasai bahasa asing seperti bahasa Inggris yang biasanya banyak dipakai sebagai komunikasi internasional. Menurutnya hal itu penting guna meningkatkan mutu pendidikan.“Mari membangun Komunikasi, membangun sinergitas membangun kolaborasi dengan pendidikan-pendidikan terbaik di luar negeri. Selain itu mari menumbuhkan semangat berkompetisi, itu sangat diperlukan dalam konteks ini, di samping juga kemampuan untuk berkolaborasi daya saing itu perlu tapi juga harus diiringi juga dengan daya sanding  pada anak didik,” ucapnya.Tirto Adi juga mengajak para guru untuk selalu mengupgrade diri  dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan semacam ini. Pelatihan seperti ini akan bermanfaat dan memberikan peningkatan mutu pendidikan yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Muhammad Zainul Ilham yang mewakili  Yayasan Pendidikan Adiluhung sebagai  Tim Trainer kegiatan Matematika Smart Indonesia menyampaikan bahwa kegiatan ini didasari dari MoU dari APKASI  dan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara selaku  Mitra pelaksanaan program dari Asosiasi Pemerintah Kabupaten seluruh Indonesia (APKASI). Terlaksananya kegiatan tersebut diawali presentasi yang  mengundang para Kepala Dinas Pendidikan dan juga Bupati  di Jakarta. Dari hasil presentasi tersebut menarik kepala daerah dan juga kepala dinas pendidikan untuk melaksanakan kegiatan Matematika Smart Indonesia di daerah masing-masing. “Kegiatan Smart matematika merupakan salah satu wujud  pelatihan  yang bertujuan untuk  meningkatkan mutu sumber daya manusia di seluruh wilayah Indonesia, selain peserta pelatihan akan mendapatkan pengalaman pelatihan matematika yang mudah dan menyenangkan, peserta akan dapat mengetahui cara mengajar dengan kreatif dan mengasyikkan yang nantinya dapat diterapkan metode pembelajaran tersebut di lingkungan sekolahnya masing-masing,” katanya.Disampaikan Zainul, selain Smart Matematika, ada satu lagi pelatihan yaitu Profesional English Training yang akan diselenggarakan esok hari selama 3 hari kedepan. Mulai 2 sampai 4 Agustus 2023. Kegiatan pelatihan yang bertajuk Profesional English Training bertujuan untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia di seluruh wilayah Indonesia. Peserta akan mendapatkan pengalaman pelatihan bahasa asing dan dapat mengetahui cara menggunakan kaidah bahasa Inggris. Diharapkan juga dari pelatihan itu  peserta menjadi berani berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Inggris di lingkungan sekolah. Yu/git

