KOMINFO, Sidoarjo - Kabupaten Sidoarjo menjadi salah satu nominasi peraih penghargaan Kabupaten Terinovatif pada ajang IGA (Innovative Government Award) Kementerian Dalam Negeri/Kemendagri RI 2024. Dua inovasi Kabupaten Sidoarjo telah dipilih dalam penilaian IGA 2024. Inovasi tersebut yakni aplikasi Kopi Pahit (Kompilasi Inovasi Porong Cegah dan Atasi Stunting) dan inovasi program Sido Resik (Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali).
Dua inovasi itu menjadi inovasi unggulan digital dan non digital milik Kabupaten Sidoarjo. Inovasi Kopi Pahit sendiri menjadi salah satu instrument penting bagi upaya penanggulangan stunting di Kabupaten Sidoarjo. Sedangkan inovasi program Sido Resik merupakan trobosan dalam mengoptimalkan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan terutama kebersihan dan fungsi sungai.
Pagi tadi, tim penilai IGA 2024 dari Kementerian Dalam Negeri melakukan visitasi ke Kabupaten Sidoarjo, Kamis, (14/11). Mereka ingin meninjau langsung dua inovasi unggulan Kabupaten Sidoarjo tersebut. Kunjungan tim penilai IGA 2024 diterima Pjs. Bupati Sidoarjo Muhammad Isa Ansori di pendopo Delta Wibawa. Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati dan beberapa kepala OPD Sidoarjo juga ikut menyambut tim penilai IGA 2024 yang dipimpin Drs. Awan Yanuarko, M.Si selaku Analis Kebijakan Ahli Madya BSKDN Kemendagri.
Di pendopo Delta Wibawa, dipaparkan inovasi aplikasi Kopi Pahit. Setelah itu tim penilai IGA 2024 diajak meninjau langsung program Sido Resik di dua desa yang menjadi juara Sido Resik 2023. Pertama mereka mengunjungi Desa Sumorame Kecamatan Candi dengan Sido Resik Dermaga Sungai Cimorame. Setelah itu rombongan penilai menuju Sido Resik Kanal Mobel Desa Kedungcangkring Kecamatan Jabon yang kemarin berhasil menjadi juara pertama Sido Resik 2023.
Pjs. Bupati Sidoarjo Muhammad Isa Ansori mengatakan Kabupaten Sidoarjo memiliki banyak inovasi bagi perbaikan pelayanan publik. Dikatakannya dalam IGA 2024 tahun ini, Kabupaten Sidoarjo mengirimkan123 inovasi daerahnya. Ia bersyukur dari seratus inovasi, dua diantaranya masuk nominasi penilaian IGA 2024. Yakni inovasi Kopi Pahit dan inovasi program Sido Resik.
“Melalui proses yang panjang, akhirnya tim penilai datang ke Kabupaten Sidoarjo dalam rangka validasi lapangan,” ucapnya.
Pjs. Bupati Sidoarjo Muhammad Isa Ansori juga mengatakan bahwa beberapa waktu lalu dirinya juga telah melakukan paparan secara Daring dihadapan tim panelis. Dikatakannya penilaian IGA 2024 menjadi motivasi Kabupaten Sidoarjo untuk terus meningkatkan pelayanan publik.
“Pemerintah Kabupaten Sidoarjo memiliki komitmen yang tegas akan inovasi penyelenggara pemerintah daerah,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Tim Juri Drs. Awan Yanuarko, M.Si, Analis Kebijakan Ahli Madya BSKDN Kemendagri menyampaikan jika dalam kunjungannya ini yaitu menilai kembali bagaimana fakta dilapangan kesesuaian antara paparan dua inovasi unggulan yang telah disampaikan Bapak Pjs Bupati Muhammad Isa Anshori pada dua pekan lalu tepatnya di tanggal 29/10 disampaikan melalui zoom meeting dihadapan dewan juri dengan fakta yang ada dilapangan, disamping itu pada kesempatan ini akan berinteraksi langsung dengan inovator, bagaimana keterlibatan instansi atau masyarakat atas dua inovasi Sido Resik dan Kopi Pahit
"Jadi pada kesempatan ini nanti saya ingin tahu sejauh mana penerapan inovasi yang telah dipaparkan, selain itu juga kami ingin melihat bagaimana dampak dan manfaat dari dua inovasi unggulan yang disampaikan kepada masyarakat," katanya. yu/git
Visitors : 368344