Selengkapnya
1 Aug 2023

Proyek Betonisasi Juwetkenongo-Krembung Mulai Dikerjakan Agustus 2023

KOMINFO, Sidoarjo - Selasa, (1/8/2023). Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berkolaborasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur  mulai Agustus 2023 akan melaksanakan proyek betonisasi Juwetkenongo Krembung 1 dan 2. Plt. Sekretaris Kabupaten Sidoarjo Anjdar Surjadianto mengatakan sesuai instruksi presiden, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui BBPJN Jawa Timur Bali wajib melaksanakan kegiatan peningkatan jalan juwetkenongo Krembung 1 dan 2. "Ruas jalan tersebut memiliki peran penting dalam menunjang kelancaran pergerakan logistik dan lalu lintas antar Kecamatan sekaligus sebagai prasarana aksesibilitas antar wilayah yanh lebih luas berskala Kabupaten, sehingga Pemerintah harus bekerja cepat untuk mengejar target pengerjaan proyek berjalan lancar yaitu Desember 2023 selesai," jelasnya. Andjar juga menambahkan, sebelum proses pengerjaan proyek diharapkan seluruh OPD terkait untuk memperhatikan pemanfaatan dan pengerjaan jalan. Diantaranya, rekayasa jalan serta pentingnya sosialisasi kepada masyarakat yang terdampak pada pengerjaan proyek. "Jangan sampai masyarakat tidak tahu dan meyalahakan kami apabila nantinya mereka banyak di rugikan saat proses pengerjaan proyek betonisasi ini, sehingga penting kepala desa seluruh kecamatan krembung dan kecamatan porong berkoordinasi dengan warga sekitar," ucapnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Alam Kabupaten Sidoarjo Dwi Eko Saptono mengatakan proyek betonisasi Juwetkenongo Krembung 1 memiliki panjang jalan 1.820 meter dengan lebar 7,5 meter sedangkan krembung 2 memiliki panjang 3.650 meter dengan lebar 7,5 meter. Proyek betonisasi yang terdiri dari dua segemen tersebut ditarget rampung pada Desember 2023. "Bulan Agustus ini, kami akan menyelesaikan proses perizinan dan proses rekayasa lalin, diharapkan pada akhir Agustus 2023 sudah masuk pengerjaan fisik," kata Dwi.Dwi menambahkan, karakteristik tiap jalan berbeda-beda, untuk pengerjaan juwetkenongo krembung 1 dan 2 ini tahap awal adalah pemasangan sheet pile (konstruksi penahan tanah), kemudian U-Ditch, leveling (landasan beton), rigid beton, bahu jalan, dan terakhir marka. "Nantinya pengerjaan fisik ini di targetkan tiap hari selesai 300 meter," tutupnya. (Dew/Ir)

Selengkapnya
1 Aug 2023

Volume Sampah di TPA Jabon Turun 60 Ton Perhari

KOMINFO, Sidoarjo - Selasa (1/8/2023). Disaat krisis sampah yang terjadi di beberapa Kabupaten/Kota di Indonesia, Kabupaten Sidoarjo justru berhasil turunkan volume sampah di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Jabon.Dari data Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Sidoarjo volume sampah yang masuk di UPTD TPA Jabon pada Januari 2023 sebesar 17.860 ton terus menunjukkan grafik turun hingga bulan Juni 2023 hanya sebesar 14.740 ton per bulan. Angka tersebut tercatat rata-rata penurunannya mencapai 60 ton perhari.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, upaya ini berbanding lurus dengan program pengurangan sampah yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Keseriusan tersebut akhirnya membuahkan hasil, dimana jumlah sampah perhari yang sebelumnya rata-rata 5 hingga 6 truk, turun menjadi 3 hingga 4 truk perhari. "Keberhasilan ini kami lakukan dengan cara treatment (perlakuan) pengelolaan sampah kepada masyarakat salah satunya adalah mengacu pada UU Nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah pasal 12 yaitu setiap orang bertanggung jawab mengurangi sampah, mengarah pada perilaku," ucap Bupati Muda yang akbrab di panggil Gus Muhdlor. Gus Muhdlor juga menekankan bahwa limbah sampah makanan/organik memiliki prosentase besar yaitu 60 persen dari total sampah yang ada. Sehingga, limbah kuliner ini perlu dikelola atau dimanfaatkan kembali seperti untuk pakan ternak atau pupuk kompos. "Untuk mengurangi sampah di TPA (Tempat Pembuangan Sampah) upaya kami adalah pertama mengolah sampah makanan untuk dijadikan kompos atau untuk pakan hewan ternak, sedangkan untuk sampah unorganik diolah menjadi biomassa atau RDF. Dalam sehari mampu mengelola 30 ton dan dalam satu bulan mampu mencapai 150 ton. Dan yang terakhir adalah pengurangan sampah ini dari pemulung sebesar 150 ton per bulan jika tiap hari mampu mengurangi rata-rata 5 ton," jelasnya. Upaya pengurangan volume sampah tersebut juga dapat memperpanjang umur teknis TPA Jabon. Yang mana tiap harinya sampah yang masuk mencapai 600 ton, jika tidak segera diatasi maka TPA Jabon diprediksi hanya bertahan selama 5 tahun saja. Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo M. Bahrul Amiq mengungkapkan keberhasilan pengurangan volume sampah ini yaitu dengan memaksimalkan pengelolaan sampah di TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu) yang ada di tiap kecamatan. Jumlah TPST yang dimiliki Sidoarjo saat ini mencapai 170 TPST yang tersebar di desa-desa. "Pemaksimalan yang kami lakukan adalah pemilahan sampah, pengomposan, dan pemanfaatan sampah menjadi maggot (sumber kompos yang tidak berbau)," ungkapnya. (Ir)

Selengkapnya
31 Jul 2023

Produk Makanan Olahan UMKM Sidoarjo Tembus Pasar Ekspor Arab Saudi dan Malaysia

KOMINFO, Sidoarjo - Produk mie telur CV. Indigo Sejahtera kembali masuk pasar luar negeri. Kali ini merambah Malaysia. Tahun lalu ke Jeddah Arab Saudi. Pagi tadi, Senin, (31/7) 1 kontainer produk olahan makanan itu diterbangkan ke negara tetangga Malaysia. Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP sendiri yang kembali melepasnya. Pelepasan di lakukan di tempat usaha CV. Indigo Sejahtera jalan Raya Lebo. Produk mie sayur instant bermerk Zumami tersebut bikinan UMKM warga Desa Lebo Kecamatan Sidoarjo. Hadir dalam pelepasan Co. Founder Akademi Mudah Ekspor Reza. Ekspor tersebut di fasilitasi Akademi Mudah Ekspor dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).Gus Muhdlor panggilan akrab bupati Sidoarjo itu mengatakan produk UMKM Sidoarjo tidak kalah bersaing dengan produk luar negeri. Terbukti ekspor produk makanan olahan CV. Indigo Sejahtera. Dikatakannya ekspor kali ini merupakan salah satu dari ratusan produk UMKM Sidoarjo yang telah merambah luar negeri. Sebelumnya 300 orang pelaku UMKM Sidoarjo berhasil memasarkan produknya ke mancanegara. Kala itu difasilitasi Surabaya Ekspor Center. “Satu tahun yang lalu dari Surabaya Ekspor Center membawa produk UMKM Indonesia go to eksport, ditarget seribu produk UMKM dari 8 provinsi di Indonesia yang akan di ekspor, ternyata melebih target, terdapat 1.500 produk UMKM yang di ekspor, dari jumlah tersebut 300 produk UMKM berasal dari Kabupaten Sidoarjo, itu 20 persennya,” ucapnya. Gus Muhdlor berharap capain pemasaran ekspor seperti ini dapat dijaga. Para pelaku UMKM Sidoarjo diminta menjaga kualitas produknya. Bahkan dapat ditingkatkan kualitasnya. Inovasi produk juga dimintanya. “Konsistensi menjaga produk harus dijaga, saya yakin dengan konsistensi ini produk kita akan mampu bertahan dimancanegara,” ucapnya.Gus Muhdlor juga meminta support system masyarakat Sidoarjo terhadap produk lokal. Salah satunya dengan membeli produk-produk UMKM Sidoarjo. Dukungan tersebut akan menguatkan keberadaan para pelaku UMKM Sidoarjo.“Support system ini harus ditata, kalau ada produk Sidoarjo yang sama dengan produk luar lainnya, belilah produk dari daerahnya sendiri,” ujarnya.Gus Muhdlor juga mengungkapkan hasil penelitian Kementerian Koperasi RI tahun 2020 terkait kendala para pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya. Diungkapkannya bahwa 50 persen industri kecil tidak bisa berjalan dikarenakan kurangnya modal. Kabupaten Sidoarjo menepis hal itu dengan meluncurkan Program Kurda Sayang (Kredit Usaha Rakyat Daerah Sidoarjo Yang Gemilang). Program bantuan permodalan tersebut mematok bunga rendah. 3 persen pertahun. “Kami punya peminjaman modal bagi UMKM yang jauh lebih mudah lebih murah hanya 0,0025 persen perbulan atau hanya 3 persen pertahun, kalau panjenengan berminat, sampaikan kepada Disperindag Sidoarjo, nanti difasilitasi ke BPR Delta Artha Sidoarjo,” ucapnya.Kendala selanjutnya ungkap Gus Muhdlor sebanyak 34 persen gagal karena tidak memahami pangsa pasar. Sisanya 8 persen karena faktor perizinan dan 5 persen adanya bahan baku impor yang dipakai. Co. Founder Akademi Mudah Ekspor Reza mengungkapkan produk makanan olahan kali ini akan dipasarkan di supermarket DoMart Kuala Lumpur Malaysia. Minimarket tersebut 100 persen diisi produk-produk tanah air. 7 Juni 2023 lalu Domart Malaysia diresmikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. “Domart merupakan jaringan supermarket modern yang khusus menjual produk Indonesia, dan beliau menyampaikan kepada kami bahwa 30 persen harus diisi oleh produk UMKM,” ujarnya.Reza mengatakan produk ekspor UMKM kali ini telah melalui seleksi yang ketat. Tiga bulan lamanya untuk menentukan produk UMKM yang layak ekspor. Ia mengapresiasi produk makanan olahan dari Kabupaten Sidoarjo. Banyak produk Sidoarjo yang lolos dalam seleksi tersebut.“Kepada UMKM terpilih luar biasa perjuangannya, tiga bulan seleksi dan kenapa pelepasan produk ekspor ini di Sidoarjo karena yang banyak lolos dari Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya. (Git/Ir)

Selengkapnya
30 Jul 2023

Damkar Sidoarjo Bantu Lepas Cincin yang Melukai Jari Nenek 64 Tahun Warga Pilang Wonoayu

KOMINFO, Sidoarjo - Call Center 112 Kabupaten Sidoarjo mendapatkan laporan menarik yang melibatkan seorang warga setempat yang mengalami masalah dengan cincinnya pada Minggu (30/7/2023) pukul 10.00 WIB. Fadli warga Pilang, Kecamatan Wonoayu menelepon Call Center 112 dengan keluhan bahwa cincin Karomin (neneknya) usia 64 tahun tidak bisa dilepas dari jarinya dan membuat jari neneknya membengkak. Tim Damkar dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten (BPBD) Sidoarjo segera merespons panggilan tersebut dan memberikan bantuan langsung. Mereka berusaha untuk mengatasi situasi ini dengan hati-hati dan cermat agar tidak menyebabkan cedera atau kerusakan pada cincin dan jari nenek Karomin. Salah satu petugas damkar mengatakan perlu waktu beberapa saat bagi petugas untuk mengevaluasi kondisi cincin dan mencari solusi terbaik. "Kami akhirnya berhasil melepaskan cincin dengan menggunakan teknik khusus dan alat medis yang sesuai," ujarnya. Setelah kejadian ini, pihak Call Center 112 Sidoarjo mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dan berjaga-jaga dalam menggunakan perhiasan, terutama jika menghadapi masalah seperti ini. Jika mengalami situasi darurat atau keadaan yang memerlukan bantuan segera, masyarakat diharapkan untuk segera menghubungi Call Center 112 untuk mendapatkan bantuan yang cepat dan profesional."Laporan ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan perhiasan dan selalu siap menghadapi berbagai situasi darurat. Mari saling berbagi informasi dan peduli terhadap keselamatan diri dan sesama," ucap salah satu petugas call center 112 Kabupaten Sidoarjo. (Ir)

Selengkapnya
29 Jul 2023

Dikebut Hingga Larut Malam, Betonisasi Jalan Desa Tropodo 1 Waru Masuk Tahap Rigid Beton

KOMINFO, Sidoarjo - Pekerjaan proyek betonisasi jalan Desa Tropodo 1 Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo diharapkan selesai sesuai target. Sabtu (29/7/2023) pekerjaan telah mencapai tahap rigid beton (perkerasan jalan beton). Dikebutnya proyek betonisasi Tropodo I hingga larut malam itu untuk mengejar pekerjaan agar rampung tepat waktu. Mengingat jalan akses desa Tropodo tersebut cukup padat sehari-harinya.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, dalam upaya meningkatkan daya tahan dan kualitas jalan, proyek betonisasi di beberapa ruas jalan di Kabupaten Sidoarjo terus dipantau progresnya untuk selesai sesuai target. "Kami terus mengecek tiap hari progres betonisasi beberapa ruas jalan, sebagai contoh saat ini betonisasi jalan Desa Tropodo 1 Kecamatan Waru yang sudah masuk ke tahap rigid beton," ucapnya. Gus Muhdlor menghimbau kepada masyarakat agar turut mematuhi peraturan pengalihan arus lalin dan tidak merusak plang himbauan penutupan jalan. "Kami mohon maaf pada proses rigid beton jalan akan kami tutup dan mohon kerjasama serta dukungan masyarakat jika proses rigid beton yang masih belum bisa dilewati, untuk tidak memaksa melewati dan merusaknya untuk menjaga kualitas jalan yanh nantinya akan kita nikmati bersama," tegas Gus Muhdlor Bupati Muda alumni Fisip Unair tersebut. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Alam Dwi Eko Saptono mengungkapkan tahap pengecoran rigid merupakan langkah krusial dalam proses pembangunan, di mana beton akan diperkuat dengan menggunakan serat atau tulangan baja guna memastikan struktur yang kuat dan tahan lama."Setelah kemarin selesai tahap U-Ditch, kemudian pengecoran pondasi lapis bawah, selanjutnya masuk beberapa ruas sudah memasuki tahap rigid beton, dan kami targetkan akhir Agustus semua sudah masuk tahap rigid beton," jelasnya. (Ir)

Selengkapnya
28 Jul 2023

Wabup H. Subandi Pesan Guyub Rukun Tetap Dijaga

KOMINFO, Sidoarjo - Pemdes Keboansikep gelar ruwah desa. Tradisi syukuran desa itu di isi dengan berbagai kegiatan. Kegiatan meningkatkan keimanan dan perekonomian. Yakni pengajian dan pameran UMKM.  Kemarin malam, Jumat, (28/7), digelar pengajian Balai Desa Keboansikep. Hari ini, Sabtu, (29/7) pembukaan pameran UMKM. Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi hadir pada pengajiannya. Dalam sambutannya, Wabup H. Subandi mengapresiasi pelaksanaan ruwah desa seperti ini. Menurutnya menjadi tradisi yang positif. Warga berkumpul bersama. Dapat mempererat silaturahmi dan menjaga kerukunan. "Panjenengan jaga keguyuban kerukunan seperti ini," pesannya kepada warganya yang hadir. Wabup H. Subandi juga berpesan kepada pemerintah desa dan lembaga Desa Keboansikep. Ia pesan untuk solid bersama membangun desanya. Dikatakannya, kunci keberhasilan pembangunan ada pada kerjasama yang kuat. "Saya pesan kepada pemerintah desa dan lembaga desa untuk solid dan kompak, kalau sudah solid dan kompak, saya yakin apapun pembangunan yang dilakukan akan berjalan dengan baik," ujarnya. Namun ada yang terpenting lagi lanjut Wabup H. Subandi. Yakni dukungan warga. Tanpa itu, ia yakin pembangunan tidak akan berjalan baik. Untuk itu ia berpesan kembali kepada warganya untuk mendukung pembangunan desanya. Pembangunan dapat di sengkuyung bersama (dikerjakan bersama-sama). Gotong royong mewujudkan desa yang maju dan sejahtera. "Pembangunan yang dilakukan pak Kades harus didukung, pembangunan ini untuk warga semua, untuk itu ayo di sengkuyung bareng-bareng," pintanya. Wabup H. Subandi sendiri sangat paham dinamika  melayani warga desa. Pasalnya ia pernah menjabat sebagai Kades Pabean Kecamatan Sedati dua periode. Karenanya ia menyebut watak watuk warga desa sangat dipahaminya. Dengan paham keinginan warganya, ia dapat memberikan pelayanan yang terbaik. Buktinya ia terpilih dua periode memimpin Desa Pabean. Setelah itu terpilih menjadi anggota DPRD Sidoarjo dan berlanjut menjadi Wabup Sidoarjo saat ini. Menurutnya hal ini merupakan nilai positif yang diberikan warganya. "Karena saya pernah menjabat kepala desa dua periode, saya tahu watak watuk warga desa, keinginan warga seperti apa, hal ini yang harus dipahami," ucapnya. Git

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 304056